Para ilmuwan dapat menentukan dalam hitungan detik apakah seseorang ditipu oleh pasangannya, berdasarkan aktivitas saraf bersama di wilayah otak yang berbeda. Mengapa orang percaya kebohongan? Jawabannya mungkin terletak pada cara otak kita memproses hubungan sosial dan penghargaan. Penelitian terbaru yang dipimpin oleh Yingjie Liu di Universitas Sains dan Teknologi China Utara (…)
Agensi Digital JetMedia
NewsRoom.id









