Ibarat Hukum Rimba, Masyarakat Terjebak Pinjol Tapi Pemerintah Tak Acuh

- Redaksi

Minggu, 12 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Seluruh sektor penyelenggaraan pemerintahan saat ini dinilai sedang terpuruk sehingga banyak masyarakat yang terjebak pada pinjaman online (Pinjol).

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Hal tersebut disampaikan komunikator politik dan hukum nasional, Tamil Selvan alias Kang Tamil menanggapi banyaknya masyarakat yang terjaring Pinjol, termasuk yang berprofesi sebagai guru.

“Ngomong-ngomong soal pinjaman online ya, mohon maaf negara ini gagal di semua sektor penyelenggaraan pemerintahan. Bagaimana penyelenggara Pinjol bisa leluasa membuka usahanya,” kata Kang Tamil kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (12/5). .

Ia juga mempertanyakan payung hukum yang digunakan oleh perusahaan pinjaman di Indonesia. Mengingat hanya bank atau lembaga keuangan yang diperbolehkan memberikan pinjaman untuk pembelian barang.

“Yah, kami belum memahami payung hukumnya. Dan mereka bisa beroperasi secara terbuka, mereka bisa beriklan secara terbuka. Pemerintah sepertinya menutup mata. Ibaratnya pemerintahan Indonesia tidak ada, ini negara yang berjalan begitu saja. keseluruhannya seperti hukum hutan,” jelasnya. .

Dosen Universitas Dian Nusantara ini juga menyinggung Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan yang menyatakan masyarakat tidak perlu membayar Pinjol.

“Ini memalukan. Mengapa? “Negara sudah tidak mampu lagi mengendalikan sektor-sektor bisnis ilegal di dalam negeri sehingga memberikan langkah alternatif yang bobrok,” pungkas Kang Tamil.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Kesehatan Mulut yang Buruk Terkait dengan Kerusakan Otak Tersembunyi
Obat GLP-1 Seperti Ozempic Bekerja, tetapi Penelitian Baru Mengungkapkan Dampak Besar
Israel Terus Membuat Gaza Kelaparan Meski Ada Gencatan Senjata
Ilmuwan Menciptakan Kembali Kelahiran Alam Semesta yang Berapi-api di Lab
Bagaimana Laser Seukuran Telapak Tangan Dapat Mengubah Kedokteran dan Manufaktur
Adies Kadir Tancap Gas Tangani Sengketa Lahan Usai Pemulihan MKD
Fisikawan Menemukan Keadaan Materi “Quantum Pinball” yang Aneh
Dianggap Mustahil: Ilmuwan Tunjukkan Cahaya Kuantum Bisa Dipancarkan ke Luar Angkasa

Berita Terkait

Minggu, 9 November 2025 - 20:10 WIB

Kesehatan Mulut yang Buruk Terkait dengan Kerusakan Otak Tersembunyi

Minggu, 9 November 2025 - 19:39 WIB

Obat GLP-1 Seperti Ozempic Bekerja, tetapi Penelitian Baru Mengungkapkan Dampak Besar

Minggu, 9 November 2025 - 18:37 WIB

Israel Terus Membuat Gaza Kelaparan Meski Ada Gencatan Senjata

Minggu, 9 November 2025 - 16:33 WIB

Ilmuwan Menciptakan Kembali Kelahiran Alam Semesta yang Berapi-api di Lab

Minggu, 9 November 2025 - 16:02 WIB

Bagaimana Laser Seukuran Telapak Tangan Dapat Mengubah Kedokteran dan Manufaktur

Minggu, 9 November 2025 - 12:55 WIB

Fisikawan Menemukan Keadaan Materi “Quantum Pinball” yang Aneh

Minggu, 9 November 2025 - 12:24 WIB

Dianggap Mustahil: Ilmuwan Tunjukkan Cahaya Kuantum Bisa Dipancarkan ke Luar Angkasa

Minggu, 9 November 2025 - 11:53 WIB

Surya Paloh belum berkomitmen dengan PAW Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach

Berita Terbaru