Berkampanye di Pancoran, Ridwan Kamil Akui Paling Suka Blusukan

- Redaksi

Kamis, 26 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Calon gubernur DKI Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil (RK) menyambangi dan menyapa warga di RW 03, Kelurahan Pancoran, Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis pagi (26/9). Ia mengaku paling senang berkunjung ke wilayah tersebut.

Dalam blusukannya, RK mendengarkan aspirasi, keluhan, dan cerita warga. Dari Jalan Pancoran Barat XI, ia menyusuri jalan-jalan kecil dan gang-gang sempit di Kelurahan Pancoran.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Sepanjang perjalanan, warga menyambutnya dengan hangat. Mereka berbincang santai dengan mantan Gubernur Jawa Barat itu tentang banyak hal. Mulai dari diskusi terkait bisnis yang tengah dijalankan, kondisi kesehatan, hingga masalah yang dihadapi sehari-hari.

“Apa kabar, Bu? Sehat-sehat saja? Modal usaha ini dari mana?” tanyanya kepada seorang pedagang buah dan rujak, Kamis (26/9).

Setelah berjalan sekitar satu jam, RK kemudian berhenti di Kantor RW yang berada di sebelah Posyandu Melati Putih. Ia melihat langsung kegiatan dan program yang dijalankan oleh petugas. Mulai dari pelayanan administrasi hingga pelayanan kesehatan.

“Salah satu metode kampanye yang paling saya sukai adalah blusukan. Kenapa? Bertemu dengan warga sekitar, menyampaikan dukungan, menyampaikan kritik, menyampaikan harapan,” kata RK.

“Kami sempat berkunjung ke daerah Pancoran, alhamdulillah responnya bagus, mudah-mudahan berujung pada kemenangan untuk pasangan RIDO,” imbuhnya.

Ia mengaku, dalam kunjungan dadakan itu, dirinya juga ingin mengetahui berbagai permasalahan warga setempat. Di antaranya banjir, pengelolaan sampah, sengketa lahan, dan kondisi lingkungan permukiman.

Rk memastikan jika pasangan RIDO terpilih menjadi gubernur dan wakil gubernur Jakarta, semua permasalahan tersebut akan selesai.

“Saya ke sini sambil belanja masalah. Ternyata masih ada (masalah) banjir, ada masalah sampah, tanah sengketa. Terus saya lihat penghijauan perlu ditingkatkan, tiga sampai tiga kali lipat. Nanti dari dana RW, salah satunya untuk penghijauan, untuk tukang kebun, seolah-olah mengurus itu,” pungkasnya.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Video AI Satwa Liar Menipu Jutaan Orang dan Membahayakan Hewan Asli
Teknologi Baru Memangkas Biaya Produksi Kelp sebesar 85%
Korban tewas akibat banjir Sumatera mencapai 604 orang
Korban Tewas Banjir Sumut Hingga Senin Sore Capai 604 Orang, 464 Orang Belum Ditemukan
Knix Mempercepat Pertumbuhan Ritel Dengan Toko Baru dan Kemitraan
Puisi Berusia 750 Tahun Mengungkapkan Sabana di India Jauh Lebih Tua Dari Yang Kita Duga
Ilmuwan Menemukan Atmosfer Purba Bumi Mungkin Memicu Kehidupan
Kepala BNPB Suharyanto hanya meminta maaf kepada Bupati Tapsel, bukan kepada korban terdampak bencana

Berita Terkait

Selasa, 2 Desember 2025 - 09:08 WIB

Video AI Satwa Liar Menipu Jutaan Orang dan Membahayakan Hewan Asli

Selasa, 2 Desember 2025 - 08:06 WIB

Korban tewas akibat banjir Sumatera mencapai 604 orang

Selasa, 2 Desember 2025 - 07:35 WIB

Korban Tewas Banjir Sumut Hingga Senin Sore Capai 604 Orang, 464 Orang Belum Ditemukan

Selasa, 2 Desember 2025 - 05:32 WIB

Knix Mempercepat Pertumbuhan Ritel Dengan Toko Baru dan Kemitraan

Selasa, 2 Desember 2025 - 05:00 WIB

Puisi Berusia 750 Tahun Mengungkapkan Sabana di India Jauh Lebih Tua Dari Yang Kita Duga

Selasa, 2 Desember 2025 - 04:29 WIB

Ilmuwan Menemukan Atmosfer Purba Bumi Mungkin Memicu Kehidupan

Selasa, 2 Desember 2025 - 03:27 WIB

Kepala BNPB Suharyanto hanya meminta maaf kepada Bupati Tapsel, bukan kepada korban terdampak bencana

Selasa, 2 Desember 2025 - 01:22 WIB

Sebuah Langkah Yang Terbukti Sangat Menakjubkan Bagi Para Penonton

Berita Terbaru