Senyum Puan saat menjawab isu penggantian Gibran sebagai calon wakil presiden Prabowo

Sebelumnya, isu peluang Puan menggantikan Gibran sebagai wakil Prabowo muncul dari pernyataan Jhon Sitorus di kanal YouTube MPTV pada 21 September 2024.

Dalam video berdurasi 8 menit 55 detik bertajuk 'Gara-gara FUFUFAFA, Gibran Bisa Gagal Jadi Wakil Presiden', ia membeberkan kemungkinan Gibran bisa digantikan.

Hal ini terkait dengan akun Kaskus Fufufafa yang diduga milik Gibran. Akun ini kerap menuliskan ujaran kebencian dan homofobik terhadap Prabowo dan keluarganya.

Jhon menyebut nama Puan masuk dalam daftar pengganti Gibran.

Banyak yang mengira Nyonya Puan Maharani akan dicalonkan menjadi wakil presiden bersama calon boneka yang tidak terlalu elektabilitas. Kemudian Puan Maharani dipilih MPR dan diangkat menjadi wakil presiden Prabowo, kata Jhon dalam video tersebut.

Sementara itu, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi tak mau lagi menanggapi polemik akun 'fufufafa' tersebut. Ia mengatakan, lebih baik membahas persoalan lain ketimbang akun 'fufufafa' yang diduga milik Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka.

Masih banyak hal yang harus dilakukan negara ini untuk menjadi negara maju. “Bukan hanya satu akun,” kata Budi usai menghadiri Temu Bisnis P3DN VIII di ICE BSD, Selasa (17/9/2024).

Budi Arie juga mengungkapkan, selain persoalan pemilik akun fufufafa, masih banyak urusan negara yang harus diurus.

Budi Arie Pastikan Akan Ungkap Identitas Pemilik Akun

“Sudahlah satu akun saja, masih banyak yang harus dilakukan, kita bicara ekosistem digital Indonesia, kenapa repot-repot mengelola satu akun?” Pendeknya.

Budi Arie pun memastikan akan membeberkan identitas pemilik akun fufufafa jika diperlukan. Namun, untuk saat ini, menurutnya hal tersebut tidak penting.

“Kalau waktunya sudah tepat, kami akan buka, tidak perlu diminta, kalau perlu akan kami umumkan,” ujarnya.