Investigasi Mengungkap Bahwa Pendudukan Menggunakan Senjata Amerika Dalam Pembantaian Khiam di Rafah (saksi)

- Redaksi

Rabu, 5 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rafah – Pusat Informasi Palestina

Investigasi khusus yang dilakukan oleh Unit Verifikasi Sumber Terbuka TV Al-Arab mengungkapkan bahwa pendudukan Zionis menggunakan senjata Amerika dalam pembantaian kamp pengungsi di kamp Kuwait Al-Salam di Rafah.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Di hadapan seluruh dunia, dan sekitar 50 jam setelah Mahkamah Internasional memutuskan untuk menghentikan serangan militer terhadap Rafah di Jalur Gaza selatan, pasukan pendudukan Israel melakukan pembantaian terhadap orang-orang tak bersalah di kamp-kamp pengungsi di sebelah barat kota dalam sebuah pembantaian. wilayah yang mereka klaim termasuk wilayah kemanusiaan.

Rincian pembantaian tersebut, pendudukan menembakkan lebih dari 7 rudal dan bom raksasa, masing-masing berbobot lebih dari 2.000 pon bahan peledak, ke arah pertemuan yang berisi tenda-tenda pengungsi, yang dikenal sebagai barak pusat pengungsi badan tersebut, di barat laut Rafah. yang menyebabkan kebakaran di tenda dan barak sederhana, menyebabkan 45 pengungsi berada di dalamnya dan puluhan orang luka-luka.

Jaringan NewsRoom.id

NewsRoom.id

Berita Terkait

Dari Racun Mematikan hingga Pengobatan Vital: Potensi Tersembunyi dari Stonefish
Sekretariat Kabinet Republik Indonesia | Presiden Prabowo Hadiri Peluncuran Aliansi Global Melawan Kelaparan dan Kemiskinan pada KTT G20 Brazil Presiden Prabowo Hadiri Peluncuran Aliansi Global Melawan Kelaparan dan Kemiskinan pada KTT G20 Brazil
Sampul minggu ini | Edisi 17 Juni 2023
Orang Inggris Utara dan Irlandia Dapat Langsung Menemukan Aksen Palsu Anda
Merayakan 15 Tahun di Inggris
Runtuhnya Ekosistem Laut? Studi yang Mengkhawatirkan Mengungkapkan Plankton Tidak Dapat Mengikuti Pemanasan Global
Serangan Israel menewaskan 3.544 orang di Lebanon sejak Oktober 2023
Ilmuwan Menghancurkan Atom hingga Berkeping-keping, Mengungkap Bentuk Nuklir yang Tersembunyi

Berita Terkait

Rabu, 20 November 2024 - 15:19 WIB

Dari Racun Mematikan hingga Pengobatan Vital: Potensi Tersembunyi dari Stonefish

Rabu, 20 November 2024 - 14:17 WIB

Sekretariat Kabinet Republik Indonesia | Presiden Prabowo Hadiri Peluncuran Aliansi Global Melawan Kelaparan dan Kemiskinan pada KTT G20 Brazil Presiden Prabowo Hadiri Peluncuran Aliansi Global Melawan Kelaparan dan Kemiskinan pada KTT G20 Brazil

Rabu, 20 November 2024 - 13:15 WIB

Sampul minggu ini | Edisi 17 Juni 2023

Rabu, 20 November 2024 - 12:44 WIB

Orang Inggris Utara dan Irlandia Dapat Langsung Menemukan Aksen Palsu Anda

Rabu, 20 November 2024 - 09:38 WIB

Runtuhnya Ekosistem Laut? Studi yang Mengkhawatirkan Mengungkapkan Plankton Tidak Dapat Mengikuti Pemanasan Global

Rabu, 20 November 2024 - 08:36 WIB

Serangan Israel menewaskan 3.544 orang di Lebanon sejak Oktober 2023

Rabu, 20 November 2024 - 07:34 WIB

Ilmuwan Menghancurkan Atom hingga Berkeping-keping, Mengungkap Bentuk Nuklir yang Tersembunyi

Rabu, 20 November 2024 - 06:32 WIB

Sekretariat Kabinet Republik Indonesia | Presiden Prabowo Temui Pemimpin MIKTA di KTT G20 Brazil Presiden Prabowo Temui Pemimpin MIKTA di KTT G20 Brazil

Berita Terbaru

Headline

Sampul minggu ini | Edisi 17 Juni 2023

Rabu, 20 Nov 2024 - 13:15 WIB