Membebaskan Pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens Dengan Pendekatan Lembut Adalah Salah Satu Visi Dan Misi Saya

- Redaksi

Minggu, 22 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengatakan pembebasan pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens merupakan salah satu visi dan misinya. Sejak awal, ia menegaskan pembebasan Philip harus dilakukan dengan mengedepankan pendekatan lunak. Tujuannya, untuk menjamin keamanan dan keselamatan serta mencegah jatuhnya korban jiwa.

Agus menyampaikan hal itu di sela-sela acara yang digelar di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Minggu (22/9). “Salah satu visi dan misi saya adalah membebaskan para sandera dengan pendekatan yang lunak, ya, kami sudah berunding sejak lama, kemudian melibatkan seluruh elemen masyarakat termasuk TNI dan Polri,” jelasnya.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Tak hanya itu, upaya pembebasan Philip dari tangan Organisasi Papua Merdeka (OPM) juga dilakukan dengan mengandalkan tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, dan seluruh elemen. “Alhamdulillah kemarin pagi (21 September 2024, Kapten Philip) sudah diserahkan kepada kami,” kata mantan Panglima Kodam III/Siliwangi itu.

Bersama Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto, Philip telah diserahkan kepada perwakilan Pemerintah Selandia Baru di Jakarta. “Tadi malam saya bersama Kapolri, bersama Menko Polhukam, atas nama pemerintah telah menyerahkan kepada Pemerintah Selandia Baru, diterima oleh Duta Besar Selandia Baru di Indonesia,” jelas Agus.

Kelompok OPM Egianus Kogoya menyandera Philip sejak 7 Februari 2023. Saat itu, Philip diserang oleh Egianus dan anak buahnya setelah mendaratkan pesawat Pilatus Porter dengan registrasi PK-BVY. Pesawat tersebut dibakar oleh OPM. Sementara itu, Philip langsung disandera. Berbagai upaya dilakukan untuk membebaskan Philip. Namun, upaya tersebut tidak berhasil. Pada Sabtu (21/9), Philip akhirnya terbebas dari tangan OPM.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Ubur -ubur wisata 'punah' yang tidak terlihat dalam 50 tahun
Sydney Sweeney American Eagle Controversy: 5 Pelajaran untuk Pemasar
Memecahkan misteri berusia 13 miliar: para ilmuwan kembali membuat reaksi kimia pertama dari alam semesta
UNICEF memperingatkan kelaparan yang mengancam lebih dari 320.000 anak
Pesawat ruang x-ray mengungkapkan belerang yang hilang di Bima Sakti
'Kpop Demon Hunters' dan 'Expedition 33' sedang mengalami momen
Penjualan ritel online Amazon melonjak 11% di kuartal kedua, menjelang hari utama Amazon
Studi mengungkapkan dua kebiasaan keuangan sederhana yang secara signifikan meningkatkan kesehatan mental

Berita Terkait

Minggu, 3 Agustus 2025 - 17:36 WIB

Ubur -ubur wisata 'punah' yang tidak terlihat dalam 50 tahun

Minggu, 3 Agustus 2025 - 15:31 WIB

Sydney Sweeney American Eagle Controversy: 5 Pelajaran untuk Pemasar

Minggu, 3 Agustus 2025 - 14:26 WIB

Memecahkan misteri berusia 13 miliar: para ilmuwan kembali membuat reaksi kimia pertama dari alam semesta

Minggu, 3 Agustus 2025 - 13:24 WIB

UNICEF memperingatkan kelaparan yang mengancam lebih dari 320.000 anak

Minggu, 3 Agustus 2025 - 12:22 WIB

Pesawat ruang x-ray mengungkapkan belerang yang hilang di Bima Sakti

Minggu, 3 Agustus 2025 - 08:45 WIB

Penjualan ritel online Amazon melonjak 11% di kuartal kedua, menjelang hari utama Amazon

Minggu, 3 Agustus 2025 - 07:43 WIB

Studi mengungkapkan dua kebiasaan keuangan sederhana yang secara signifikan meningkatkan kesehatan mental

Minggu, 3 Agustus 2025 - 06:41 WIB

Hamas: Witkoff menyesatkan opini publik, memberikan perlindungan politik untuk kebijakan kelaparan

Berita Terbaru

Headline

Ubur -ubur wisata 'punah' yang tidak terlihat dalam 50 tahun

Minggu, 3 Agu 2025 - 17:36 WIB