KPK Ungkap Alasan Tak Tahan Sekjen DPR Indra Iskandar

- Redaksi

Kamis, 7 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id -Tim penyidik ​​Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengaku masih menunggu perhitungan kerugian keuangan negara dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

Hal ini menjadi pertimbangan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak menahan Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR Indra Iskandar dalam kasus dugaan korupsi pengadaan furnitur untuk kediaman anggota DPR.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Hal itu disampaikan Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu saat ditanya perkembangan kasus yang melibatkan Indra Iskandar.

“Kami masih menunggu itu (perhitungan kerugian keuangan negara),” kata Asep seperti dikutip Kantor Berita Politik dan Ekonomi RMOL, Kamis 7 November 2024.

Asep mengatakan, BPKP tidak hanya menerima permintaan penghitungan kerugian keuangan negara dari KPK, tetapi juga menerima permintaan dari aparat penegak hukum (APH) lainnya, seperti Kepolisian dan Kejaksaan.

“Kami juga menyediakan dokumen pendukung. Terkadang kita juga melihat kesana kemari. “Kalau lengkap biasanya cepat,” pungkas Asep.

Pada Selasa, 5 Maret 2024, Komisi Pemberantasan Korupsi mengumumkan telah menangkap tujuh orang dalam kasus dugaan korupsi pengadaan peralatan rumah tangga anggota DPR RI. Pencegahan ini berlaku hingga Juli 2024.

Berdasarkan informasi yang diperoleh redaksi, ada tujuh orang yang dicegah menjadi tersangka dalam kasus ini, yakni Indra Iskandar selaku Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR RI, Hiphi Hidupati selaku Kepala Bagian Pengelolaan Rumjab DPR RI, Tanti Nugroho sebagai Direktur Utama PT Daya Indah Dinamika.

Berikutnya Juanda Hasurungan Sidabutar selaku Direktur PT Dwitunggal Bangun Persada, Kibun Roni selaku Direktur Operasional PT Avantgarde Production, Andrias Catur Prasetya selaku Project Manager PT Integra Indocabinet, dan Edwin Budiman selaku pihak swasta.

Indra Iskandar diperiksa sebagai saksi pada Kamis, 14 Maret 2024 dan Rabu, 15 Mei 2024.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Setelah gagal melawan Bears, Packers yang berlari kembali Josh Jacobs mengharapkan kesempatan penebusan yang tidak dia dapatkan di Chicago | Cerita Teratas
Taruhan prop Omarion Hampton terbaik untuk Chargers vs. Texas pada hari Sabtu 27/12/25
Ruben Amorim memuji 'semangat' Man United setelah kemenangan telak mereka di Newcastle
Ayesha Curry mengguncang Warriors yang langka sebelum Steph vs. Mavs
Warriors 126-116 Mavericks (25 Des 2025) Rekap Pertandingan
Gary Neville mendapatkan prediksi Joao Pedro dengan tepat dengan dua pertandingan Chelsea musim ini menjadi buktinya
Rekrutmen Virginia Tech James Franklin Dinobatkan Terbaik ke-2 di Coaching Carousel 2025
Clemson Insider – Jaringan RisalePos

Berita Terkait

Minggu, 28 Desember 2025 - 04:14 WIB

Setelah gagal melawan Bears, Packers yang berlari kembali Josh Jacobs mengharapkan kesempatan penebusan yang tidak dia dapatkan di Chicago | Cerita Teratas

Minggu, 28 Desember 2025 - 03:42 WIB

Taruhan prop Omarion Hampton terbaik untuk Chargers vs. Texas pada hari Sabtu 27/12/25

Minggu, 28 Desember 2025 - 03:11 WIB

Ruben Amorim memuji 'semangat' Man United setelah kemenangan telak mereka di Newcastle

Minggu, 28 Desember 2025 - 02:40 WIB

Ayesha Curry mengguncang Warriors yang langka sebelum Steph vs. Mavs

Minggu, 28 Desember 2025 - 02:09 WIB

Warriors 126-116 Mavericks (25 Des 2025) Rekap Pertandingan

Minggu, 28 Desember 2025 - 01:06 WIB

Rekrutmen Virginia Tech James Franklin Dinobatkan Terbaik ke-2 di Coaching Carousel 2025

Minggu, 28 Desember 2025 - 00:36 WIB

Clemson Insider – Jaringan RisalePos

Minggu, 28 Desember 2025 - 00:05 WIB

AFCON 2025: Mengapa tim-tim Afrika Timur tertinggal jauh dari negara lain?

Berita Terbaru

Headline

Warriors 126-116 Mavericks (25 Des 2025) Rekap Pertandingan

Minggu, 28 Des 2025 - 02:09 WIB