Para peneliti di University of Illinois Urbana-Champaign telah membuka kunci wawasan baru tentang perilaku mengalir hipersonik menggunakan simulasi 3D yang canggih. Memanfaatkan superkomputer dan perangkat lunak yang dibangun secara khusus, mereka menemukan ketidakstabilan yang tidak terduga dan aliran kerusakan di sekitar model berbentuk kerucut pada Mach 16, gangguan yang belum pernah terlihat sebelumnya dalam studi 2D atau eksperimental sebelumnya. Temuan ini bisa (…)
Jaringan risalahpos.com
NewsRoom.id