Kisah Pemuda di Muaro Jambi yang Jadi Korban Salah Tangkap, Lalu Meninggal Dunia Saat Dikeroyok Polisi dan Jenazahnya Digantung

- Redaksi

Minggu, 29 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Ibnu Kasir, ayah dari Ragil Afarisi (22), menceritakan momen saat mengetahui putranya ditangkap polisi pada 4 September 2024.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Sementara Ragil dianiaya hingga tewas oleh Bripka YS dan Brigpol FW, dua anggota Mapolsek Kumpeh Ilir, Muaro Jambi, Jambi, karena dituduh mencuri.

Ibnu menjelaskan, pada pukul 09.30 WIB, dirinya mendapat kabar dari keluarga bahwa Ragil telah ditangkap polisi.

Ibnu segera keluar rumah untuk mencari informasi sebenarnya.

Sekitar 20 menit kemudian, Ibnu mendapat kabar bahwa Ragil sudah berada di puskesmas. Ia langsung mendatangi Puskesmas.

“Saat saya sampai di puskesmas, anak saya sudah ada di kamar. Saya bertanya kepada petugas tentang kondisi anak saya, namun tidak ada yang bisa menjawab. “Setelah didesak pihak puskesmas, mereka menyatakan anak saya meninggal,” kata Ibnu, Selasa (24/9/2024).

“Setelah itu saya mencoba mencari tahu siapa yang menangkap anak saya. Ternyata dia ditangkap dua petugas polisi saat sedang bermain catur dan domino di sebuah toko, kata Ibnu.

Ibnu mengatakan, penangkapan terhadap putranya dilakukan tanpa surat resmi atau pemberitahuan dari polisi.

Setelah mengetahui kematian Ragil, Ibnu mendatangi Mapolsek Kumpeh Ilir. Namun, dia menemukan tidak ada petugas di sana.

Ibnu juga mengungkapkan, saat melihat jenazah putranya di Puskesmas, terdapat sejumlah luka yang mencurigakan.

Ada luka tali di leher Ragil, namun luka itu tidak seperti luka tali.

Selain itu, terdapat luka lebam di dada, bekas pukulan di leher sebelah kiri, dan gesekan di bawah dagu.

Ibnu menduga putranya mengalami penganiayaan, mengingat Ragil meninggal kurang dari satu jam setelah ditangkap.

Sebelumnya diberitakan, Ragil ditangkap polisi karena diduga mencuri laptop di sebuah sekolah di Muaro Jambi, pada 4 September 2024.

Di hari yang sama, Ragil ditemukan gantung diri di sel tahanan Mapolsek Kumpeh Ilir.

Dua petugas polisi berpangkat Brigadir yang tergabung dalam pos jaga Polsek Kumpeh Ilir tiba-tiba menghilang dan akhirnya ditangkap untuk dimintai keterangan.

Keduanya akhirnya mengaku telah menyiksa Ragil hingga tewas.

Keduanya telah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat dengan Pasal 338 KUHP subsider Pasal 333 subsider Pasal 351.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jambi Kompol Andri Ananta Yudistira mengatakan, Bripka YS dan Brigpol FW menangkap Ragil hanya berbekal informasi dan tanpa laporan.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Kode Pos Anda Dapat Memprediksi Risiko Demensia Anda, Studi Baru Menemukan
Kebiasaan Ganja Anda Mungkin Tertulis dalam DNA Anda, Kata Para Ilmuwan
Mode 'Marvel Rivals' Baru Menghadirkan Beberapa 'Marvel Zombies'
Entrupy Sekarang Melindungi Pakaian Jalanan Dari Pemalsuan
Para Arkeolog Menemukan Peternakan Besar Penduduk Asli Amerika Berusia 1000 Tahun yang Menentang Batasan Pertanian
Buku Teks Stem Cell Ditantang oleh Cacing Pipih “Abadi”.
Ingin Melihat 'Bugonia' Lebih Awal? Botak!
Bagaimana Usaha Kecil Dapat Memanfaatkan Musim Belanja Liburan

Berita Terkait

Minggu, 19 Oktober 2025 - 07:08 WIB

Kode Pos Anda Dapat Memprediksi Risiko Demensia Anda, Studi Baru Menemukan

Minggu, 19 Oktober 2025 - 06:05 WIB

Kebiasaan Ganja Anda Mungkin Tertulis dalam DNA Anda, Kata Para Ilmuwan

Minggu, 19 Oktober 2025 - 04:01 WIB

Mode 'Marvel Rivals' Baru Menghadirkan Beberapa 'Marvel Zombies'

Minggu, 19 Oktober 2025 - 01:57 WIB

Entrupy Sekarang Melindungi Pakaian Jalanan Dari Pemalsuan

Minggu, 19 Oktober 2025 - 00:55 WIB

Para Arkeolog Menemukan Peternakan Besar Penduduk Asli Amerika Berusia 1000 Tahun yang Menentang Batasan Pertanian

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 21:50 WIB

Ingin Melihat 'Bugonia' Lebih Awal? Botak!

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 20:16 WIB

Bagaimana Usaha Kecil Dapat Memanfaatkan Musim Belanja Liburan

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 19:12 WIB

Hujan di Sahara? Perubahan Iklim Bisa Membuat Gurun Lebih Basah Dari Sebelumnya

Berita Terbaru

Headline

Entrupy Sekarang Melindungi Pakaian Jalanan Dari Pemalsuan

Minggu, 19 Okt 2025 - 01:57 WIB