Presiden Prabowo Subianto meresmikan Gubernur, Wakil Gubernur, Bupati, Wakil Bupati, Walikota, dan Wakil Walikota di seluruh Indonesia pada 2025-2030 secara bersamaan di Istana Presiden Jakarta, pada hari Kamis (02/20/2025). (Foto: BPMI SetPres)
Presiden Prabowo Subianto meresmikan Gubernur, Wakil Gubernur, Bupati, Wakil Bupati, Walikota, dan Wakil Walikota di seluruh Indonesia pada tahun 2025-2030 di Istana Presiden Jakarta. Peresmian yang berlangsung pada hari Kamis, 20 Februari 2025 menjadi momen bersejarah di pemerintahan Republik Indonesia.
Gubernur dan wakil gubernur ditunjuk berdasarkan keputusan presiden Republik Indonesia (Kepres RI) yang dibacakan oleh wakil untuk administrasi Kementerian Sekretariat Negara, Nanik Purwanti. Dua keputusan yang dibaca adalah keputusan presiden dari Republik Indonesia nomor 15/p tahun 2025 dan nomor 24/p tahun 2025 mengenai ratifikasi penunjukan Gubernur dan Wakil Gubernur untuk masa 2025-2030.
Sementara itu, Bupati dan Wakil Bupati dan Walikota dan Wakil Walikota ditunjuk berdasarkan keputusan Menteri Dalam Negeri (Kepmendagri) yang dibaca oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Tomsi Tohir. Dekrit ini adalah Kementerian Urusan Dalam Negeri KEPMendagri nomor 100.2.1.3-221 dari 2025 dan nomor 100.2.1.3-1719 dari 2025 tentang ratifikasi
Pada kesempatan ini, Presiden Prabowo mengambil sumpah posisi kepala regional yang diresmikan.
“Ini akan memenuhi kewajiban saya sebagai gubernur, sebagai wakil gubernur, sebagai bupati, sebagai wakil bupati, sebagai walikota, sebagai wakil walikota serta mungkin dan setia mungkin. Tahan konstitusi Republik Indonesia tahun 1945 dan melakukan semua Undang -undang dan peraturan dengan diri -Nya, serta dikhususkan untuk masyarakat, NUSA, dan bangsa, “kata presiden kepada sumpah jabatan.
Upacara pelantikan kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan menit oleh perwakilan kepala regional dari masing -masing agama. Keenam perwakilan kepala regional adalah:
1. Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal, sebagai perwakilan Islam;
2. Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda, sebagai perwakilan agama Protestan;
3. Walikota Singkawang Tjhai Chui Mie, sebagai perwakilan Buddhisme;
4. Merauke Bupati Yosep Gebze, sebagai perwakilan Katolik;
5. Karangasem Bupati I Gusti Putu Parwata, sebagai perwakilan Hinduisme; Dan
6. Walikota Manado Andrei Angouw, sebagai perwakilan Konfusianisme.
Peresmian berakhir dengan ucapan selamat oleh Presiden Prabowo, Wakil Presiden Gibran Rakabuming dan Ny. Selvi Gibran Rakabuming, Menteri Urusan Dalam Negeri Tito Karnavian dan kemudian diikuti oleh undangan yang hadir.
Juga hadir pada pelantikan simultan adalah para pemimpin lembaga negara, para menteri Kabinet Merah dan Putih, Komandan Jenderal TNI Agus Subiyanto, Kepala Kepolisian Nasional Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Ketua Umum Partai Politik. (BPMI SetPres/ABD)
NewsRoom.id