NewsRoom.id – Inilah sosok Neneng Komala Dewi atau NKD.
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN
NKD ditangkap dan kedapatan merekam putranya berhubungan seks dengan pacarnya.
Hal itu dilakukan NKD demi kepuasannya karena tergila-gila pada pacar putrinya.
Lima Fakta Ibu-Ibu Menonton Anaknya Berhubungan Seks dengan Pacarnya di Jakarta Timur.
Seorang remaja laki-laki berinisial HR (16) diizinkan ibunya NKD (47) terang-terangan berhubungan intim dengan pacarnya.
Mirisnya, hubungan seksual remaja tersebut tak sengaja disaksikan sang ibu di rumah kontrakannya.
Kapolres Metro Jakarta Timur, Kompol Nicolas Ary Lilipaly mengatakan,
NKD sudah sering melihat putranya berhubungan seks dengan pacarnya.
Hal ini terjadi sepanjang bulan November 2023.
Dikutip tribun-medan.com dari TribunJakarta.com, berikut fakta ibu-ibu yang mengawasi anak berhubungan seks di Jakarta Timur:
1. Telah berpacaran selama setahun
Berdasarkan pemeriksaan polisi, HR telah menjalin asmara dengan pacarnya selama setahun terakhir.
Beberapa kali ia disetubuhi pacarnya di depan ibunya saat berada di rumah kontrakannya, kawasan Kranji, Kota Bekasi.
2. Tertarik dengan pacar anaknya
Belakangan diketahui motif NKD sengaja membiarkan sang anak terang-terangan disetubuhi pacarnya. Berdasarkan pemeriksaan Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur, NKD sempat menaruh perasaan pada pacar HR.
“Latar belakang ibu dia juga tertarik dengan pacar anaknya. Jadi ibunya membiarkan putrinya berhubungan seks dengan pacarnya dan merekamnya. Motifnya untuk kepuasan diri ibunya, kata Nicolas.
3. Sengaja merekam hubungan seksual
Saking tertariknya dengan pacar putranya, NKD bahkan sengaja merekam hubungan seksual putranya dengan pacarnya.
Hal ini dilakukan dengan menggunakan kamera ponsel untuk kepuasan pribadi.
4. Berniat membantu aborsi
Gara-gara perbuatannya, remaja HR berusia 16 tahun itu hamil. Kehamilan HR baru diketahui pada April 2024.
NKD panik dan berencana membantu anaknya melakukan aborsi.
Nicolas mengatakan, tersangka NKD sempat mencoba menggugurkan janin dalam kandungan anaknya dengan memberikan sejumlah ramuan.
Namun upaya tersebut gagal, hingga NKD meminta bantuan kepada seorang kenalannya, perempuan berinisial NA alias Nyai (55).
Ia meminta bantuan Nyai untuk membeli obat aborsi.
5. Kasus terungkap saat HR melahirkan
Kasus ini terungkap saat HR akhirnya melahirkan di kamar mandi rumahnya, kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur pada 16 April 2024.
HR melahirkan bayi laki-laki pada usia kehamilan 26 minggu atau sekitar 7 bulan karena mengonsumsi obat aborsi.
Saat itu, NKD langsung membawa HR dan bayi laki-lakinya ke Puskesmas untuk mendapat perawatan dan pemotongan plasenta.
Sayangnya, saat bayi tersebut lahir, kondisinya semakin parah sehingga dirujuk ke rumah sakit.
Usai mendapat perawatan medis di RSKD Duren Sawit, nyawa bayi laki-laki tersebut tak tertolong.
Tim medis yang merasa curiga dengan kondisi korban akhirnya menghubungi Polsek Duren Sawit dan Unit PPA Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur.
Tim penyidik Unit PPA Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur mendapat laporan dari Polsek Duren Sawit. Serangkaian tindakan investigasi dan kemudian dilakukan penyelidikan, lanjut Nicolas.
Atas perbuatannya, NKD dan Nyai ditahan di Mapolres Metro Jakarta Timur.
Sedangkan HR saat ini ditahan di panti sosial milik Kementerian Sosial karena secara hukum masih berstatus anak.
Proses hukum terhadap kekasih HR tersebut kini sudah dilimpahkan ke Polres Metro Bekasi Kota, sebab saat kedua tersangka melakukan hubungan seksual terjadi di kawasan Kranji, Kota Bekasi.
NewsRoom.id