Beri Perlindungan pada Guru Supriyani, Camat Baito Malah Dicopot Bupati Konawe Selatan

- Redaksi

Rabu, 30 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Camat Baito Sudarsono Mangidi dicopot dari jabatannya oleh Bupati Konawe Selatan (Konsel), Surunuddin Dangga. Sudarsono kemudian menjadi salah satu orang yang memberikan perlindungan kepada guru Supriyani.

Selama proses hukum sejak penangguhan penahanan dari Lapas Wanita hingga persidangan di Pengadilan Negeri Andoolo, Sudarsono menaruh perhatian pada Supriyani.

Mulai dari membantu memfasilitasi transportasi mobil, akomodasi di kantor, hingga memberikan bantuan kepada Supriyani. Namun Surunuddin memilih mencopot jabatan Sudarsono Mangidi sebagai Bupati Baito, mulai Selasa (29/10).

Surunuddin menjelaskan berbagai alasan pencopotan Sudarsono dari jabatannya. Salah satunya dalam kasus ini, Sudarsono dituding tidak pernah melaporkan sendiri kejadian tersebut.

Saya hanya mendengar informasinya. “Makanya kita cabut, kita tugaskan Eselon II untuk menyelesaikannya,” kata Surunuddin, Selasa (29/10).

Surunuddin meminta Supriyani dan Aipda Wibowo Hasyim berdamai. Upaya ini akan dilakukan Kapolri PP menggantikan Sudarsono Mangidi.

“Keduanya warga desa di sana (Baito). Siapapun itu harus damai. Makanya saya cabut (nonaktifkan) Camat Baito dulu. “Saya akan menugaskan Eselon II untuk membantu menyelesaikannya,” jelasnya.

Selain itu, langkah Bupati Konawe Selatan ini karena Sudarsono Mangidi dinilai belum bisa mendamaikan Supriyani dengan orang tua muridnya.

“Kedua orang yang bersangkutan (Bupati) merasa diteror, sudah tidak nyaman. Mereka lapor ke saya kalau mobilnya terkena tembakan, padahal kemungkinan hanya ketapel, sehingga pemerintah setempat mengambil alih semuanya agar tidak terjadi lagi. “Kondisi kawasan stabil,” kata Surunuddin.

Menurut Surunuddin, permasalahan Supriyani dan keluarga Aipda Wibowo Hasyim akan sulit diselesaikan jika pemerintah tidak netral dan pro terhadap salah satu pihak.

“Ini adalah komunitas Baito. Jadi kami memperlakukannya sama. Sebenarnya mudah untuk mengatasinya karena istri Aipda Wibowo Hasyim adalah ASN, guru Supriyani adalah pegawai kami juga, kata Surunuddin.

Surunuddin mengatakan, Pemda Konsel berupaya mengatasi permasalahan tersebut. Sebab keduanya merupakan warga Kecamatan Baito.

Saya harap ini bisa dimaklumi, langkah ini saya ambil demi kondusifitas dan stabilitas masyarakat, ujarnya.

Sementara saat dihubungi, Sudarsono belum menanggapi konfirmasi wartawan.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Toko Shein Paris Pertama Memicu Reaksi Keras dan Antrean Panjang
Orca Mengakali Hiu Putih Besar Dengan Strategi Berburu yang Menakjubkan
Misteri “Tanda Tanya” Kuno Terpecahkan dalam Fosil Berusia 480 Juta Tahun
Investigasi Proyek Whoosh terhadap Korupsi Pengadaan Tanah
Siswa dan Dewan Guru UPT SDN 01 Bonglai Kecamatan Banjit: Teladan Semangat Pahlawan Pahlawan
Diet Puasa Intermiten yang Populer Gagal dalam Uji Ilmiah Besar
Nutrisi Umum Ini Meningkatkan Energi Sel Anda
Kalau amalnya lebih banyak dari dosanya, maka masuk surga

Berita Terkait

Senin, 10 November 2025 - 21:30 WIB

Toko Shein Paris Pertama Memicu Reaksi Keras dan Antrean Panjang

Senin, 10 November 2025 - 20:59 WIB

Orca Mengakali Hiu Putih Besar Dengan Strategi Berburu yang Menakjubkan

Senin, 10 November 2025 - 20:28 WIB

Misteri “Tanda Tanya” Kuno Terpecahkan dalam Fosil Berusia 480 Juta Tahun

Senin, 10 November 2025 - 19:57 WIB

Investigasi Proyek Whoosh terhadap Korupsi Pengadaan Tanah

Senin, 10 November 2025 - 19:26 WIB

Siswa dan Dewan Guru UPT SDN 01 Bonglai Kecamatan Banjit: Teladan Semangat Pahlawan Pahlawan

Senin, 10 November 2025 - 16:51 WIB

Nutrisi Umum Ini Meningkatkan Energi Sel Anda

Senin, 10 November 2025 - 15:49 WIB

Kalau amalnya lebih banyak dari dosanya, maka masuk surga

Senin, 10 November 2025 - 14:16 WIB

Epidemi Senyap Ini Kini Menjadi Penyebab Kematian Utama Kesembilan

Berita Terbaru

Headline

Investigasi Proyek Whoosh terhadap Korupsi Pengadaan Tanah

Senin, 10 Nov 2025 - 19:57 WIB