Pembuat Film India Menggantikan Musisi Manusia dengan Musik Buatan AI

- Redaksi

Jumat, 20 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pembuat film India Ram Gopal Varma meninggalkan musisi manusia dan beralih ke kecerdasan buatan, dengan mengatakan bahwa ia hanya akan menggunakan lagu-lagu yang dihasilkan AI dalam proyek-proyeknya di masa mendatang, sebuah langkah yang menggarisbawahi jangkauan AI yang semakin luas dalam industri kreatif.

Pembuat film dan penulis skenario, dikenal dengan film-film Bollywood populer termasuk PerusahaanIndonesia: Bahasa Inggris: RangeelaIndonesia: SarkarDan Satya telah meluncurkan suatu usaha, yang disebut RGV Den Music, yang hanya akan menampilkan musik yang dihasilkan dari aplikasi AI termasuk Suno dan Udio, katanya kepada TechCrunch.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Varma mengatakan dia akan menggunakan musik yang dihasilkan AI di semua proyeknya, termasuk film. Seluruh soundtrack film fitur barunya, yang disebut Sarijuga dihasilkan oleh AI, katanya.

Dalam sebuah wawancara, Varma mendesak para seniman untuk merangkul AI daripada menolaknya. “Pada akhirnya, musik berasal dari pikiran Anda. Anda harus jelas tentang apa yang Anda inginkan dari aplikasi tersebut. Seleralah yang penting,” katanya.

Langkah sutradara ini diambil saat AI terus merambah industri kreatif, memicu kegembiraan atas kemungkinan-kemungkinan baru dan kekhawatiran tentang potensi kehilangan pekerjaan. Banyak sutradara papan atas, termasuk peraih Oscar Christopher Nolan, telah memperingatkan agar tidak terlalu bergantung pada AI, dengan mengatakan bahwa AI tidak dapat menggantikan intuisi manusia dalam menciptakan karya seni.

India memimpin dunia dalam produksi film, memproduksi antara 1.500 hingga 2.000 film setiap tahunnya. Industri musiknya juga sama produktifnya, merilis sekitar 20.000 hingga 25.000 lagu setiap tahunnya.

Varma mengkritik komposer karena sering kali tidak memenuhi tenggat waktu dan terjadi konflik jadwal, sembari menuduh penulis lirik gagal menangkap esensi lagu. Ia berpendapat bahwa faktor manusia ini sering kali menghambat proses kreatif, sehingga produksi musik menjadi memakan waktu dan mahal. Ia berpendapat bahwa AI memberikan hasil secara instan — tanpa biaya.

“Musisi, komposer, penulis lirik, dan penyanyi manusia akan sangat terpengaruh dan kemudian menghilang sepenuhnya dalam waktu dekat karena aplikasi ini terus berkembang pesat,” prediksinya.

Varma mengatakan dia bekerja sama dengan perusahaan rintisan Reclaim Protocol dan Story Protocol untuk mengamankan IP lagu-lagunya yang dihasilkan AI menggunakan bukti kriptografi.

Ia mengatakan banyak teman-teman pembuat filmnya dan orang lain di industri ini juga antusias dengan potensi AI dan ia mengantisipasi teknologi tersebut akan merambah lebih jauh ke dalam industri film India di tahun-tahun mendatang.

Jaringan NewsRoom.id

NewsRoom.id

Berita Terkait

Ilmuwan Menemukan Perbedaan Biologis Utama Antara Psikopat dan Orang Normal
100 Calon Nazir Ikuti Uji Kompetensi Skema 2 di Jakarta
Menkominfo Meutya Hafid Sebut 90 Juta Lapangan Kerja Baru Akan Diciptakan AI
Mengapa “Meredupkan Matahari” Mungkin Menjadi Solusi Perubahan Iklim yang Paling Berbahaya
Kisah Andrinof Chaniago dipecat Jokowi karena mempertanyakan proyek Whoosh
Pengantin David Bersandar Pada Desain Kelas Atas Dengan Konsep Ritel Baru
Gunung Berapi Meletus 6.000 Mil Jauhnya. Mengapa Hal Ini Mengguncang Tanah Sedalam 16.000 Kaki di Alaska?
Miliaran Tahun Lalu, Api Membentuk Benua yang Memungkinkan Kehidupan

Berita Terkait

Selasa, 28 Oktober 2025 - 07:23 WIB

Ilmuwan Menemukan Perbedaan Biologis Utama Antara Psikopat dan Orang Normal

Selasa, 28 Oktober 2025 - 06:52 WIB

100 Calon Nazir Ikuti Uji Kompetensi Skema 2 di Jakarta

Selasa, 28 Oktober 2025 - 06:20 WIB

Menkominfo Meutya Hafid Sebut 90 Juta Lapangan Kerja Baru Akan Diciptakan AI

Selasa, 28 Oktober 2025 - 04:15 WIB

Mengapa “Meredupkan Matahari” Mungkin Menjadi Solusi Perubahan Iklim yang Paling Berbahaya

Selasa, 28 Oktober 2025 - 03:14 WIB

Kisah Andrinof Chaniago dipecat Jokowi karena mempertanyakan proyek Whoosh

Selasa, 28 Oktober 2025 - 00:37 WIB

Gunung Berapi Meletus 6.000 Mil Jauhnya. Mengapa Hal Ini Mengguncang Tanah Sedalam 16.000 Kaki di Alaska?

Selasa, 28 Oktober 2025 - 00:06 WIB

Miliaran Tahun Lalu, Api Membentuk Benua yang Memungkinkan Kehidupan

Senin, 27 Oktober 2025 - 23:04 WIB

4.000 Hektar Areal Tambang Ilegal Ditemukan di Kawasan IKN

Berita Terbaru

Headline

100 Calon Nazir Ikuti Uji Kompetensi Skema 2 di Jakarta

Selasa, 28 Okt 2025 - 06:52 WIB