Awal Mula Penyerangan Warga oleh 33 Prajurit TNI di Deli Serdang, Dipicu Geng Motor

- Redaksi

Senin, 11 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengungkapkan, peristiwa penyerangan yang melibatkan puluhan prajurit TNI dari Batalyon Armed 2KS terhadap warga sipil di Desa Selamat, Kecamatan Sibirubiru, Kabupaten Deli Serdang, Sumut, berawal dari teguran terhadap geng motor.

Penyerangan ini mengakibatkan satu orang warga, Raden Saleh (60 tahun), meninggal dunia, dan puluhan lainnya luka-luka.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Jenderal Agus menjelaskan, penyerangan bermula saat anggota TNI menegur geng motor yang dianggap mengganggu ketertiban umum.

Sempat terjadi adu mulut, perkelahian, lalu terjadi perkelahian massal, kata Agus dalam jumpa pers di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (11/11/2024).

“Karena kita harus sepakat dengan geng motor, hal seperti itu harus diberantas karena meresahkan masyarakat dan juga mengganggu jalan umum,” lanjutnya.

Pangdam I Bukit Barisan telah mengambil langkah menemui keluarga korban dan memberikan perawatan kepada warga yang terluka.

“Anggota yang terlibat dalam BAP sedang kami proses,” kata Agus.

Terkait kemungkinan pemberhentian, Agus meminta semua pihak menunggu proses hukum selesai.

“Iya, nanti hasil pengembangan BAPnya bertambah atau berkurang,” kata Agus.

Kepala Desa Selamat, Bahrun menambahkan, penyerangan tersebut terjadi sejak Jumat malam (11/8/2024) hingga Sabtu (11/9/2024) dini hari.

“Kami tidak tahu pasti kenapa mereka menyerang warga kami. Ia mengatakan, sempat terjadi adu mulut antara anggota bersenjata dengan warga saat melintas di jalan tersebut dengan menggunakan sepeda motor. “Mereka menyerang kami secara membabi buta,” kata Bahrun di acara pemakaman adat Raden, Minggu (10). /11/2024).

Mengetahui kematian Raden, warga Desa Selamat melancarkan protes dengan mengarak jenazahnya ke markas Batalyon Bersenjata 2.

“Raden adalah salah satu tokoh masyarakat lanjut usia di desa kami. “Dia tidak berbuat salah, malah menjadi korban penyerangan TNI,” kata Bahrun.

Seorang warga, Herna, menambahkan, Raden Barus menjadi korban kebrutalan aparat TNI.

“Datang ke sini untuk menuntut keadilan. “Dia pelindung, kenapa dia pembunuh,” tegasnya.

Situasi Saat Ini

Meski situasi di Desa Selamat mulai kondusif, namun warga masih merasa trauma dan khawatir.

“Masyarakat seharusnya merasa aman dengan adanya pangkalan militer di desanya, tapi kami malah merasa takut,” keluh Bahrun.

Kapendam Kodam I Bukit Barisan Kolonel Dody Yudha menyatakan, langkah tersebut diambil untuk memastikan situasi aman dan kondusif, serta melakukan penyelidikan terhadap pelaku yang terlibat.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Mengapa Skeleton Crew Membawa Perspektif Anak-Anak ke Star Wars
Bisnis Kecil Sabtu Menjadi Kuat Setelah 15 Tahun, Menghasilkan Penjualan $201 Miliar
snoRNA Unleashed: Kekuatan Tersembunyi yang Membentuk Proses Terbesar Kehidupan
Ion Superhighways: Terobosan Nanoteknologi yang Mendukung Teknologi Masa Depan
Sampul minggu ini | Edisi 23 November 2024
Pengontrol PS5 DualSense Jarang Dijual, Namun Saat Ini Tersedia Dengan Harga Murah Sepanjang Masa
Ditolak Oleh Masyarakat Menambang, Dirut PT Timah (TINS) Akui Perusahaan Kurang Pendekatan
Cara Berbelanja Berkelanjutan di Musim Liburan Ini

Berita Terkait

Sabtu, 23 November 2024 - 04:23 WIB

Mengapa Skeleton Crew Membawa Perspektif Anak-Anak ke Star Wars

Sabtu, 23 November 2024 - 02:19 WIB

Bisnis Kecil Sabtu Menjadi Kuat Setelah 15 Tahun, Menghasilkan Penjualan $201 Miliar

Sabtu, 23 November 2024 - 01:18 WIB

snoRNA Unleashed: Kekuatan Tersembunyi yang Membentuk Proses Terbesar Kehidupan

Sabtu, 23 November 2024 - 00:15 WIB

Ion Superhighways: Terobosan Nanoteknologi yang Mendukung Teknologi Masa Depan

Jumat, 22 November 2024 - 22:42 WIB

Sampul minggu ini | Edisi 23 November 2024

Jumat, 22 November 2024 - 20:41 WIB

Ditolak Oleh Masyarakat Menambang, Dirut PT Timah (TINS) Akui Perusahaan Kurang Pendekatan

Jumat, 22 November 2024 - 19:36 WIB

Cara Berbelanja Berkelanjutan di Musim Liburan Ini

Jumat, 22 November 2024 - 18:34 WIB

Membuka Potensi AI: Algoritma Baru MIT Meningkatkan Efisiensi hingga 50x

Berita Terbaru

Headline

Sampul minggu ini | Edisi 23 November 2024

Jumat, 22 Nov 2024 - 22:42 WIB