Hamas: Pendudukan yang direncanakan Gaza Israel adalah 'Kejahatan Perang Cerah'

- Redaksi

Sabtu, 9 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gaza, (pic)

Contoh 300x600

Gerakan Hamas telah mengutuk persetujuan Israel atas rencana untuk menduduki kota Gaza dan mengevakuasi penghuninya, menyebutnya “kejahatan perang cerah” dan kelanjutan dari kebijakan yang ditujukan untuk kehancuran, memaksa transfer, dan membersihkan etnis Palestina.

Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan pada hari Jumat, Hamas mengatakan keputusan kabinet keamanan Israel mencerminkan upaya “fasis” pemerintah untuk menghindari tanggung jawab hukum dengan mengganti istilah “pendudukan” dengan “kontrol.”

Gerakan itu mengatakan ini adalah pengakuan implisit bahwa rencana tersebut melanggar Konvensi Jenewa dan merupakan ancaman langsung terhadap kehidupan hampir satu juta warga Palestina di kota Gaza.

Hamas mengatakan bahwa keputusan itu mencerminkan “Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dan pengabaian pemerintah Nazi untuk kehidupan para tahanan Israel,” dengan mengatakan bahwa langkah akan mengorbankan mereka dalam mengejar “ilusi politik yang gagal.” Pernyataan itu menghubungkan keputusan dengan penarikan Israel dari putaran terakhir gencatan senjata dan percakapan para tahanan, yang menurut Hamas hampir mencapai kesepakatan.

Gerakan Hamas mengkonfirmasi bahwa itu telah menunjukkan “fleksibilitas dan kepositifan” dalam negosiasi dengan mediator Mesir dan Qatar dan tetap siap untuk mengejar perjanjian komprehensif untuk membebaskan semua tahanan sebagai imbalan untuk mengakhiri perang dan menarik pasukan Israel dari Gaza.

Hamas memperingatkan bahwa segala upaya untuk mengimplementasikan rencana Israel akan datang dengan biaya besar bagi Israel, menekankan bahwa perlawanan Palestina “tidak akan menyerah, juga tidak akan rusak.”

Hamas juga menganggap pemerintah AS untuk bertanggung jawab penuh atas kejahatan Israel, mengutip dukungan politiknya dan dukungan militer langsung, menyerukan PBB, pengadilan internasional, dan pengadilan pidana internasional untuk segera bertindak untuk menghentikan rencana dan meminta tanggung jawab para pemimpin Israel atas kejahatan terhadap rakyat Palestina.

Jaringan risalahpos.com

Contoh 300250

NewsRoom.id

Berita Terkait

Prabowo Akan Tanggung Jawab Utang Whoosh, PSI Beri Apresiasi
Para Ilmuwan Menemukan Sumber Besar Gas Rumah Kaca yang Saat Ini Belum Diperhitungkan
Studi Mengungkap Mengapa Orang Percaya Kebohongan, Terutama Dari Teman
Abdul Wahid dan 2 anak buahnya disebut-sebut ditetapkan sebagai tersangka pemerasan
PKM Elemenya Pasang Panel Surya di PAUD Anyelir II untuk Mendukung Energi Bersih
Implementasi Energi Bersih di Sekolah PAUD Anyelir II Kramat Jati melalui Pemasangan Panel Surya Menuju Lingkungan Ramah Anak
Penelitian Baru Mengungkapkan Vaping Dapat Meningkatkan Risiko Diabetes Anda
Latihan “Melatih” Sistem Kekebalan Tubuh, Penelitian Baru Terungkap

Berita Terkait

Rabu, 5 November 2025 - 13:50 WIB

Prabowo Akan Tanggung Jawab Utang Whoosh, PSI Beri Apresiasi

Rabu, 5 November 2025 - 13:19 WIB

Para Ilmuwan Menemukan Sumber Besar Gas Rumah Kaca yang Saat Ini Belum Diperhitungkan

Rabu, 5 November 2025 - 12:48 WIB

Studi Mengungkap Mengapa Orang Percaya Kebohongan, Terutama Dari Teman

Rabu, 5 November 2025 - 12:17 WIB

Abdul Wahid dan 2 anak buahnya disebut-sebut ditetapkan sebagai tersangka pemerasan

Rabu, 5 November 2025 - 11:46 WIB

PKM Elemenya Pasang Panel Surya di PAUD Anyelir II untuk Mendukung Energi Bersih

Rabu, 5 November 2025 - 09:11 WIB

Penelitian Baru Mengungkapkan Vaping Dapat Meningkatkan Risiko Diabetes Anda

Rabu, 5 November 2025 - 08:40 WIB

Latihan “Melatih” Sistem Kekebalan Tubuh, Penelitian Baru Terungkap

Rabu, 5 November 2025 - 07:38 WIB

Prabowo Akan Bayar Utang Whoosh Pakai Uang Negara yang Dikembalikan Koruptor

Berita Terbaru