Sangat Mudah Menyingkirkan Gibran dari Jabatan Wakil Presiden

- Redaksi

Kamis, 19 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Pakar hukum tata negara Refly Harun menilai sangat mudah mencopot Gibran Rakabuming Raka dari jabatan Wakil Presiden (Wapres) presiden terpilih Prabowo Subianto agar digantikan Ketua DPP PDIP Puan Maharani.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Menurutnya, jika Prabowo Subianto menguasai semua parpol, maka akan sangat mudah melengserkan Gibran dari jabatan Wapres, salah satunya dengan memanfaatkan isu akun Kaskus Fufufafa yang termasuk dalam perbuatan tercela.

“Apakah mungkin? Oh mungkin, menyingkirkan Gibran itu sangat mudah, kalau semua parpol dikuasai oleh Prabowo kemudian mencari-cari alasan untuk menyingkirkan atau memakzulkan Gibran, itu sangat mudah,” katanya, dikutip dari YouTube Refly Harun, Rabu (18/9).

“Hari ini orang bilang Mas Gibran, Mas Gibran, Mas Gibran, Mas Gibran, besok Gibran saja, Gibran saja, karena sudah tidak mau dukung lagi, gampang kalau Prabowo bisa menguasai semua, tinggal keluarkan isu Fufufafa, nanti keluar tindakan-tindakan yang hina,” imbuhnya.

Diketahui, cuitan akun Kaskus Fufufafa yang diduga milik Wakil Presiden terpilih (Wapres) Gibran Rakabuming Raka itu kerap menyerang Presiden terpilih Prabowo Subianto dan keluarganya, Ragowo Hediprasetyo Djojohadikusuo atau biasa disapa Didit Prabowo yang merupakan anaknya, serta mantan istrinya Titiek Soeharto.

“Istrinya cerai, anaknya gay, terus lebaran bareng siapa?” begitu bunyi salah satu cuitan @fufufafa yang berhasil di-screenshot oleh netizen dan diunggah ulang di akun X @ARSIPAJA.

“Tentara dipecat, bercerai, anak-anak melambai, pendukung radikal, partai koalisi tidak semuanya mendukung,” tulis akun Fufufafa.

“Kasihan calon presiden yang putranya seorang desainer gay,” tulis akun Fufufafa.

Sementara itu, Ketua DPP PDIP terbaru Said Abdullah membeberkan jadwal pertemuan antara Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Said mengatakan Megawati dan Prabowo kemungkinan akan bertemu sebelum pelantikan presiden dan wakil presiden Indonesia pada 20 Oktober.

“Pertemuan pimpinan DPR dengan Presiden terpilih Prabowo tinggal menunggu momentum hari ini saja,” kata Said di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Selasa (17/9/2024), dikutip dari TV One News.

“Dan Insyaallah sebelum pelantikan, Ibu Megawati akan bertemu dengan Bapak Prabowo,” lanjutnya.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Monev TA 2025: Kunci Transparansi dan Keberhasilan Pembangunan di Kampung Rantau Jaya
Setelah 50 Tahun, Ahli Kimia MIT Akhirnya Mensintesis Senyawa Anti Kanker yang Sulit Didapat
Dokter UGD Memperingatkan Penyakit Ganja yang Berkembang Pesat
Klaim Zulfa Mustofa yang mendapat restu Ma'ruf Amin dibantah pihak keluarga
Target Membuka Design Led, Satu-Satunya Toko SoHo Di Broadway
Menulis Ulang Optik Kuantum: Ilmuwan Merekayasa Foton dalam Ruang dan Waktu
Ilmuwan Mengamati Siklus Berputar dalam 140 Triliun Detik
Ribuan Kayu Bulat yang Ditempel Stiker Kementerian Kehutanan Viral Terkait Banjir Sumatera, Bantah Direktur

Berita Terkait

Rabu, 10 Desember 2025 - 18:52 WIB

Monev TA 2025: Kunci Transparansi dan Keberhasilan Pembangunan di Kampung Rantau Jaya

Rabu, 10 Desember 2025 - 18:21 WIB

Setelah 50 Tahun, Ahli Kimia MIT Akhirnya Mensintesis Senyawa Anti Kanker yang Sulit Didapat

Rabu, 10 Desember 2025 - 17:50 WIB

Dokter UGD Memperingatkan Penyakit Ganja yang Berkembang Pesat

Rabu, 10 Desember 2025 - 16:48 WIB

Klaim Zulfa Mustofa yang mendapat restu Ma'ruf Amin dibantah pihak keluarga

Rabu, 10 Desember 2025 - 15:15 WIB

Target Membuka Design Led, Satu-Satunya Toko SoHo Di Broadway

Rabu, 10 Desember 2025 - 14:13 WIB

Ilmuwan Mengamati Siklus Berputar dalam 140 Triliun Detik

Rabu, 10 Desember 2025 - 13:42 WIB

Ribuan Kayu Bulat yang Ditempel Stiker Kementerian Kehutanan Viral Terkait Banjir Sumatera, Bantah Direktur

Rabu, 10 Desember 2025 - 13:11 WIB

Ribuan Kayu Bulat yang Ditempel Stiker Kementerian Kehutanan Viral Terkait Banjir Sumatera, Bantah Direktur

Berita Terbaru