Kematian Mendadak Adalah Saat Yang Tepat, Ya, Tidak Merepotkan

- Redaksi

Rabu, 2 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Shahnaz Haque mengungkapkan, adiknya Marissa Haque menyampaikan sebuah pertanda sebelum meninggal.

Menurut Shahnaz, Marissa beberapa kali bercerita kepada suaminya, Ikang Fawzi, bahwa mati mendadak lebih baik daripada harus menderita sakit terlebih dahulu.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Menurut Marissa, kematian mendadak dalam keadaan sehat tidak akan menjadi beban bagi orang-orang di sekitarnya.

“Dia selalu berkata, 'Jika kamu mati mendadak, itu saat yang tepat. Tidak akan sulit bagi mereka yang ingin pergi dan tidak akan sulit bagi mereka yang tertinggal.' “Dia terus mengatakan itu dan apa yang terjadi,” kata Shahnaz di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Rabu (2/10/2024).

Yang dimaksud Marissa adalah dia tidak ingin sakit sebelum meninggal.

Menurutnya, kondisi ini menimbulkan kesulitan bagi keluarga. Apalagi biaya rumah sakit di Indonesia sangat besar.

Belum lagi beban psikologis keluarga ketika salah satu anggotanya sakit parah.

Sepertinya Marissa mendapatkan apa yang diinginkannya. Dia meninggal dengan cara yang tidak terduga.

Di dalam kamar, di atas tempat tidur, Marissa dikira sudah meninggal. Pihak keluarga kaget karena Marissa tidak memiliki riwayat penyakit.

Ikang Fawzi, suaminya, yang pertama kali menemukannya, tubuhnya mulai kedinginan. Dia membawa Marissa ke rumah sakit.

Setibanya di rumah sakit, Marissa dinyatakan meninggal dunia, Rabu (2/10/2024) dini hari.

Jenazah Marissa dimakamkan di TPU Tanah Kusir sesuai permintaannya

NewsRoom.id

Berita Terkait

Ilmuwan Menemukan Perpecahan Tersembunyi pada Paus Pembunuh Pantai Barat
Misteri Kayu Kayu di Balik Bencana Sumatera, Ini Kata Kementerian Kehutanan
Misteri Kayu Kayu di Balik Bencana Sumatera, Ini Kata Kementerian Kehutanan
Ilmuwan Ungkap Pola Makan Sederhana yang Membantu Mencegah Sembelit
Penelitian Baru Menunjukkan Bagaimana Kemelekatan Memperkuat Cahaya
Update Bencana Aceh: 441.842 Warga Terdampak
Bukan penjarahan dan perusakan
Starbucks Strike Memasuki Kebuntuan Minggu Ketiga Dengan Kedua Sisi Bertahan Kuat

Berita Terkait

Senin, 1 Desember 2025 - 09:50 WIB

Ilmuwan Menemukan Perpecahan Tersembunyi pada Paus Pembunuh Pantai Barat

Senin, 1 Desember 2025 - 09:19 WIB

Misteri Kayu Kayu di Balik Bencana Sumatera, Ini Kata Kementerian Kehutanan

Senin, 1 Desember 2025 - 08:48 WIB

Misteri Kayu Kayu di Balik Bencana Sumatera, Ini Kata Kementerian Kehutanan

Senin, 1 Desember 2025 - 07:15 WIB

Ilmuwan Ungkap Pola Makan Sederhana yang Membantu Mencegah Sembelit

Senin, 1 Desember 2025 - 06:44 WIB

Penelitian Baru Menunjukkan Bagaimana Kemelekatan Memperkuat Cahaya

Senin, 1 Desember 2025 - 05:41 WIB

Bukan penjarahan dan perusakan

Senin, 1 Desember 2025 - 03:37 WIB

Starbucks Strike Memasuki Kebuntuan Minggu Ketiga Dengan Kedua Sisi Bertahan Kuat

Senin, 1 Desember 2025 - 03:06 WIB

Gandum Baru yang Dapat Menyuburkan Sendiri Dapat Mengubah Pertanian

Berita Terbaru