Televisi Tak Harus Gantikan Azan dengan Running Text, Tergantung Lembaga Penyiaran

- Redaksi

Rabu, 4 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) telah meneruskan surat Kementerian Agama (Kemenag) kepada stasiun televisi untuk menayangkan running text saat azan Magrib saat misa bersama Paus Fransiskus, Kamis (5/9).

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Paus Fransiskus akan menggelar misa di GBK pada (5/9). Acara tersebut akan dihadiri oleh 80 ribu umat Katolik.

“Jadi sifat Kementerian Kominfo lebih kepada meneruskan surat dari Kementerian Agama untuk menyampaikan pesan tentang usulan penggantian azan dengan running text,” kata Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (Dirjen IKP) Kementerian Kominfo Prabunindya Revta di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Kamis (4/9).

“Karena kami yang berurusan dengan lembaga penyiaran,” imbuhnya.

Prabu menegaskan, surat yang diteruskan Kementerian Agama itu tidak memuat imbauan untuk mengganti azan dengan running text.

“Tetapi perlu dipahami seperti ini, bukan berarti adzan menjadi teks berjalan. Jadi teks berjalan itu (menandakan) bahwa waktu salat (telah masuk) sebagaimana yang biasa dilakukan pada hari-hari lainnya,” jelasnya.

Ia pun membebaskan media televisi untuk mengikuti atau tidak terkait imbauan tersebut. Sebab, masing-masing lembaga penyiaran punya kebijakan sendiri.

“Jadi yang perlu dipahami, ini imbauan kepada televisi untuk mengganti adzan dengan teks berjalan. Jadi, apakah televisi harus menggantinya? Tidak. Tergantung masing-masing lembaga penyiaran. Tergantung penilaian masing-masing lembaga penyiaran,” katanya.

Sebelumnya, Kementerian Agama telah menyurati Kementerian Komunikasi dan Informatika agar menghimbau stasiun televisi agar menayangkan teks berjalan saat azan Magrib berkumandang, khususnya saat misa bersama Paus Fransiskus.

Hal ini juga berdasarkan surat Komite Kunjungan Paus Fransiskus Nomor 350/PAN-EXTKP/VIII/2024 (terlampir) tertanggal 9 Agustus 2024.

“Kementerian Agama merekomendasikan agar Misa yang dipimpin Paus Fransiskus pada tanggal 5 September 2024 pukul 17.00 sampai dengan 19.00 WIB disiarkan langsung tanpa gangguan di seluruh stasiun televisi nasional,” demikian bunyi keterangan dari Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam dan Katolik Kementerian Agama, dikutip Selasa (3/9).

Jaringan NewsRoom.id

NewsRoom.id

Berita Terkait

Sekretariat Kabinet Republik Indonesia | Hadiri Puncak Peringatan Hari Guru Nasional, Presiden Prabowo: Pendidikan Kunci Kebangkitan Bangsa Indonesia Hadiri Puncak Peringatan Hari Guru Nasional, Presiden Prabowo: Pendidikan Kunci Kebangkitan Bangsa Bangsa Indonesia
Bisnis | Edisi 30 November 2024
Pembelian Kecantikan Black Friday Terbaik
NASA Mengungkap Kota Perang Dingin Tersembunyi yang Terkubur di Bawah Es Greenland
Pesta Terapung: Bagaimana Astronot Merayakan Thanksgiving di Luar Angkasa
Kartun mingguan | Edisi 30 November 2024
Alternatif Black Friday dan Natal Dengan Hati
Sands of Time: Mengungkap 8.000 Tahun Sejarah Manusia di Libya

Berita Terkait

Jumat, 29 November 2024 - 12:28 WIB

Sekretariat Kabinet Republik Indonesia | Hadiri Puncak Peringatan Hari Guru Nasional, Presiden Prabowo: Pendidikan Kunci Kebangkitan Bangsa Indonesia Hadiri Puncak Peringatan Hari Guru Nasional, Presiden Prabowo: Pendidikan Kunci Kebangkitan Bangsa Bangsa Indonesia

Jumat, 29 November 2024 - 11:27 WIB

Bisnis | Edisi 30 November 2024

Jumat, 29 November 2024 - 08:21 WIB

Pembelian Kecantikan Black Friday Terbaik

Jumat, 29 November 2024 - 07:20 WIB

NASA Mengungkap Kota Perang Dingin Tersembunyi yang Terkubur di Bawah Es Greenland

Jumat, 29 November 2024 - 06:17 WIB

Pesta Terapung: Bagaimana Astronot Merayakan Thanksgiving di Luar Angkasa

Jumat, 29 November 2024 - 01:38 WIB

Alternatif Black Friday dan Natal Dengan Hati

Jumat, 29 November 2024 - 00:36 WIB

Sands of Time: Mengungkap 8.000 Tahun Sejarah Manusia di Libya

Kamis, 28 November 2024 - 23:34 WIB

Vaping Tidak Aman: Ilmuwan Mengungkap Risiko Pembuluh Darah yang Mengkhawatirkan

Berita Terbaru

Headline

Bisnis | Edisi 30 November 2024

Jumat, 29 Nov 2024 - 11:27 WIB

Headline

Pembelian Kecantikan Black Friday Terbaik

Jumat, 29 Nov 2024 - 08:21 WIB