NewsRoom.id – Deputi Bidang Pencegahan dan Monitoring Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Pahala Nainggolan memastikan pihaknya bakal mengusut tuntas klaim Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep yang mengaku menumpang jet pribadi milik sahabatnya saat berkunjung ke Amerika Serikat (AS), pada 18 Agustus 2024 lalu.
“Tapi siapa yang bilang menumpang, nanti saya tanya, ke siapa, pasti kita tanya,” kata Pahala di Gedung Sekretariat Negara (Setneg), Jakarta, Rabu (18/9).
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN
Pahala menjelaskan, berdasarkan informasi yang diterima, dalam penerbangan dari Jakarta tersebut ada empat orang, termasuk Kaesang dan istrinya Erina Gudono. Padahal, KPK sebelumnya menyebut, Kaesang membawa stafnya dan adik istrinya.
“Ada empat orang. Empat orang dari Jakarta,” kata Pahala.
Pahala tidak mengetahui apakah Kaesang bersama pemilik pesawat atau tidak. Sebab, berdasarkan informasi yang diterima, ada empat penumpang di dalam pesawat tersebut termasuk Kaesang.
“Ada empat orang di sana. Saya tidak tahu siapa saja yang ada di sana, pilotnya berapa, kru-nya saya tidak tahu, tujuannya ke mana, harus belok dulu ke mana, tidak begitu detail,” kata Pahala.
Tim kuasa hukum Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep, Nasrullah sebelumnya menyatakan, dalam jet pribadi yang ditumpangi Kaesang itu, tak hanya ada empat orang. Melainkan ada delapan penumpang, termasuk pemilik pesawat.
“Semua data dan informasi sudah kami sampaikan ke KPK kemarin. Misalnya, ada 8 penumpang di pesawat itu,” kata Nasrullah kepada wartawan, Rabu (18/9).
“Empat orang dari pemilik pesawat dan empat orang dari Mas Kaesang. Mereka berangkat bersama dari Jakarta ke Amerika,” lanjutnya.
Nasrullah menyerahkan sepenuhnya kontroversi penerimaan fasilitas jet pribadi itu kepada KPK. Ia meminta masyarakat tidak berspekulasi lebih jauh terkait masalah itu.
“Semua data dan informasi sudah kami sampaikan ke KPK. Jangan berspekulasi dulu sebelum konfirmasi ke KPK,” pungkas Nasrullah.
NewsRoom.id
