Usai Protes Susi Pudjiastuti, Gerindra Usulkan Penundaan Ekspor Pasir Laut: Jaga Lingkungan

- Redaksi

Senin, 23 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, menyarankan pemerintah menunda rencana ekspor pasir laut.

Menurutnya, kebijakan ini perlu dikaji lebih mendalam sebelum dilaksanakan, guna mencegah dampak negatif terhadap lingkungan dan masyarakat.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

“Kalau bisa, ekspor pasir laut sebaiknya ditunda saja,” kata Muzani dalam sebuah acara di Hotel Bidakara, Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (21/9/2024).

Ia menekankan pentingnya pemerintah mempertimbangkan risiko sebelum mengambil keputusan. Jangan sampai manfaat ekonomi yang diperoleh berujung pada bencana bagi lingkungan dan masyarakat.

“Jika dampak negatifnya lebih besar dari pendapatan yang diperoleh, ini bisa menjadi beban di masa mendatang,” jelas Muzani.

Lebih lanjut, Muzani juga mengingatkan pentingnya mendengarkan suara para aktivis lingkungan hidup yang prihatin terhadap kerusakan ekosistem akibat kebijakan ini.

“Kita perlu berhati-hati, karena masalah ekologi laut di masa depan bisa sangat berbahaya,” imbuhnya.

Di sisi lain, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti juga menyuarakan penolakannya terhadap kebijakan ekspor pasir laut.

Melalui akun media sosialnya, Susi menekankan pentingnya pasir dan sedimen bagi keberlanjutan ekosistem.

Menurutnya, pasir yang ada sebaiknya dimanfaatkan untuk kebutuhan dalam negeri, terutama untuk mengatasi abrasi di Pantai Utara Jawa (Pantura) yang sudah parah.

“Pasir dan sedimen ini bisa dimanfaatkan untuk menyelamatkan lahan dan areal persawahan warga di Pantura,” kata Susi.

Ia berharap pemerintah lebih fokus terhadap masalah abrasi yang merusak lahan pertanian di Pantura, dan berupaya memulihkan lahan yang hilang akibat proses tersebut.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Bagaimana CEO Psycho Bunny Anna Martini Menavigasi Sebagai Pemimpin Wanita Dalam Pakaian Pria
Teknologi AI Baru Mengungkap Rahasia Mikroorganisme Toleran Aluminium
Bagaimana Fragmen Kecil Mengungkap Sejarah Tersembunyi Asteroid Ryugu yang Berusia 4 Miliar Tahun
Situs Resmi Samsung Memotong Galaxy Z Fold 6 dan Z Flip 6 sebesar 80%, Semua Harus Berakhir Malam Ini
Apa yang Pelanggan Inginkan dari Perputaran ASDA
Terobosan Dimensi Sintetis Mendorong Teknologi Kuantum ke Tingkat Baru
Tabung Lava Kuno Mengungkapkan Petunjuk Tersembunyi tentang Kehidupan di Luar Bumi
Untuk Pertama Kalinya, iPad Pro M4 Baru Dijual Dan Amazon Menawarkan Potongan Harga Besar

Berita Terkait

Rabu, 27 November 2024 - 05:42 WIB

Bagaimana CEO Psycho Bunny Anna Martini Menavigasi Sebagai Pemimpin Wanita Dalam Pakaian Pria

Rabu, 27 November 2024 - 04:40 WIB

Teknologi AI Baru Mengungkap Rahasia Mikroorganisme Toleran Aluminium

Rabu, 27 November 2024 - 03:37 WIB

Bagaimana Fragmen Kecil Mengungkap Sejarah Tersembunyi Asteroid Ryugu yang Berusia 4 Miliar Tahun

Rabu, 27 November 2024 - 01:33 WIB

Situs Resmi Samsung Memotong Galaxy Z Fold 6 dan Z Flip 6 sebesar 80%, Semua Harus Berakhir Malam Ini

Selasa, 26 November 2024 - 23:28 WIB

Apa yang Pelanggan Inginkan dari Perputaran ASDA

Selasa, 26 November 2024 - 21:24 WIB

Tabung Lava Kuno Mengungkapkan Petunjuk Tersembunyi tentang Kehidupan di Luar Bumi

Selasa, 26 November 2024 - 19:52 WIB

Untuk Pertama Kalinya, iPad Pro M4 Baru Dijual Dan Amazon Menawarkan Potongan Harga Besar

Selasa, 26 November 2024 - 19:18 WIB

Kementerian ESDM Sebut PT Timah Tidak Pernah Capai Target RKAB Dari Tahun 2020

Berita Terbaru

Headline

Apa yang Pelanggan Inginkan dari Perputaran ASDA

Selasa, 26 Nov 2024 - 23:28 WIB