Sritex ternyata punya utang besar ke puluhan bank yang sebagian besar adalah BCA

- Redaksi

Sabtu, 26 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id -Perusahaan tekstil terbesar di Asia Tenggara, PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) atau Sritex dinyatakan bangkrut, akibat tumpukan utang yang sangat besar sebesar 1,6 miliar Dolar AS (Rp 25,01 triliun).

Mengutip laporan keuangan perusahaan tekstil semester I 2024, mayoritas kewajiban Sritex didominasi utang jangka panjang senilai 1,47 miliar dolar AS, dan utang jangka pendek sebesar 131,42 juta dolar AS.

Dalam laporannya, utang bank merupakan salah satu utang terbesar yang dimiliki Sritex dengan nilai total 809,99 juta Dolar AS atau sekitar Rp. 12,66 triliun, terdiri dari 28 bank.

Dari 28 bank tersebut, SRIL diketahui paling banyak memiliki kredit dari BCA. Utang bank jangka panjang mencapai 71,30 juta dollar AS atau sekitar Rp. 1,11 triliun.

BCA juga memiliki klaim utang bank jangka pendek sebesar 11,37 juta Dolar AS pada SRIL.

Selanjutnya, utang Sritex lainnya juga merupakan utang kepada State Bank of India cabang Singapura dengan total kredit mencapai 43,89 juta, dan utang lainnya kepada PT Bank QNB Indonesia sebesar 36,94 juta dolar AS.

Sedangkan Citibank NA, Indonesia berada di posisi keempat sebagai bank pemberi kredit terbanyak kepada Sritex dengan total nilai 35,83 juta Dolar AS.

Dan di posisi kelima, PT Bank Mizuho Indonesia juga tercatat masuk dalam daftar kreditur Sritex dengan akumulasi kredit sebesar 33,7 juta Dolar AS.

Berikut daftar utang bank jangka panjang Sritex per Juni 2024 kepada 28 bank besar:

1. PT Bank Central Asia Tbk – 71.309.857 Dolar Amerika

2. State Bank of India Cabang Singapura – 43.881.272 Dolar AS

3. PT Bank QNB Indonesia Tbk – 36.939.779 Dolar AS

4. Citibank NA, Indonesia – 35.828.895 Dolar AS

5. PT Bank Mizuho Indonesia – 33.709.712 Dolar AS

6. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk – 33.270.249 Dollar AS

7. PT Bank Muamalat Indonesia – 25.450.735 Dollar Amerika

8. PT Bank CIMB Niaga Tbk – 25.339.757 Dolar AS

9. PT Bank Maybank Indonesia Tbk – 25.164.698 Dolar AS

10. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah – 24.802.906 Dollar Amerika

11. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk – 23.807.151 Dollar AS

12. Bank of China (Hong Kong) Limited – 21.775.703 Dolar AS

13. PT Bank KEB Hana Indonesia – 21.531.858 Dollar Amerika

14. Taipei Fubon Commercial Bank Co., Ltd. – 20.000.000 Dolar AS

15. Woori Bank Cabang Singapura – 19.870.570 Dolar AS

16. Standard Chartered Bank – 19.570.364 Dolar AS

17. PT Bank DBS Indonesia – 18.238.799 Dollar AS

18. PT Bank Permata Tbk – 16.707.799 Dolar Amerika

19. PT Bank China Construction Indonesia Tbk – 14.912.907 Dolar AS

20. PT Bank DKI – 9.130.551 Dollar AS

21. Emirates Bank NBD – 9.614.459 Dolar AS

22. ICICI Bank Ltd., Cabang Singapura – 6.959.350 Dolar AS

23. PT Bank CTBC Indonesia – 6.950.110 Dolar Amerika

24. Deutsche Bank AG – 6.821.159 Dolar AS

25. PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk – 4.970.990 Dolar Amerika

26. PT Bank Danamon Indonesia Tbk – 4.519.552 Dolar AS

27. PT Bank SBI Indonesia – 4.380.882 Dolar Amerika

28. MUFG Bank, Ltd. – 23.777.384 Dolar AS.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Sleep Apnea Secara Dramatis Meningkatkan Risiko Parkinson, Studi Menemukan
Mengapa Resiko Beli Sekarang, Bayar Nanti Lebih Besar Dari Imbalannya
Struktur Misterius yang Ditemukan di Bawah Bumi Dapat Menjelaskan Mengapa Planet Kita Mendukung Kehidupan
USK Gelar FGD Rumuskan Kebijakan Penanganan Tambang Ilegal di Aceh
Ayah tiri Alvaro bunuh diri di Ruang Konseling Polres Jakarta Selatan
Bagaimana AI dan BNPL Menulis Ulang Belanja Liburan
Lemak Perut Tersembunyi yang Diam-diam Menua Otak Anda
Ilmuwan Temukan Pemicu Tersembunyi di Balik Ledakan Gunung Berapi

Berita Terkait

Selasa, 25 November 2025 - 00:48 WIB

Sleep Apnea Secara Dramatis Meningkatkan Risiko Parkinson, Studi Menemukan

Selasa, 25 November 2025 - 00:17 WIB

Mengapa Resiko Beli Sekarang, Bayar Nanti Lebih Besar Dari Imbalannya

Senin, 24 November 2025 - 23:46 WIB

Struktur Misterius yang Ditemukan di Bawah Bumi Dapat Menjelaskan Mengapa Planet Kita Mendukung Kehidupan

Senin, 24 November 2025 - 23:15 WIB

USK Gelar FGD Rumuskan Kebijakan Penanganan Tambang Ilegal di Aceh

Senin, 24 November 2025 - 22:44 WIB

Ayah tiri Alvaro bunuh diri di Ruang Konseling Polres Jakarta Selatan

Senin, 24 November 2025 - 20:09 WIB

Lemak Perut Tersembunyi yang Diam-diam Menua Otak Anda

Senin, 24 November 2025 - 19:38 WIB

Ilmuwan Temukan Pemicu Tersembunyi di Balik Ledakan Gunung Berapi

Senin, 24 November 2025 - 19:07 WIB

Gubernur Minta Musprov Ditunda, Ini Tanggapan PMI Aceh

Berita Terbaru