Menteri Pertama Purbaya Yang Mengajak Masyarakat Menjadi Kaya Bersama

- Redaksi

Minggu, 26 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

– Meski baru sebulan lebih berada di Kabinet Merah Putih, Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa tengah menjadi sorotan publik. Bahkan, dalam beberapa survei Setahun Prabowo-Gibran, Purbaya dinilai punya kinerja bagus.

Pengamat komunikasi politik Hendri Satrio pun menyoroti sosok Purbaya. Menurutnya, Purbaya yang dilantik menjadi menteri pada 8 September 2025 ini menggunakan teori konsistensi kognitif dalam ilmu komunikasi. Jadi, kata dia, ada harapan bagi masyarakat untuk memperbaiki taraf hidupnya.

Makanya banyak orang, termasuk teman dekat saya, bilang, kalau kita nonton Purbaya, sepertinya bulan depan kita kaya. Ada harapan,” kata Hensat, sapaan akrab Hendri Satrio, dalam The Comment Podcast yang ditayangkan di YouTube SindoNews, dikutip Minggu (26/10/2025).

Hensat juga mengatakan, saat ini sudah ada yang namanya Pasukan Garda Purbaya yang menggunakan teori representasi diri. “Di mana ada Purbaya, pasti ada liputan. KDM (Kang Dedi Mulyadi) panik,” kata Hensat.

Menurut Hensat, sosok Purbaya menimbulkan optimisme. Namun Hensat mengingatkan Purbaya untuk berhati-hati. “Optimismenya terlalu tinggi, kalau tidak disampaikan, orangnya akan kecewa berkali-kali lipat. Ibaratnya kita awalnya optimis sekali ketika Jokowi terpilih, tapi akhirnya jadi begini, kekecewaannya berkali-kali lipat lebih besar,” ujarnya.

Karena itu, Hensat kembali mengingatkan agar mantan Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) itu harus berhati-hati. “Ada yang harus diatasi Pak Purbaya, yaitu waktu. Berapa lama lagi masyarakat akan menunggu. Kalau beliau tidak berhasil meningkatkan kualitas perekonomian Indonesia dan tidak berhasil meningkatkan kualitas perekonomian keluarga, maka akan ada back fire yang berkepanjangan,” tuturnya.



NewsRoom.id

Berita Terkait

Bintang di Bebek memproyeksikan susunan pemain
Lakers akhirnya menanggapi seruan JJ Redick untuk melakukan perubahan, dengan bangkit untuk mengalahkan Jazz
Saran bagi dua aktivis TSK untuk meminta maaf kepada Jokowi
WNA Ilegal China Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang
50 Cent di Sean “Diddy” Menjelajahi Keterlibatan Dokumen Netflix
Kedengarannya Seperti Ombak di Laut
Kelakuan kejam Bripka AS dan Suyitno saat membunuh Faradila, mahasiswa UMM, terungkap dari fakta tersebut
Pandangan berbeda Texas A&M dalam menjalankan turnamen bola voli NCAA

Berita Terkait

Sabtu, 20 Desember 2025 - 13:01 WIB

Bintang di Bebek memproyeksikan susunan pemain

Sabtu, 20 Desember 2025 - 12:31 WIB

Lakers akhirnya menanggapi seruan JJ Redick untuk melakukan perubahan, dengan bangkit untuk mengalahkan Jazz

Sabtu, 20 Desember 2025 - 12:00 WIB

Saran bagi dua aktivis TSK untuk meminta maaf kepada Jokowi

Sabtu, 20 Desember 2025 - 11:28 WIB

WNA Ilegal China Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 - 10:58 WIB

50 Cent di Sean “Diddy” Menjelajahi Keterlibatan Dokumen Netflix

Sabtu, 20 Desember 2025 - 09:56 WIB

Kelakuan kejam Bripka AS dan Suyitno saat membunuh Faradila, mahasiswa UMM, terungkap dari fakta tersebut

Sabtu, 20 Desember 2025 - 09:25 WIB

Pandangan berbeda Texas A&M dalam menjalankan turnamen bola voli NCAA

Sabtu, 20 Desember 2025 - 08:54 WIB

Menjadi perantara suap dan meminta uang kepada SKPD

Berita Terbaru

Headline

Bintang di Bebek memproyeksikan susunan pemain

Sabtu, 20 Des 2025 - 13:01 WIB

Headline

Saran bagi dua aktivis TSK untuk meminta maaf kepada Jokowi

Sabtu, 20 Des 2025 - 12:00 WIB

Headline

WNA Ilegal China Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Des 2025 - 11:28 WIB