NewsRoom.id – Polisi mengungkap ada tiga pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) yang menguasai bisnis perjudian online. Ketiga orang tersebut berinisial AK, AJ dan A. Menariknya, sosok AK rupanya didukung tokoh-tokoh besar karena mampu memblokir situs judol meski dinyatakan gagal lolos seleksi menjadi pegawai kementerian.
Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra mengungkapkan, pada tahun 2023 tersangka AK telah terdaftar sebagai teknisi isolasi di lembaga yang dahulu bernama Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
“Yang ingin saya sampaikan terkait tersangka AK, pada akhir tahun 2023 tersangka AK akan mengikuti proses seleksi penerimaan calon staf teknis sistem pemblokiran konten negatif terbatas di Kementerian Komunikasi Digital,” kata Wira. kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Selasa (10/5/2024).
Wira menjelaskan, AK tidak lolos seleksi. Meski demikian, AK tetap bekerja di Komdigi dan mempunyai kewenangan memblokir situs judi online.
Hasilnya, tersangka AK dinyatakan tidak lolos, namun nyatanya tersangka AK kemudian ditetapkan dan diberikan kewenangan pemblokiran situs judi online, dan ini berarti tersangka AK memang mempunyai kewenangan pemblokiran situs judi online, ”ujarnya.
Lebih lanjut, saat ditanya siapa saja sosok yang lolos seleksi AK, Wira mengaku masih akan menyelidikinya. Tak hanya itu, ia juga enggan menjawab apakah orang yang mempekerjakan AK di Komdigi itu punya jabatan lebih tinggi atau tidak.
“Masih kami selidiki (tokoh yang lolos AK). Nanti akan kami selidiki lebih lanjut dan akan kami sampaikan hasilnya, ujarnya.
Sosok AK diduga adalah Adhi Kismanto alias Fall. Kabarnya ia bisa lolos seleksi karena disponsori oleh Zulkarnaen Apriliantony, mantan komisaris BUMN PT HIN. Pria yang akrab disapa Tony Tomang ini diduga merupakan orang dekat Budi Arie.
Akun X (Twitter) @PartaiSocmed menyebut Tony Tomang termasuk Adhi Kismanto alias Jatuh ke Komdigi. Ia pun berperan 'kembali', memperkenalkan Fallen langsung kepada Budi Arie agar bisa diterima di Komdigi.
Karena keahliannya di bidang IT, Adhi Kismanto dimanfaatkan oleh Budi Arie untuk mengelola engine atau software crawling website judi online di Kominfo, sesuai dengan tujuan awal Tony Tomang.
Meski bukan ASN Kominfo, karena didatangkan oleh Tony, ia dipercaya oleh Budi Arie untuk mengelola mesin/software crawling website judi online di Kominfo, cuit akun tersebut.
Dengan memasukkan Fallen ke dalam sistem, Tony Tomang dapat mengontrol hasil crawling situs judi online tersebut.
Penangkapan puluhan pegawai Kemkomdigi kini menyasar Budi Arie, selaku mantan menteri yang memimpin lembaga yang dahulu bernama Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo). Sebab, kasus penyalahgunaan wewenang ini berada di bawah kepemimpinannya.
Saat dikonfirmasi terpisah, gerak-gerik Budi Arie yang kini menjabat Menteri Koperasi tampak terburu-buru dan mengaku hal itu bukan lagi urusannya. “Saya fokus di koperasi dan mengurus rakyat,” ujarnya saat berkunjung ke Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Jakarta Pusat, Selasa (5/11/2024).
NewsRoom.id