Gaza, (pic)
Rumah sakit di Jalur Gaza menerima mayat setidaknya 51 warga sipil, dan 369 orang menderita cedera yang berbeda setelah serangan Israel selama 24 jam terakhir, menurut Kementerian Kesehatan Gaza pada Jumat pagi.
Dengan demikian, total 10.300 orang telah terbunuh dan 43.234 telah terluka sejak Angkatan Darat Pendudukan Israel melanjutkan Perang Genosida di Gaza pada 18 Maret 2025.
Kematian baru meningkatkan jumlah kematian akibat Perang Genosida Israel di Gaza, yang dimulai pada 7 Oktober 2023, menjadi 61.827 martir, termasuk 1.898 pencari bantuan yang terbunuh di atau di dekat titik distribusi AS, kata Kementerian Kesehatan.
Kementerian menambahkan bahwa jumlah total yang terluka juga melonjak menjadi 155.275 orang, termasuk lebih dari 14.000 pencari bantuan.
Sementara itu, upaya sedang dilakukan untuk memulihkan tubuh lebih banyak martir yang masih hilang di berbagai area Jalur Gaza.
Jaringan risalahpos.com
NewsRoom.id