NewsRoom.id -Panitia Seleksi Calon Pimpinan (Capim) dan Dewan Pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi atau Pansel KPK 2024-2027 diharapkan mampu memilih pimpinan KPK yang benar-benar memiliki kompetensi, pengalaman, kemauan, dan rasa memiliki terhadap negeri ini.
“Karena sebagai pimpinan KPK pasti ada tekanan sana sini dan itu tidak mudah,” kata mantan penyidik senior KPK Novel Baswedan dalam akun Youtube Bambang Widjojanto yang berjudul “Ada Capim KPK Siapa Kesayangan Rezim? Siapa Orangnya?” yang disaksikan redaksi, Jumat (2/8).
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN
Menghadapi berbagai situasi yang sangat sulit, menurut Novel, dibutuhkan keberanian dan jiwa patriotisme.
“Jadi bukan sekedar semangat nasionalisme saja,” kata Novel.
Diketahui, 229 calon capim KPK dan 142 calon Dewas KPK yang dinyatakan lolos tahap administrasi oleh panitia seleksi (Pansel) telah menjalani tahap tes tertulis pada Rabu (31/7) di Pusat Pengembangan Kompetensi ASN Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg), Jalan Gaharu I No.1, Cilandak, Jakarta Selatan.
Nantinya, nama-nama peserta yang lulus ujian tulis akan diumumkan pada 8 Agustus 2024 melalui laman resmi Kementerian Sekretariat Negara, www.setneg.go.id dan laman resmi Komisi Pemberantasan Korupsi, www.kpk.go.id.
Usai pengumuman, Panitia Seleksi KPK memberikan ruang kepada publik untuk memberikan tanggapan terhadap nama-nama yang lolos.
Tanggapan dapat disampaikan melalui situs web resmi Administrasi Panitia Seleksi Secara Elektronik (APEL) pada alamat atau melalui email ke pansel.capim.kpk@setneg.go.if dan pansel.cadewas.kpk@setneg.go.id.
NewsRoom.id