Bantah mangkir, mertua Menpora mengira dirinya di-bully dan dipanggil KPK

- Redaksi

Senin, 27 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id -Fuad Hasan Masyhur, mertua Menpora Dito Ariotedjo, merasa ditipu dengan dipanggil tim penyidik ​​Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) mantan Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo (SYL).

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Bantahan tersebut disampaikan Fuad saat hadir di Gedung Merah Putih, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin (27/5).

“Oh, bukannya dia tidak hadir, ada kesalahan, jadi mungkin KPK kurang teliti. Saya tinggal di Jakarta sejak tahun 1980an. Saya merasa aneh ketika dipanggil di Sulawesi. Bukan soal jarak, awalnya kukira aku sedang dikerjai. Kok tiba-tiba ada telpon? Jadi kalau kita mau kerja sama, mungkin saya akan lebih kooperatif, kata Fuad kepada wartawan.

Fuad yang merupakan pemilik Maktour Travel bahkan membantah anak buahnya di Maktour Travel juga mangkir dari panggilan tim penyidik ​​KPK.

“Saya tidak muncul, saya tidak menelpon sama sekali. Yang ada hanya WA (WhatsApp). Ini lembaga resmi, kalau yang dikirim hanya WA saja, benarkah? Malah saya bercanda, saya bertanya jika hari ini bukan waktunya. bohong, bukankah ini waktunya?” pungkas Fuad.

Berdasarkan Kantor Berita Politik RMOL, Fuad yang mengenakan kemeja biru tiba di Gedung Merah Putih KPK pada pukul 09.59 WIB. Tak lama kemudian, pukul 10.11 WIB kami menuju ruang pemeriksaan di lantai 2.

Sebelumnya, Fuad dikabarkan mangkir dari panggilan tim penyidik ​​saat dijadwalkan diperiksa pada Selasa (14/5).

NewsRoom.id

Berita Terkait

Korban tewas akibat serangan Israel melonjak hingga lebih dari 3.500 orang yang menjadi martir
Temukan Bagaimana EMIT NASA Merevolusi Ilmu Iklim Dari Luar Angkasa
Sekretariat Kabinet Republik Indonesia | Sesi Pertama KTT G20 Brazil, Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Indonesia Kurangi Kelaparan dan Kemiskinan Sesi Pertama KTT G20 Brazil, Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Indonesia Kurangi Kelaparan dan Kemiskinan
Kartun KAL | Edisi 17 Juni 2023
Mufasa Menggoda Aksi, Petualangan, dan Seringai Bergigi
Apa yang Akan Terjadi Saat Natal?
Studi Baru Mengungkap Misteri Pengambilan Keputusan Remaja
Lazzarini menyerukan perlindungan mendesak terhadap hak-hak pengungsi Palestina

Berita Terkait

Selasa, 19 November 2024 - 16:34 WIB

Korban tewas akibat serangan Israel melonjak hingga lebih dari 3.500 orang yang menjadi martir

Selasa, 19 November 2024 - 15:32 WIB

Temukan Bagaimana EMIT NASA Merevolusi Ilmu Iklim Dari Luar Angkasa

Selasa, 19 November 2024 - 14:29 WIB

Sekretariat Kabinet Republik Indonesia | Sesi Pertama KTT G20 Brazil, Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Indonesia Kurangi Kelaparan dan Kemiskinan Sesi Pertama KTT G20 Brazil, Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Indonesia Kurangi Kelaparan dan Kemiskinan

Selasa, 19 November 2024 - 12:25 WIB

Kartun KAL | Edisi 17 Juni 2023

Selasa, 19 November 2024 - 11:24 WIB

Mufasa Menggoda Aksi, Petualangan, dan Seringai Bergigi

Selasa, 19 November 2024 - 08:17 WIB

Studi Baru Mengungkap Misteri Pengambilan Keputusan Remaja

Selasa, 19 November 2024 - 07:15 WIB

Lazzarini menyerukan perlindungan mendesak terhadap hak-hak pengungsi Palestina

Selasa, 19 November 2024 - 06:44 WIB

Gunung Berapi Bulan Kuno Ditemukan: Chang'e-6 Menjelaskan Misteri Bulan

Berita Terbaru

Headline

Kartun KAL | Edisi 17 Juni 2023

Selasa, 19 Nov 2024 - 12:25 WIB

Headline

Mufasa Menggoda Aksi, Petualangan, dan Seringai Bergigi

Selasa, 19 Nov 2024 - 11:24 WIB