Ratusan Pemukim Israel Bakar Kota Tepi Barat

- Redaksi

Jumat, 16 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id -Pemukim ilegal Israel di Tepi Barat yang diduduki kembali melakukan tindakan kekerasan terhadap warga Palestina.

Mengutip Middle East Monitor, Jumat (16/8), ratusan warga Israel menyerbu dan membakar kota bernama Jit yang terletak di sepanjang jalan utama antara Nablus dan Qalqilya.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Para penyerang dilaporkan menembaki penduduk, melemparkan batu ke rumah-rumah, dan membakar sedikitnya satu rumah dan beberapa kendaraan.

Para saksi juga mengatakan bahwa pasukan pendudukan Israel memberikan perlindungan kepada pemukim ilegal dan mencegah kendaraan pertahanan sipil Palestina memasuki kota.

“Lebih dari 100 pemukim menyerbu kota Jit. Mereka membakar empat rumah dan enam kendaraan milik warga Palestina, sambil melemparkan batu dan bom molotov ke arah penduduk dan properti mereka,” kata laporan itu.

Meski terjadi masalah, tidak ada pemukim Israel yang ditangkap, sementara beberapa warga Palestina menderita karena menghirup gas air mata yang ditembakkan oleh pasukan pendudukan Israel (IOF).

Seorang warga Palestina dilaporkan tewas dalam serangan itu.

Ibrahim Sadah, warga Jit, mengatakan korban tewas merupakan anggota keluarganya.

“Mereka menembakkan peluru tajam. Semoga ia beristirahat dengan tenang, ia datang untuk membantu kami seperti anak muda lainnya,” katanya.

Warga lainnya, Rabah Sbu Hasan, melihat pemukim Israel membakar mobil, lalu putranya datang menyelamatkannya.

“Kami berada di dalam rumah dan ditabrak oleh lebih dari 90 orang, anak-anak saya dan saya berada di sebelah mobil,” katanya.

Selama beberapa tahun terakhir, militer Israel telah melakukan serangan rutin di Tepi Barat, yang telah meningkat sejak dimulainya perang di Gaza pada Oktober tahun lalu.

Menurut Kementerian Kesehatan, sedikitnya 632 warga Palestina tewas dan hampir 5.400 lainnya terluka akibat tembakan tentara Israel di wilayah pendudukan.

Fatwa Mahkamah Internasional (ICJ) pada tanggal 19 Juli menyatakan bahwa pendudukan Israel selama puluhan tahun atas tanah Palestina adalah ilegal.

ICJ mendesak Israel untuk mengevakuasi semua permukiman di Tepi Barat dan Yerusalem Timur dan menuntut pembayaran kompensasi kepada warga Palestina.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Demi Tuhan, lembar pengesahan skripsi Jokowi tidak ada
Demi Tuhan, lembar pengesahan skripsi Jokowi tidak ada
Mengapa 'Pekerjaan Menjadi Pilihan,” Menurut Elon Musk
Rekaman Otak Dalam Mengungkap Bagaimana Moujaro Menekan Nafsu Makan
AI Blood Cell Analyzer Mengungguli Pakar Manusia dalam Mendeteksi Leukemia
Mahful MD PBNU Sentil – Jaringan RisalePos
Mahful MD PBNU Sentil – Jaringan RisalePos
Pengalaman Pelanggan AI Meningkat, Namun Membuat Konsumen Gagal

Berita Terkait

Rabu, 26 November 2025 - 06:48 WIB

Demi Tuhan, lembar pengesahan skripsi Jokowi tidak ada

Rabu, 26 November 2025 - 06:17 WIB

Demi Tuhan, lembar pengesahan skripsi Jokowi tidak ada

Rabu, 26 November 2025 - 04:43 WIB

Mengapa 'Pekerjaan Menjadi Pilihan,” Menurut Elon Musk

Rabu, 26 November 2025 - 04:12 WIB

Rekaman Otak Dalam Mengungkap Bagaimana Moujaro Menekan Nafsu Makan

Rabu, 26 November 2025 - 03:41 WIB

AI Blood Cell Analyzer Mengungguli Pakar Manusia dalam Mendeteksi Leukemia

Rabu, 26 November 2025 - 02:39 WIB

Mahful MD PBNU Sentil – Jaringan RisalePos

Rabu, 26 November 2025 - 00:35 WIB

Pengalaman Pelanggan AI Meningkat, Namun Membuat Konsumen Gagal

Rabu, 26 November 2025 - 00:04 WIB

Masalah Tiroid Tersembunyi pada Kehamilan Terkait dengan Autisme

Berita Terbaru

Headline

Demi Tuhan, lembar pengesahan skripsi Jokowi tidak ada

Rabu, 26 Nov 2025 - 06:48 WIB

Headline

Demi Tuhan, lembar pengesahan skripsi Jokowi tidak ada

Rabu, 26 Nov 2025 - 06:17 WIB

Headline

Mengapa 'Pekerjaan Menjadi Pilihan,” Menurut Elon Musk

Rabu, 26 Nov 2025 - 04:43 WIB