Tak Tersentuh Reshuffle Kabinet Prabowo, Natalius Pigai Ungkap Alasannya: Saya Berprestasi

- Redaksi

Sabtu, 15 November 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KOTA ACE – Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai membeberkan alasan dirinya tidak masuk dalam jajaran menteri yang terdampak reshuffle Presiden Prabowo Subianto. Pigai menegaskan, kinerjanya selama memimpin kementerian menjadi salah satu faktor utama yang membuatnya bertahan di kabinet.

Dalam tayangan YouTube Akbar Faizal Uncensored yang tayang pada Jumat, 14 November 2025, Pigai menyebut dirinya memiliki sejumlah prestasi terukur yang diakui berbagai lembaga, baik internal maupun eksternal pemerintah.

“Dari PCO saya nomor 3, dari satker lelang saya nomor 1 se-NKRI,” kata Pigai merujuk pada penilaian kinerja pengadaan dan capaian sektor pelayanan publik kementeriannya.

Pria yang sebelumnya dikenal sebagai aktivis ini menambahkan, lembaga negara seperti Ombudsman RI juga memberikan penilaian positif terhadap kinerja Kementerian HAM di bawah kepemimpinannya.

Ombudsman menilai saya akan memberikan penghargaan kepada kementerian yang patuh, berintegritas, dan transparan, lanjut Pigai.

Menurut Pigai, capaian tersebut membuktikan kementeriannya memiliki rekam jejak yang positif.

“Ini dari sisi saya, saya sudah meraih kesuksesan,” tegasnya.

Diakui, tidak mudah menjadi Menteri Hak Asasi Manusia

Pigai juga menyoroti proses dan tantangan memimpin kementerian yang menangani isu-isu sensitif seperti hak asasi manusia. Pria kelahiran Papua ini menegaskan, posisi tersebut bukanlah posisi yang mudah.

“Menjadi Menteri Hak Asasi Manusia itu sulit, tidak mudah,” kata Pigai.

Politisi Partai Gerindra itu juga menyebut kehadirannya di kabinet bukan sesuatu yang terjadi begitu saja. Pigai mengaku sudah berseteru dengan Presiden Prabowo sejak sebelum terbentuknya pemerintahan.

“Akulah yang bertengkar denganmu, ayahmu sendiri yang bilang aku adalah orang yang berkeringat,” ucapnya.

Pernyataan tersebut menunjukkan bahwa Pigai memandang kehadirannya di kabinet sebagai bagian dari kontribusinya sejak masa kampanye hingga konsolidasi pemerintahan.

Tetap Siap Jika Suatu Saat Diganti

Meski tak masuk dalam daftar menteri yang diganti saat reshuffle, Pigai mengaku paham pergantian kabinet masih memungkinkan dan menegaskan jabatan menteri tidak bersifat permanen.

“Tapi suatu saat nanti ada perubahan dengan orang lain, itu juga harus dipahami,” lanjut Pigai.

Pria berusia 49 tahun itu menegaskan, politik berjalan berdasarkan logika kerja dan kontribusi nyata. Dalam konteks itu, Pigai mengatakan mereka yang bekerja keras tentu mempunyai kedudukan yang kuat.

“Dalam konteks politik, Andalah yang bekerja, Andalah yang mendapat,” tutupnya. ***

NewsRoom.id

Berita Terkait

Ilmuwan Menemukan Benua Bumi Secara Perlahan “Dikupas” Dari Bawah
Penelitian Baru Memecahkan Misteri “Gumpalan Dingin” Atlantik Berusia 100 Tahun.
Pendiri BOBIBOS Ungkap Riset Bahan Bakar dari Jerami Terinspirasi Surat Yasin, Ini Maknanya
Selidiki Dugaan Penambangan Ilegal di Maluku Utara
Bonus Atlet PON 2024 Cair, KONI Aceh: Terima kasih Mualem
Pertunjukan Tari Meusare–Sare Warnai Pendidikan Budaya Anak Usia Dini di Kota Jantho
Penggeledahan Rumah Direktur RSUD Dr Harjono, KPK Sita Jam Tangan Mewah, 24 Sepeda, Rubicon dan BMW
Apakah Penantiannya Terlalu Lama Untuk Boneka 'KPop Demon Hunters'? Berikut beberapa alternatifnya

Berita Terkait

Sabtu, 15 November 2025 - 21:24 WIB

Ilmuwan Menemukan Benua Bumi Secara Perlahan “Dikupas” Dari Bawah

Sabtu, 15 November 2025 - 20:53 WIB

Penelitian Baru Memecahkan Misteri “Gumpalan Dingin” Atlantik Berusia 100 Tahun.

Sabtu, 15 November 2025 - 20:22 WIB

Tak Tersentuh Reshuffle Kabinet Prabowo, Natalius Pigai Ungkap Alasannya: Saya Berprestasi

Sabtu, 15 November 2025 - 19:51 WIB

Pendiri BOBIBOS Ungkap Riset Bahan Bakar dari Jerami Terinspirasi Surat Yasin, Ini Maknanya

Sabtu, 15 November 2025 - 17:46 WIB

Selidiki Dugaan Penambangan Ilegal di Maluku Utara

Sabtu, 15 November 2025 - 14:40 WIB

Pertunjukan Tari Meusare–Sare Warnai Pendidikan Budaya Anak Usia Dini di Kota Jantho

Sabtu, 15 November 2025 - 14:09 WIB

Penggeledahan Rumah Direktur RSUD Dr Harjono, KPK Sita Jam Tangan Mewah, 24 Sepeda, Rubicon dan BMW

Sabtu, 15 November 2025 - 12:05 WIB

Apakah Penantiannya Terlalu Lama Untuk Boneka 'KPop Demon Hunters'? Berikut beberapa alternatifnya

Berita Terbaru

Headline

Selidiki Dugaan Penambangan Ilegal di Maluku Utara

Sabtu, 15 Nov 2025 - 17:46 WIB