NewsRoom.id -Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri angkat bicara soal sikap politik pemerintahan Prabowo-Gibran selanjutnya yang dilandasi oleh pemikiran-pemikiran yang akan menjadikan bangsa lebih baik, berdaulat, dan mandiri.
“Itulah yang menjadi dasar pilihan sikap, sikap, dan sikap politik kita,” tegas Megawati, saat memberikan pidato penutup pada Rakernas V PDIP, di Ancol, Jakarta, Minggu (26/5).
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN
“Jadi, kalau tidak ada yang datang, kamu tidak disiplin, kamu sudah tahu apa yang akan kamu lakukan?” dia melanjutkan.
Megawati kemudian menyinggung lebih tegas apakah PDIP akan memilih berada di dalam atau di luar pemerintahan Prabowo-Gibran. Menurutnya, pengambilan keputusan memerlukan perhitungan yang matang.
“Baik partainya di dalam atau di luar pemerintahan, begitulah, hehe, ya bagus, ae. “Kalau saya bicara sekarang hehe, itu harus diperhitungkan secara politis lho,” candanya disambut tepuk tangan kader banteng.
Presiden Kelima RI ini pun sempat melontarkan sindiran soal sikap politik PDIP ke depan. Menurut dia, awak media pasti menunggu sikap politik partainya.
Hebatnya, ini pasti yang ditunggu-tunggu para jurnalis, sikap Rakernas. Pagi ini saya baca Kompas, Rakernas akan menentukan sikap bla bla bla, saya sedang sarapan. Saya bilang, tidak apa-apa. , Tentu saja. “Saya main dulu,” candanya lagi disambut sorak-sorai penonton.
“Setuju atau tidak?” Megawati bertanya kepada ribuan kader PDIP.
“Setuju,” kata kader.
Oke, kata Megawati.
Lebih lanjut Megawati mengatakan, saat ini yang terpenting adalah mempersiapkan Pilkada Serentak 2024 yang akan digelar pada November mendatang. Ia meminta kader turun menyatukan kekuatan dengan rakyat.
“Itu yang terbaik saat ini, turun ke akar rumput untuk mempersiapkan Pilkada ini. “Kami dikerahkan, masyarakat diberi ilmu, jangan mudahkan bapak-bapak (kader),” tutupnya.
NewsRoom.id