Fahri Curigai Motif Pihak yang Ingin Gabung Pemerintahan Prabowo: Ada Indikasi Singkirkan Gibran

- Redaksi

Rabu, 25 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah curiga dengan sejumlah parpol yang ingin masuk pemerintahan berikutnya.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Hal itu disampaikan Fahri dalam diskusi bertajuk “Melepas Jokowi, Menyambut Prabowo, Menyambut Indonesia Maju” yang disiarkan di YouTube Partai Gelora, Rabu (25/9).

“Kami terus terang punya kecurigaan, mereka yang bergabung sekarang tidak punya motif untuk bersatu,” kata Fahri.

Menurut Fahri, bergabungnya partai-partai politik yang saling dukung pada pemilihan presiden lalu, berpotensi memecah belah persatuan yang telah terjalin antara Prabowo Subianto dan Presiden Joko Widodo.

Fahri mengatakan, ada indikasi sejumlah pihak berupaya mengganggu soliditas kepemimpinan Prabowo, dengan cara menyingkirkan Gibran Rakabuming terlebih dahulu.

Wakil Ketua DPR RI periode 2014-2019 itu menilai sikap tersebut menunjukkan adanya niat yang tidak tulus untuk berkoalisi.

“Kalau mau ikhlas (bergabung), menerima hasil pemilu, menyampaikan terima kasih kepada Bapak Prabowo dan Bapak Jokowi yang telah mempersatukan kita, dan mengakui bahwa kepemimpinan Bapak Jokowi dalam memimpin kita selama ini telah membawa banyak keberhasilan yang harus kita terima, baru boleh bergabung,” pungkasnya.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Pakaian Kristen Bell yang Tidak Pantas Untuk Selamat Pagi Amerika Menarik Perhatian
Apa yang Harus Dilakukan Investor Saat Ini?
Liga Premier LANGSUNG: Nottingham Forest vs Man City – skor, hasil & pembaruan
Kekacauan perjalanan liburan terjadi ketika FAA memperingatkan penundaan bandara besar-besaran secara nasional
Down ke-3: Daftar pemain ECU sedang berubah-ubah, namun pertahanannya dapat menimbulkan masalah bagi Pitt di Military Bowl
Pengacara terkemuka Indiana Ken Nunn meninggal dunia pada usia 85 tahun
AS melancarkan serangan terhadap ISIS di Nigeria
Pengarahan perang Ukraina: Kim Jong-un merayakan berbagi 'darah, hidup dan mati' dengan Rusia | Ukraina

Berita Terkait

Sabtu, 27 Desember 2025 - 19:57 WIB

Pakaian Kristen Bell yang Tidak Pantas Untuk Selamat Pagi Amerika Menarik Perhatian

Sabtu, 27 Desember 2025 - 19:26 WIB

Apa yang Harus Dilakukan Investor Saat Ini?

Sabtu, 27 Desember 2025 - 18:55 WIB

Liga Premier LANGSUNG: Nottingham Forest vs Man City – skor, hasil & pembaruan

Sabtu, 27 Desember 2025 - 18:24 WIB

Kekacauan perjalanan liburan terjadi ketika FAA memperingatkan penundaan bandara besar-besaran secara nasional

Sabtu, 27 Desember 2025 - 17:53 WIB

Down ke-3: Daftar pemain ECU sedang berubah-ubah, namun pertahanannya dapat menimbulkan masalah bagi Pitt di Military Bowl

Sabtu, 27 Desember 2025 - 16:51 WIB

AS melancarkan serangan terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 - 16:20 WIB

Pengarahan perang Ukraina: Kim Jong-un merayakan berbagi 'darah, hidup dan mati' dengan Rusia | Ukraina

Sabtu, 27 Desember 2025 - 15:49 WIB

Mengapa PlayStation Berikutnya Menjadi Sepenuhnya Portabel

Berita Terbaru

Headline

Apa yang Harus Dilakukan Investor Saat Ini?

Sabtu, 27 Des 2025 - 19:26 WIB