NewsRoom.id – Momen kedekatan antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Perdana Menteri (PM) Timor Leste Xanana Gusmao terlihat dalam jamuan makan malam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-2 Indonesia-Afrika (IAF) di The Intercontinental, Bali, Minggu, 1 September 2024.
Interaksi keduanya menjadi perbincangan hangat setelah Xanana kedapatan memegang kepala dan membelai rambut Jokowi, saat orang nomor satu di Indonesia itu menyambut kedatangannya.
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN
Xanana sendiri merupakan salah satu tamu undangan yang hadir dalam rangkaian acara High Level Forum on Multi-Stakeholder Partnerships (HLF MSP) dan Indonesia-Africa Forum (IAF).
Pantauan Merdeka.com, kedatangan Xanana di tempat makan malam awalnya disambut Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi.
Kemudian, Jokowi yang mengenakan kemeja hijau kekuningan bergaris horizontal tampak bersiap menyambut Xanana. Keduanya tampak berbincang sejenak sambil berjabat tangan.
Usai berfoto bersama, PM Timor Leste kembali menjabat tangan Jokowi. Menariknya, ia tampak menyentuh kepala presiden sebanyak dua kali. Isyarat Xanana itu pun disambut dengan senyum lebar oleh Jokowi.
Acara Gala Dinner KTT Forum Indonesia-Afrika
Seperti disebutkan di atas, makan malam tersebut merupakan bagian dari rangkaian acara HLF MSP Summit ke-2 dan Forum Indonesia-Afrika yang akan diselenggarakan di Pulau Dewata, Bali.
Acara ini berlangsung secara megah dan hangat serta dihadiri oleh berbagai delegasi negara peserta, tokoh penting dunia usaha investasi, serta perwakilan negara sahabat.
Gala Dinner ini juga menjadi ajang penting bagi Indonesia untuk menunjukkan komitmennya dalam mempererat hubungan dengan negara-negara Afrika.
Kehadiran para pemimpin negara pada acara ini juga menjadi sinyal positif bagi masa depan hubungan internasional yang lebih erat dan menguntungkan kedua belah pihak.
Deputi Bidang Politik, Hukum, Pertahanan, dan Keamanan Kementerian PPN/Bappenas, Bogat Widyatmoko menjelaskan, forum ini juga diharapkan menghasilkan kesepakatan penting guna mengatasi krisis global.
“Sekaligus menunjukkan kepemimpinannya dalam membina solidaritas internasional sejalan dengan komitmen Visi Indonesia Emas 2045,” ujarnya.
Diketahui, HLF-MSP 2024 telah berhasil mempertemukan berbagai pemangku kepentingan untuk mencapai upaya kolaboratif dalam mengatasi tantangan global melalui kemitraan multipihak.
NewsRoom.id