NewsRoom.id -Presiden Prabowo Subianto menegaskan pembentukan Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan yang dipimpin Budiman Sudjatmiko bukan untuk mencampuri urusan kementerian.
Hal itu disampaikan Prabowo pada rapat kabinet pertama di Istana Kepresidenan, Rabu, 23 Oktober 2024. Prabowo mengatakan, pembentukan badan ini bertujuan agar kesulitan yang ada bisa segera teratasi.
“Bukannya saya mau ikut campur dalam kerja kementerian, bukan. Tapi saya ingin membantu, dimanapun ada kemacetan, dimanapun ada kesulitan, kami akan segera menyelesaikannya, kata Prabowo.
Presiden ke-8 RI ini menjelaskan, upaya pengentasan kemiskinan harus dilakukan dengan pendekatan yang lebih terukur. Apalagi ketimpangan ekonomi yang masih terjadi di berbagai daerah menjadi kekhawatiran tersendiri.
Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan akan memantau seluruh program perlindungan dan bantuan sosial agar tepat sasaran.
Badan ini akan mengkaji, akan berpartisipasi dalam seluruh program perlindungan sosial, semua program bantuan bagi kelompok masyarakat yang masih membutuhkan bantuan, jelas Prabowo.
NewsRoom.id