NewsRoom.id – Ketua Umum (Ketum) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep disebut-sebut awalnya berniat ke Amerika Serikat (AS) menggunakan pesawat komersil.
Namun, karena ia memiliki seorang teman yang juga akan pergi ke Amerika Serikat, Kaesang akhirnya ikut menumpang di jet pribadi milik temannya.
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN
Hal itu disampaikan juru bicara Kaesang, Francine Widjojo usai mendampingi Kaesang memberikan klarifikasi kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Gedung Pusat Pendidikan Antikorupsi KPK, Jalan HR Rasuna Said Kav C1, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (17/9).
Francine mengatakan, kedatangan Kaesang ke KPK atas inisiatif pribadinya untuk memberikan klarifikasi ihwal keberangkatannya ke AS menggunakan jet pribadi milik sahabatnya, Kaesang.
“Terkait kejadian itu, saat itu sebetulnya Mas Kaesang sudah berencana untuk berangkat ke Amerika sekitar tanggal 20 Agustus, berencana menggunakan pesawat komersil, kebetulan ada temannya yang juga berangkat ke arah yang sama pada tanggal 18 Agustus, jadi mereka menumpang,” kata Francine kepada wartawan.
Namun, saat ditanya siapa nama teman Kaesang yang berbaik hati memberi tumpangan, Francine enggan menjawab.
“Tadi sudah disampaikan ke Komisi Pemberantasan Korupsi, nanti bisa dikonfirmasi ke sana,” kata Francine.
Selain itu, saat ditanya apakah Kaesang ditawari tumpangan oleh temannya atau berinisiatif meminta tumpangan kepada temannya, Francine juga belum bisa menjawab.
“Kebetulan arahnya sama, jadi kami bersepeda. Gowes-gowes aja, ngobrol-ngobrol sama teman. Masih muat. Untung masih muat, jadi bisa gowes bareng,” pungkasnya.
NewsRoom.id