Menlu Prancis Akan Kunjungi Israel Setelah Lebanon di Tengah Upaya Gagalkan Perang Besar-besaran

- Redaksi

Jumat, 16 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PARIS — Menteri Luar Negeri Prancis Stephane Sejourne melakukan perjalanan ke Beirut pada hari Kamis di mana ia bertemu dengan para pemimpin Lebanon sebelum melakukan perjalanan ke Israel pada hari Jumat dalam upaya untuk menghindari pecahnya perang habis-habisan.

Sejourne bertemu di Beirut dengan Perdana Menteri sementara Lebanon Najib Mikati, mitranya dari Lebanon, Abdallah Bou Habib, dan Ketua Parlemen Lebanon Nabih Berri. Sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh Sejourne setelah pertemuan tersebut mengatakan bahwa “Prancis tetap berada di pihak Lebanon, melanjutkan upayanya untuk mencapai de-eskalasi, gencatan senjata di Gaza, dan perluasan misi UNIFIL untuk menstabilkan kawasan tersebut.”

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Menteri luar negeri Prancis akan tiba di Israel pada waktu yang sama dengan Menteri Luar Negeri Inggris David Lammy. Keduanya akan bertemu dengan Menteri Luar Negeri Israel, Israel Katz, di Yerusalem. Sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh Kementerian Luar Negeri Israel pada hari Kamis mengatakan bahwa pada pertemuan trilateral yang diharapkan, Katz akan membahas dengan rekan-rekannya tentang perlunya “memajukan sanksi ekonomi yang lebih keras terhadap Iran” atas rencana nuklirnya dan pengembangan serta produksi rudal dan drone.

Kunjungan Sejourne dilakukan setelah serangkaian pembicaraan yang diadakan oleh Presiden Prancis Emmanuel Macron dengan para pemimpin di Timur Tengah sejak terbunuhnya komandan militer Hizbullah Fuad Shukr di Beirut pada 30 Juli dan terbunuhnya pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran pada 31 Juli. Macron berbicara melalui telepon dengan para pemimpin dari Qatar, Mesir, Uni Emirat Arab, Israel, Arab Saudi, dan Yordania.

!fungsi(f,b,e,v,n,t,s)
{jika(f.fbq)kembali;n=f.fbq=fungsi(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,argumen):n.queue.push(argumen)};
jika(!f._fbq)f._fbq=n;n.dorong=n;n.dimuat=!0;n.versi='2.0′;
n.antrian=();t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsDenganNamaTag(e)(0);
s.parentNode.insertBefore(t,s)}(jendela,dokumen,'skrip','
fbq('init', '966621336700630');
fbq('track', 'PageView');

Jaringan NewsRoom.id

NewsRoom.id

Berita Terkait

Danau K'gari yang Terkenal di Dunia Mungkin Berisiko Mengering
Terkait Rapat Paripurna, Gus Yahya menyinggung putusan Syuriyah yang bermasalah
Puluhan Tahun Kemudian, Para Ilmuwan Akhirnya Menjelaskan Pembacaan Aneh Voyager 2 tentang Uranus
Studi Harvard Membuka Potensi Pengobatan Baru untuk Diabetes dan Obesitas
KPK Intensif Usut Dugaan Korupsi Proyek Monumen Reog Ponorogo
Makan Lebih Banyak Vitamin C Ditemukan Secara Langsung Meningkatkan Kolagen dan Pembaruan Kulit
Lubang Ozon Antartika Tahun Ini Sangat Kecil
Bupati Aceh Selatan Akui Umrah Tanpa Izin, Mendagri Telepon Minta Klarifikasi

Berita Terkait

Minggu, 7 Desember 2025 - 19:26 WIB

Danau K'gari yang Terkenal di Dunia Mungkin Berisiko Mengering

Minggu, 7 Desember 2025 - 18:24 WIB

Terkait Rapat Paripurna, Gus Yahya menyinggung putusan Syuriyah yang bermasalah

Minggu, 7 Desember 2025 - 16:20 WIB

Puluhan Tahun Kemudian, Para Ilmuwan Akhirnya Menjelaskan Pembacaan Aneh Voyager 2 tentang Uranus

Minggu, 7 Desember 2025 - 15:49 WIB

Studi Harvard Membuka Potensi Pengobatan Baru untuk Diabetes dan Obesitas

Minggu, 7 Desember 2025 - 14:47 WIB

KPK Intensif Usut Dugaan Korupsi Proyek Monumen Reog Ponorogo

Minggu, 7 Desember 2025 - 12:44 WIB

Lubang Ozon Antartika Tahun Ini Sangat Kecil

Minggu, 7 Desember 2025 - 11:42 WIB

Bupati Aceh Selatan Akui Umrah Tanpa Izin, Mendagri Telepon Minta Klarifikasi

Minggu, 7 Desember 2025 - 09:38 WIB

Partikel Kecil “Hantu” Dapat Menjelaskan Mengapa Alam Semesta Ada

Berita Terbaru

Headline

KPK Intensif Usut Dugaan Korupsi Proyek Monumen Reog Ponorogo

Minggu, 7 Des 2025 - 14:47 WIB