2 Remaja Open BO di Jaksel Kenal Pelaku Lewat Medsos, Sudah 'Bermain' 4 Kali

- Redaksi

Jumat, 26 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Seorang remaja berusia 16 tahun meninggal di sebuah hotel di kawasan Senopati, Jakarta Selatan. Polisi telah menangkap 2 pelaku bernama Arif Nugroho (48 tahun) alias Sebastian dan seorang pria berinisial AB.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro menjelaskan, korban menawarkan jasa prostitusi atau Open BO kepada pelaku. Pelaku memesan jasa korban melalui media sosial.

Pengakuan yang bersangkutan (mengenal korban) melalui media sosial, kata Bintoro dalam jumpa pers, Jumat (26/4).

Menurut Bintoro, pelaku melakukan pengenalan melalui korban lain yang masih hidup. Kepada penyidik, pelaku mengaku sudah 'bermain' dengan korban sebanyak 4 kali.

Jadi, seperti yang disampaikan pelaku, setelah kami lakukan interogasi dan pemeriksaan, kami lakukan sebanyak 4 kali dengan korban, khususnya korban yang masih hidup, kata Bintoro.

Pasalnya, inisial FA yang meninggal dunia dikenalkan kepada pelaku melalui A (korban yang masih hidup). Karena A disebut pelaku atas nama Bas, A mengundang adik FA untuk hadir. TKP,” imbuhnya

Sesampainya di hotel, pelaku kemudian menyuguhkan ekstasi dan minuman bercampur sabu kepada korban. Akibatnya, korban meninggal akibat kejang yang diduga overdosis.

Saat ini kedua pelaku bernama Arif Nugroho alias Sebastian dan seorang pria berinisial AB telah ditangkap. Mereka juga menyita sejumlah barang bukti, termasuk 3 pucuk senjata api ilegal.

Adapun barang bukti yang kami amankan, ada 3 pucuk senjata api genggam, kemudian 5 butir peluru, rekaman CCTV, 4 buah handphone, uang tunai Rp1,5 juta, pakaian korban, 1 buah mobil BMW yang digunakan pelaku untuk antar jemput. . korban. “Selanjutnya kami juga menyita 3 alat bantu seks,” jelas Bintoro.

Bintoro mengaku masih mendalami asal muasal senjata api tersebut, termasuk tujuannya. Sebab pelaku mengaku berprofesi sebagai pengusaha.

Atas perbuatannya, para tersangka dijerat dengan Pasal 338 KUHP dan/atau Pasal 359 KUHP dan/atau Pasal Hubungan Seksual dengan Anak.

Selain itu, polisi juga menjerat para tersangka dengan Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951 atas kepemilikan senjata api ilegal.

“Dengan ancaman maksimal 20 tahun penjara,” pungkas Bintoro.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Game pertempuran baru Marvel terlihat luar biasa
Bos berjanji untuk pergi ke toko topshop ketika plot ikon mode Inggris kembali
Teknologi MIT baru dapat memotong energi pemurnian minyak sebesar 90%
Para ilmuwan terkejut ketika struktur kristal berubah menjadi katalis super
Untuk perubahan trailer yang baik berubah
AI generatif menulis ulang aturan ritel
Ilmuwan mengungkapkan kimia “alien” di bawah deposit lithium terbesar di bumi
300 juta tahun teka -teki: Peneliti mengungkapkan instruksi baru untuk batuan dasar misterius Antartika

Berita Terkait

Kamis, 5 Juni 2025 - 14:33 WIB

Game pertempuran baru Marvel terlihat luar biasa

Kamis, 5 Juni 2025 - 12:29 WIB

Bos berjanji untuk pergi ke toko topshop ketika plot ikon mode Inggris kembali

Kamis, 5 Juni 2025 - 11:26 WIB

Teknologi MIT baru dapat memotong energi pemurnian minyak sebesar 90%

Kamis, 5 Juni 2025 - 10:24 WIB

Para ilmuwan terkejut ketika struktur kristal berubah menjadi katalis super

Kamis, 5 Juni 2025 - 08:20 WIB

Untuk perubahan trailer yang baik berubah

Kamis, 5 Juni 2025 - 05:45 WIB

Ilmuwan mengungkapkan kimia “alien” di bawah deposit lithium terbesar di bumi

Kamis, 5 Juni 2025 - 04:43 WIB

300 juta tahun teka -teki: Peneliti mengungkapkan instruksi baru untuk batuan dasar misterius Antartika

Kamis, 5 Juni 2025 - 02:39 WIB

'Sinners 2' tidak ada dalam pikiran Ryan Coogler, tapi mungkin itu telah berubah

Berita Terbaru

Headline

Game pertempuran baru Marvel terlihat luar biasa

Kamis, 5 Jun 2025 - 14:33 WIB

Headline

Untuk perubahan trailer yang baik berubah

Kamis, 5 Jun 2025 - 08:20 WIB