Warga Ngeri Bakar Kamp Penambangan Emas Ilegal China di Lombok Barat

- Redaksi

Selasa, 13 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Sabtu (10/8/2024) malam, warga Dusun Lendek Bare, Desa Lenong Batu Montor, Lombok Barat, NTB, membakar sejumlah lokasi perkemahan di wilayah Sikotong.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Kamp-kamp tersebut diduga milik penambang China.

Kemarahan warga dipicu oleh ulah penambang yang membawa alat berat dan berupaya menggusur kuburan di Desa Kedaro, Lombok Barat.

Selain itu, warga juga menolak adanya warga asing yang menambang emas di wilayah tersebut.

Kasus ini terungkap ketika informasi tentang pembakaran kamp beredar di media sosial.

“Kasus ini sudah ditangani pihak kepolisian, tapi untuk saat ini pelaku belum ada, korban belum ada, karena yang kabur itu penambang liar,” kata Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol Rio Indra Lesmana.

Namun, polisi belum menerima laporan apa pun terkait kasus ini.

Rio menambahkan, seharusnya orang yang merekam video yang beredar di media sosial itu membuat laporan untuk mendukungnya.

Terkait dugaan penambang Tiongkok

Sementara itu, Rio menjelaskan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap terduga penambang ilegal asal China tersebut.

Pihaknya saat ini hanya fokus menangani kasus pembakaran.

Terkait penambang asal China, ia mengatakan perlu ada koordinasi dengan pemerintah setempat.

“Ini menyangkut tenaga kerja asing (TKA), tapi mereka ilegal, jadi yang berhak turun tangan bukan hanya kepolisian, pemerintah daerah juga harus turun tangan,” ujarnya.

Mengenai lokasi penambangan ilegal

Selain itu, kata Rio, pihaknya berharap Dinas Pertambangan juga turut membantu melacak keberadaan pertambangan ilegal di Sikotong.

Pihaknya juga tidak pernah menerima laporan terkait adanya penambangan ilegal di wilayah tersebut.

Ia mengatakan, seharusnya orang yang merekam video itu membuat laporan terkait kasus tersebut.

“Tidak pernah ada laporan ke polisi terkait aktivitas penambangan ilegal ini, Dinas Pertambangan harus menangani masalah ini.”

“Kalau bicara kejadian pembakaran, kami belum bisa ngomong banyak karena tidak ada saksi, pelaku dan korban, mereka lari tunggang langgang,” ujarnya.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Duke Energy menggunakan teknologi baru untuk mencegah pemadaman listrik di Ohio dan Kentucky
Chris Hemsworth Merinci Bagaimana 'Masa-Masa Rumit' dalam Pernikahannya dengan Elsa Pataky Telah 'Membuat Kita Tetap Kendali'
Tuduhan kekerasan dalam rumah tangga untuk Richard Falor, tunangan Rebecca Park – 910News.com
Saya tidak bermaksud meremehkan bantuan dari Malaysia
Tangan Penguasa Terlibat Singkirkan Ijeck Demi Jaga Bobby Nasution?
Rivers: Bucks yang sedang kesulitan tidak perlu melakukan perubahan besar apa pun
Petunjuk dan Jawaban untuk Kamis, 18 Desember
Tiongkok meminta AS untuk 'segera' berhenti mempersenjatai Taiwan setelah Washington menyetujui paket senjata tersebut

Berita Terkait

Jumat, 19 Desember 2025 - 19:27 WIB

Duke Energy menggunakan teknologi baru untuk mencegah pemadaman listrik di Ohio dan Kentucky

Jumat, 19 Desember 2025 - 18:56 WIB

Chris Hemsworth Merinci Bagaimana 'Masa-Masa Rumit' dalam Pernikahannya dengan Elsa Pataky Telah 'Membuat Kita Tetap Kendali'

Jumat, 19 Desember 2025 - 18:25 WIB

Tuduhan kekerasan dalam rumah tangga untuk Richard Falor, tunangan Rebecca Park – 910News.com

Jumat, 19 Desember 2025 - 17:54 WIB

Saya tidak bermaksud meremehkan bantuan dari Malaysia

Jumat, 19 Desember 2025 - 17:23 WIB

Tangan Penguasa Terlibat Singkirkan Ijeck Demi Jaga Bobby Nasution?

Jumat, 19 Desember 2025 - 16:21 WIB

Petunjuk dan Jawaban untuk Kamis, 18 Desember

Jumat, 19 Desember 2025 - 15:50 WIB

Tiongkok meminta AS untuk 'segera' berhenti mempersenjatai Taiwan setelah Washington menyetujui paket senjata tersebut

Jumat, 19 Desember 2025 - 15:19 WIB

Mag yang lemah. Gempa 2,4 – San Bernardino County, 19 mil Utara Riverside, Riverside County, California, Amerika Serikat, pada Kamis, 18 Desember 2025, pukul 23:54 (GMT -8)

Berita Terbaru

Headline

Saya tidak bermaksud meremehkan bantuan dari Malaysia

Jumat, 19 Des 2025 - 17:54 WIB