Guru Olahraga Berulang Kali Menyalahgunakan Siswa SD Kelas 4, Perbuatan Mesum Dilakukan di Sekolah

- Redaksi

Minggu, 8 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Seorang guru olahraga di sebuah sekolah dasar di Wonogiri, Jawa Tengah, berulang kali melakukan kekerasan terhadap murid-muridnya.

Dia adalah L, seorang guru olahraga yang diduga telah menganiaya murid-muridnya sendiri sebanyak 6 kali.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Sementara itu, korban merupakan siswa kelas 4 SD berinisial N. Perbuatan pencabulan tersebut dilakukan oleh tersangka L di sekolah tempatnya mengajar.

Pelaku hanya terdiam dan menundukkan kepala tanda malu di hadapan polisi saat memberikan keterangan pers di kantor polisi.

Menurut polisi, guru olahraga tersebut telah melakukan perbuatan tidak senonoh sejak Januari lalu.

Terakhir, L melakukan perbuatan tidak senonoh terhadap anak didiknya pada hari Kamis, 8 Agustus 2024.

Kasus asusila ini terbongkar setelah korban bercerita kepada temannya dan diketahui oleh orang tuanya pada Selasa, 13 Agustus 2024.

Karena tidak dapat menerima kenyataan bahwa anak mereka telah dilecehkan oleh seorang pengurus olahraga, orang tua korban pergi ke sekolah untuk meminta klarifikasi.

Namun karena pelaku membantah, pihak keluarga akhirnya melaporkan kejadian asusila tersebut ke pihak kepolisian.

Setelah menerima laporan dari pihak keluarga, polisi langsung menangkap yang bersangkutan dan mengamankan sejumlah barang bukti berupa pakaian milik korban.

“Tindak pidana pencabulan terhadap anak di bawah umur sebagaimana dimaksud dalam Pasal 82 ayat 1 dan 2 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2016 ancaman hukumannya penjara paling lama 15 tahun,” kata Kapolres Wonogiri AKBP Jarot Sungkowo, Minggu (8/9/2024).

NewsRoom.id

Berita Terkait

Mengapa Wagyu Rasanya Sangat Enak: Peneliti Menemukan Gen “Tersembunyi”.
Norma Restoran Mungkin Membuat Kita Sengsara, Kata Para Ilmuwan
Aceh Diguncang 25 Kali Gempa dalam Seminggu
Saya tidak bisa bermain kotor
Anaconda Raksasa Mencapai Ukuran Maksimumnya 12 Juta Tahun Lalu dan Tidak Pernah Berubah
Temui Kelelawar Kecil yang Berburu Seperti Singa
PEMA dan ORMAWA UNADA Salurkan Bantuan Kemanusiaan ke Pidie Jaya
Raja Juli menilai desakan mundur hanya sekedar aspirasi, padahal 1.354 orang tewas akibat banjir Sumatera.

Berita Terkait

Sabtu, 6 Desember 2025 - 05:12 WIB

Mengapa Wagyu Rasanya Sangat Enak: Peneliti Menemukan Gen “Tersembunyi”.

Sabtu, 6 Desember 2025 - 04:41 WIB

Norma Restoran Mungkin Membuat Kita Sengsara, Kata Para Ilmuwan

Sabtu, 6 Desember 2025 - 04:10 WIB

Aceh Diguncang 25 Kali Gempa dalam Seminggu

Sabtu, 6 Desember 2025 - 03:39 WIB

Saya tidak bisa bermain kotor

Sabtu, 6 Desember 2025 - 01:04 WIB

Anaconda Raksasa Mencapai Ukuran Maksimumnya 12 Juta Tahun Lalu dan Tidak Pernah Berubah

Sabtu, 6 Desember 2025 - 00:02 WIB

PEMA dan ORMAWA UNADA Salurkan Bantuan Kemanusiaan ke Pidie Jaya

Jumat, 5 Desember 2025 - 23:31 WIB

Raja Juli menilai desakan mundur hanya sekedar aspirasi, padahal 1.354 orang tewas akibat banjir Sumatera.

Jumat, 5 Desember 2025 - 21:27 WIB

Ulta Beauty Sekali Lagi Melampaui Ekspektasi Menjelang Penjualan Liburan

Berita Terbaru

Headline

Aceh Diguncang 25 Kali Gempa dalam Seminggu

Sabtu, 6 Des 2025 - 04:10 WIB

Headline

Saya tidak bisa bermain kotor

Sabtu, 6 Des 2025 - 03:39 WIB