Lindungi Anak dari Bahaya Instagram, Meta Luncurkan Fitur Akun Remaja

- Redaksi

Rabu, 18 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Di tengah kekhawatiran akan dampak negatif media sosial saat ini, Meta Platforms akhirnya meluncurkan fitur Akun Remaja yang akan melibatkan orang tua dalam mengontrol aktivitas anak-anaknya yang berusia 18 tahun ke bawah di Instagram.

Dikutip dari Reuters, Rabu (18/9), dengan pembaruan ini, Meta akan secara otomatis memindahkan semua akun anak di bawah 18 tahun ke Akun Remaja, yang secara default akan menjadi akun pribadi.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Pengguna akun ini hanya dapat mengirim pesan dan ditandai oleh akun yang mereka ikuti atau terhubung dengannya, sementara pengaturan konten sensitif akan ditetapkan ke pengaturan paling ketat yang tersedia.

Pengguna yang berusia di bawah 16 tahun hanya dapat mengubah pengaturan default dengan izin orang tua. Orang tua juga akan memiliki berbagai pengaturan untuk memantau dengan siapa anak-anak mereka berinteraksi dan membatasi penggunaan aplikasi.

Beberapa penelitian telah mengaitkan penggunaan media sosial dengan tingkat depresi, kecemasan, dan kesulitan belajar yang lebih tinggi, terutama di kalangan pengguna muda.

Meta, TikTok milik ByteDance, dan YouTube milik Google telah menghadapi ratusan tuntutan hukum yang diajukan atas nama anak-anak dan distrik sekolah tentang sifat adiktif media sosial. Tahun lalu, 33 negara bagian AS termasuk California dan New York menggugat perusahaan-perusahaan tersebut karena menyesatkan publik tentang bahaya platform mereka.

Platform media sosial utama, termasuk Facebook, Instagram, dan TikTok, memungkinkan pengguna berusia 13 tahun ke atas untuk mendaftar.

Langkah terbaru Meta ini dilakukan tiga tahun setelah menghentikan pengembangan versi aplikasi Instagram yang ditujukan untuk remaja, setelah anggota parlemen dan kelompok advokasi mendesak perusahaan tersebut untuk menghentikannya, dengan alasan masalah keamanan.

Pada bulan Juli, Senat AS memperkenalkan dua rancangan undang-undang keselamatan daring – Undang-Undang Keselamatan Daring Anak-Anak dan Undang-Undang Perlindungan Privasi Daring Anak-Anak dan Remaja – yang akan memaksa perusahaan media sosial untuk bertanggung jawab atas dampak platform mereka terhadap anak-anak dan remaja.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Melewati jalan rusak, RIAB mengajak siswa menemui orang tuanya
Teori Penggemar Berusia Satu Dekade Tentang Heath Ledger dan Ikon Folk Rock Tahun 80-an Membuat Internet Kembali Berdengung
Bluefire Peduli Batam Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana Aceh
Ledakan donasi Toys for Tots terjadi pada 22 Desember di News 2
Pengambilalihan bendungan Skagit oleh tentara menurunkan air banjir
Snoqualmie Resort menawarkan rollover tiket ski untuk pemula yang terlambat
The Ashes 2025 LANGSUNG: Australia vs Inggris, Tes ke-3 – skor kriket, reaksi & sorotan
Warga Aceh Mulai Demo! Long March Desak Status Bencana Nasional

Berita Terkait

Rabu, 17 Desember 2025 - 17:17 WIB

Melewati jalan rusak, RIAB mengajak siswa menemui orang tuanya

Rabu, 17 Desember 2025 - 16:46 WIB

Teori Penggemar Berusia Satu Dekade Tentang Heath Ledger dan Ikon Folk Rock Tahun 80-an Membuat Internet Kembali Berdengung

Rabu, 17 Desember 2025 - 16:15 WIB

Bluefire Peduli Batam Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana Aceh

Rabu, 17 Desember 2025 - 15:44 WIB

Ledakan donasi Toys for Tots terjadi pada 22 Desember di News 2

Rabu, 17 Desember 2025 - 15:13 WIB

Pengambilalihan bendungan Skagit oleh tentara menurunkan air banjir

Rabu, 17 Desember 2025 - 14:10 WIB

The Ashes 2025 LANGSUNG: Australia vs Inggris, Tes ke-3 – skor kriket, reaksi & sorotan

Rabu, 17 Desember 2025 - 13:40 WIB

Warga Aceh Mulai Demo! Long March Desak Status Bencana Nasional

Rabu, 17 Desember 2025 - 13:09 WIB

Boyband baru EMI/Simon Cowell 10 Desember berbagi sampul NSYNC, media sosial melonjak setelah debut Netflix | Bakat

Berita Terbaru