RS Polri Siapkan Pos Antemortem untuk Identifikasi Tujuh Jenazah di Kali Bekas Kota Bandung

- Redaksi

Minggu, 22 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, tengah melakukan pemeriksaan awal untuk mengungkap identitas tujuh jenazah laki-laki yang ditemukan di Kali Bekaski, Kota Bekaski, Minggu (22/9/2024). Polisi juga telah menyiapkan posko antemortem di RS Polri tersebut untuk memudahkan masyarakat yang merasa kehilangan keluarga untuk membuat laporan.

“Kita sudah siapkan antemortem (posko) di Gedung DVI bagi keluarga yang merasa kehilangan untuk menyiapkan keterangan kemudian dengan membawa identitas pelapor dari pihak keluarga, membawa kartu identitas terlapor, mungkin salah satu keluarga korban, mungkin kartu keluarga, barang-barang pribadi yang diduga milik korban. Misalnya sikat gigi, sisir, atau pakaian pribadi yang belum dicuci termasuk topi. Ini terkait dengan pemeriksaan sampel DNA,” kata Kepala Yandokpol RS Bhayangkara Tingkat 1, Kombes dr. Hery Wijatmoko di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Minggu (22/9/2024).

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Hery mengatakan, proses pemeriksaan melibatkan tim gabungan yang terdiri dari dokter forensik Mabes Polri, dokter gigi forensik, tim DNA, tim INAFIS dan sidik jari, serta tim forensik Fakultas Kedokteran UI.

Ia mengungkapkan, kondisi ketujuh jenazah tersebut ditemukan dalam kondisi hampir sama, yakni terendam air. Menurutnya, estimasi waktu kematian korban sekitar 24 jam. Sebab, proses pembusukan sudah mulai terjadi.

Hery mengatakan, pihaknya sangat membutuhkan informasi dan data sebanyak-banyaknya dari masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga untuk mempercepat proses identifikasi jenazah.

“Semakin cepat data terkumpul, semakin cepat (proses identifikasi). Semakin banyak informasi, semakin cepat,” kata Hery.

Ia menjelaskan, ada dua kriteria identifikasi, yakni identifikasi primer dan identifikasi sekunder. Identifikasi primer adalah pemeriksaan berdasarkan sidik jari, gigi, dan DNA.

“Sekunder, misalnya, properti. Misalnya, jam tangan, digital atau analog, merek apa. Lalu, kalau pakai kalung, kalung apa, baju apa. Ya, kita cocokkan. Semakin banyak informasi, semakin banyak yang kita padukan,” jelasnya.

“Secara medis juga memungkinkan. Dia pernah operasi, operasi patah kaki, ada catatan medis yang bisa kami cocokkan,” lanjutnya menjelaskan.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Bagaimana Hukum Penetapan Harga yang Dipersonalisasi di New York Mempengaruhi Konsumen dan Pengecer
Pil 50 Sen Ini Bisa Menyelamatkan Nyawa dan Uang
Tinjauan Pengobatan ADHD Terbesar di Dunia Mengungkapkan Apa yang Benar-Benar Berhasil
“Kami akan meminta bantuan pusat”
Link Video Viral Durasi 19 Menit, Identitas Sosok Diduga Content Creator India Sweet Zannat
Meningkatkan Ekonomi Konvergensi – RisalePos Network
Kehidupan Kompleks Dimulai Hampir Satu Miliar Tahun Lebih Awal Dari Yang Kita Perkirakan
Perawatan Eksperimental Mengaktifkan Jalur Perbaikan DNA Tersembunyi

Berita Terkait

Kamis, 4 Desember 2025 - 08:14 WIB

Bagaimana Hukum Penetapan Harga yang Dipersonalisasi di New York Mempengaruhi Konsumen dan Pengecer

Kamis, 4 Desember 2025 - 07:43 WIB

Pil 50 Sen Ini Bisa Menyelamatkan Nyawa dan Uang

Kamis, 4 Desember 2025 - 07:12 WIB

Tinjauan Pengobatan ADHD Terbesar di Dunia Mengungkapkan Apa yang Benar-Benar Berhasil

Kamis, 4 Desember 2025 - 06:41 WIB

“Kami akan meminta bantuan pusat”

Kamis, 4 Desember 2025 - 06:10 WIB

Link Video Viral Durasi 19 Menit, Identitas Sosok Diduga Content Creator India Sweet Zannat

Kamis, 4 Desember 2025 - 03:35 WIB

Kehidupan Kompleks Dimulai Hampir Satu Miliar Tahun Lebih Awal Dari Yang Kita Perkirakan

Kamis, 4 Desember 2025 - 03:04 WIB

Perawatan Eksperimental Mengaktifkan Jalur Perbaikan DNA Tersembunyi

Kamis, 4 Desember 2025 - 02:02 WIB

Alat Tukar Wajah Foto & Video Gratis Terbaik tahun 2025: Perbandingan Mendetail

Berita Terbaru

Headline

Pil 50 Sen Ini Bisa Menyelamatkan Nyawa dan Uang

Kamis, 4 Des 2025 - 07:43 WIB

Headline

“Kami akan meminta bantuan pusat”

Kamis, 4 Des 2025 - 06:41 WIB