NewsRoom.id – Pakar telematika Roy Suryo menanggapi santai laporan Pasukan Bawah Tanah (Pasbata) terkait tudingan Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming sebagai pemilik akun Fufufafa.
Roy mengira Pasbata tiba-tiba muncul dan melaporkannya.
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN
“Pasukan bawah tanah tiba-tiba muncul di atas tanah dan membuat laporan lucu ini,” ujarnya saat dihubungi Tribunnews, Kamis (10/10/2024).
Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga ini menilai reporter harus belajar lebih banyak tentang pemberitaannya.
Roy mempertanyakan alasan wartawan menyebut Gibran Rakabuming Raka sebagai simbol negara.
Seharusnya dia (Pasbata) belajar dulu, sejak kapan burung Garuda Pancasila sebagai lambang negara asli Indonesia digantikan oleh calon wakil presiden (yang belum dilantik) sebagai lambang negara? kata Roy.
Ia enggan mengambil tindakan lebih lanjut terkait laporan dari Pasbata.
“Jadi terkait laporan ini biarlah masyarakat (Netizen +62) yang menilai dulu, supaya semua bisa mengambil hikmahnya, saya belum perlu mengambil tindakan apapun karena legal standing, nomor LP, dan pasal yang dilaporkan tidak ada. , ” jelasnya.
Sebelumnya, pakar telematika Roy Suryo dilaporkan ke Bareskrim Polri terkait dugaan Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming sebagai pemilik akun Fufufafa.
Pelapornya adalah Sekretaris Jenderal Pasukan Bawah Tanah (Pasbata) Jokowi, Sri Kuntoro Budianto pada Jumat (27/9/2024).
Kabar Roy Suryo yang kini menjadi trending topik di platform X mengundang beragam tanggapan dari netizen.
Budianto meminta Roy Suryo membuktikan tuduhannya dalam waktu 1 x 24 jam.
“Saya minta dibuktikan apa buktinya 1 x 24 jam agar bisa diserahkan karena ini membuat kami was-was dan resah,” ujarnya di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Jumat (27/9/2024). .
Roy Suryo dinilai menimbulkan onar di penghujung masa jabatan Presiden Jokowi.
Pelapor juga melihat ada unsur kesengajaan campur tangan dalam proses pelantikan Gibran Rakabuming sebagai Wakil Presiden terpilih.
Seharusnya Pak Jokowi mendarat dengan lancar, terganggu dan juga Mas Gibran sebagai Wakil Presiden yang jelas dipilih oleh 58 persen rakyat, jelasnya.
Budianto menyayangkan sikap Roy Suryo.
Dalam pengaduannya, Budianto menuding Roy Suryo melanggar Pasal 27 dan Pasal 28 UU ITE terkait penyebaran berita bohong.
Sebelumnya, Roy Suryo yakin 99,9 persen Gibran adalah pemilik akun fufufafa.
Saya bicara teknis saja, 99,9 persen rekening fufufafa yang di-load dan di-clearing adalah rekening milik mantan Wali Kota Solo atau Wakil Presiden Terpilih kita Gibran, ujarnya dalam Talkshow Review Tribunnews.com, Rabu (18 /1). 9/2024).
Ia menggunakan dua pendekatan dalam pernyataannya, yaitu pendekatan sosio-teknis dan pendekatan teknis murni.
Pada pendekatan pertama yaitu sosio-teknis, ia mengamati cara menulis pada akun fufufafa, dimana beberapa kata ditulis dengan gaya yang sama yang juga digunakan pada akun media sosial Chili Pari.
Diketahui, Chili Pari merupakan urusan Gibran.
“Cara menulis seseorang tidak pernah berubah, ketika dia menulis kata 'yang' dengan cara 'yang', terlihat jelas di akunnya yang lain yaitu Chili Pari menggunakan gaya bahasa yang sama,” lanjut Roy.
Roy juga mengatakan, fufufafa terhubung dengan akun yang disebut-sebut milik Gibran dan Kaesang Pangarep.
NewsRoom.id