Ajudan Mantan Jenderal Tertinggi Ukraina Tewas dalam Serangan Rusia — RT Rusia & Bekas Uni Soviet

- Redaksi

Minggu, 22 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Seorang mantan ajudan dan rekan dekat mantan jenderal tinggi Ukraina Valery Zaluzhny tewas dalam serangan Rusia di Donbass.

Para pejabat mengumumkan kematian Kolonel Aleksandr Nikityuk pada hari Jumat, dengan mengatakan bahwa ia terbunuh di kota Dobropolye yang dikuasai Ukraina. Zaluzhny, yang saat ini menjabat sebagai duta besar Ukraina untuk London, kemudian membenarkan bahwa temannya dibunuh oleh “rudal musuh.”

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Menurut blogger militer Rusia, Nikityuk berada di sebuah hotel yang menampung Brigade Mekanis Terpisah ke-24 Ukraina ketika gedung itu dihantam rudal S-300.

Nikityuk bekerja sebagai perwira polisi sebelum menjadi ajudan Zaluzhny selama operasi militer Rusia, yang diluncurkan pada Februari 2022. Menurut media Ukraina, ia adalah penghubung polisi militer Zaluzhny.

Pesan dari Saingan Utama Zelensky Menyenangkan Para Elit Barat, Namun Menakutkan Rakyat Ukraina

Salah satu tokoh paling dikenal dalam upaya militer Ukraina, Zaluzhny memainkan peran kunci dalam pertahanan Kiev selama tahap awal konflik. Ia mendapat pujian dari pengamat Barat dan secara signifikan meningkatkan profilnya di luar negeri dengan wawancaranya yang banyak dikutip.

Pada saat yang sama, media memberitakan meningkatnya perselisihan antara dirinya dan pemimpin Ukraina Vladimir Zelensky, terutama setelah serangan balik yang gagal pada tahun 2023. Zelensky membantah adanya ketegangan, tetapi secara terbuka menolak penilaian Zaluzhny tentang kebuntuan di garis depan.

Zelensky memecat Zaluzhny sebagai panglima angkatan darat pada bulan Februari. Ia diangkat sebagai utusan baru Ukraina untuk Inggris pada bulan berikutnya.

Anda dapat membagikan cerita ini di media sosial:

Jaringan NewsRoom.id

NewsRoom.id

Berita Terkait

Dosen Perempuan Meninggal Tanpa Busana di Hotel, Propam Periksa Polisi dengan Pangkat AKBP Diduga Teman Dekat Korban
Dosen Perempuan Meninggal Tanpa Busana di Hotel, Propam Periksa Polisi dengan Pangkat AKBP Diduga Teman Dekat Korban
Makanan Ultra-Olahan Memicu Krisis Kesehatan Global, Para Ahli Memperingatkan
Ritel Perjalanan Afrika Telah Menjadi Hotspot Pertumbuhan Utama Bagi Lagardère
Ciuman Kemungkinan Dimulai 20 Juta Tahun Lalu Dengan Nenek Moyang Kera dan Neanderthal
Jokowi-Arsul Sani Ibarat Bumi dan Langit
Bagaimana CIO J. Crew Menggunakan AI untuk Meningkatkan Pengembalian Merek
Cukup 2 Rokok Sehari Dapat Meningkatkan Risiko Gagal Jantung Hingga 50%

Berita Terkait

Rabu, 19 November 2025 - 12:52 WIB

Dosen Perempuan Meninggal Tanpa Busana di Hotel, Propam Periksa Polisi dengan Pangkat AKBP Diduga Teman Dekat Korban

Rabu, 19 November 2025 - 12:21 WIB

Dosen Perempuan Meninggal Tanpa Busana di Hotel, Propam Periksa Polisi dengan Pangkat AKBP Diduga Teman Dekat Korban

Rabu, 19 November 2025 - 10:47 WIB

Makanan Ultra-Olahan Memicu Krisis Kesehatan Global, Para Ahli Memperingatkan

Rabu, 19 November 2025 - 10:16 WIB

Ritel Perjalanan Afrika Telah Menjadi Hotspot Pertumbuhan Utama Bagi Lagardère

Rabu, 19 November 2025 - 09:45 WIB

Ciuman Kemungkinan Dimulai 20 Juta Tahun Lalu Dengan Nenek Moyang Kera dan Neanderthal

Rabu, 19 November 2025 - 06:39 WIB

Bagaimana CIO J. Crew Menggunakan AI untuk Meningkatkan Pengembalian Merek

Rabu, 19 November 2025 - 06:08 WIB

Cukup 2 Rokok Sehari Dapat Meningkatkan Risiko Gagal Jantung Hingga 50%

Rabu, 19 November 2025 - 05:37 WIB

Ilmuwan Menemukan Air “Sangat Energik” yang Tersembunyi di Pandangan Biasa

Berita Terbaru