Dikenal Bermasalah, Tersangka Pembunuhan Penjual Gorengan di Padang Pariaman Ternyata…

- Redaksi

Sabtu, 21 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Tersangka pembunuhan penjual gorengan di Padang Pariaman ternyata bermarga Indra Naga. Nama aslinya Indra Septiarman.

Indra Septiarman kini telah ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan penjual gorengan bernama Nia Kurnia Sari. Menurut keterangan warga, Indra Septiarman pernah berurusan dengan polisi karena terlibat kasus pencabulan pada tahun 2013.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Indra Septiarman tak gentar, dan kembali berurusan dengan polisi pada tahun 2017. Kali ini kasus narkoba. Ia dijebloskan ke penjara selama 6 tahun.

Karena kerap berurusan dengan polisi atas aksi kriminalnya, warga sekitar menjulukinya Indra Naga. Kapolda Sumatera Barat Irjen Suharyono membenarkan bahwa Indra Septiarman merupakan residivis.

Perlu kami sampaikan bahwa profil tersangka adalah seorang residivis yang pada tahun 2013 pernah berurusan dengan kepolisian terkait tindak pidana pencabulan.

“Dan pada tahun 2017 terkait dengan kejadian tindak pidana narkoba,” kata Irjen Suharyono di Kantor Polres Padang Pariaman, Jumat (20/9/2024).

Ia mengatakan Indra Septiarman sulit ditangkap karena bukan orang sembarangan. Namun, ia akhirnya ditemukan pada Kamis (19/9/2024) di sebuah rumah kosong. “Dengan kebesaran Allah dan juga ketelitian serta kesabaran penyidik ​​dan tim gabungan, akhirnya kami menemukan tersangka,” lanjutnya.

Suharyono menjelaskan, pihaknya sudah beberapa kali melakukan penyergapan, namun Indra Septiarman selalu lolos. “Saat pelarian pertama, saat hujan deras, pelaku masuk ke dalam hutan dan tersangka lolos dari penyergapan.

Kami hanya menemukan sandal dan tas. Kemudian dua hari kemudian kami mencoba menyergapnya lagi, tetapi dia lolos lagi karena dia bergerak. Sementara pada hari ke-9 kami menyergapnya lagi, tetapi dia lolos lagi.

“Dan akhirnya pada hari ke-11 berhasil ditemukan,” jelasnya. Selama 10 hari pelariannya, jelasnya, Indra Septiarman berpindah-pindah tempat di Kecamatan Kayu Tanam dengan cara masuk dan keluar hutan.

Berbagai cara dilakukannya untuk mencari makanan dan logistik. Namun, akses jalan ditutup oleh pihak kepolisian. Oleh karena itu, Indra Septiarman akhirnya bersembunyi di sebuah rumah kosong.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Bahlil Prank Presiden Prabowo Soal Listrik di Aceh
Penemuan Baru Mengungkap Kelemahan Tersembunyi yang Digunakan Kanker untuk Bertahan dari Kerusakan DNA
Teknologi Quantum Mencapai “Momen Transistor”, Kata Para Ilmuwan
“Kami sudah memeriksa, tidak ada”
Harta Kekayaan Mahyeldi Ansharullah, Gubernur Sumbar yang Alihkan Uang Penerimaan 3 Anak ke Korban Banjir
Setelah Puluhan Tahun Misteri, Para Ilmuwan Mengungkap Teori Besar Tentang Partikel Aneh
RidgeAlloy: Material Baru yang Mengubah Scrap Menjadi Komponen Berkinerja Tinggi
DPR menyebut serangan terhadap media sosial adalah ulah para buzzer yang terorganisir

Berita Terkait

Selasa, 9 Desember 2025 - 13:51 WIB

Bahlil Prank Presiden Prabowo Soal Listrik di Aceh

Selasa, 9 Desember 2025 - 12:17 WIB

Penemuan Baru Mengungkap Kelemahan Tersembunyi yang Digunakan Kanker untuk Bertahan dari Kerusakan DNA

Selasa, 9 Desember 2025 - 11:46 WIB

Teknologi Quantum Mencapai “Momen Transistor”, Kata Para Ilmuwan

Selasa, 9 Desember 2025 - 11:15 WIB

“Kami sudah memeriksa, tidak ada”

Selasa, 9 Desember 2025 - 10:44 WIB

Harta Kekayaan Mahyeldi Ansharullah, Gubernur Sumbar yang Alihkan Uang Penerimaan 3 Anak ke Korban Banjir

Selasa, 9 Desember 2025 - 08:09 WIB

RidgeAlloy: Material Baru yang Mengubah Scrap Menjadi Komponen Berkinerja Tinggi

Selasa, 9 Desember 2025 - 07:07 WIB

DPR menyebut serangan terhadap media sosial adalah ulah para buzzer yang terorganisir

Selasa, 9 Desember 2025 - 05:03 WIB

Remaja Mengalahkan Leukemia Mematikan Dengan Terapi Sel yang Diedit Gen yang Menyelamatkan Jiwa

Berita Terbaru

Headline

Bahlil Prank Presiden Prabowo Soal Listrik di Aceh

Selasa, 9 Des 2025 - 13:51 WIB

Headline

“Kami sudah memeriksa, tidak ada”

Selasa, 9 Des 2025 - 11:15 WIB