Israel menggunakan sandera untuk melegitimasi genosida di Gaza

- Redaksi

Minggu, 9 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NEW YORK, (Foto)

Francesca Albanese, pelapor khusus PBB untuk situasi hak asasi manusia di wilayah pendudukan Palestina, mengatakan pembebasan empat tahanan Israel yang ditahan di Gaza tidak perlu mengorbankan nyawa ratusan warga Palestina, termasuk perempuan dan anak-anak.

“Lega karena empat sandera telah dibebaskan. Hal ini tidak boleh mengorbankan sedikitnya 200 warga Palestina, termasuk anak-anak, yang terbunuh dan lebih dari 400 orang terluka oleh Israel dan yang diduga tentara asing, saat mereka bersembunyi di truk bantuan. “Ini adalah kamuflase kemanusiaan di tingkat lain,” kata Albanese dalam postingan media sosialnya.

“Israel telah menggunakan sandera untuk melegitimasi pembunuhan, pencacatan, pencacatan, kelaparan dan trauma terhadap warga Palestina di Gaza. Dan sembari meningkatkan kekerasan terhadap warga Palestina di seluruh wilayah pendudukan dan Israel,” pelapor PBB menggarisbawahi.

“Israel bisa saja melepaskan semua sandera, hidup dan utuh, delapan bulan lalu ketika gencatan senjata pertama dan pertukaran sandera terjadi. Namun Israel menolak untuk terus menghancurkan Gaza dan rakyat Palestina. Ini adalah niat genosida yang diubah menjadi tindakan. Yang jelas, tambahnya.



NewsRoom.id

Berita Terkait

Showrunner 'Knight of the Seven Kingdoms' Punya Ide untuk Cameo 'Game of Thrones' yang Tak Tertekan
Pegulat sumo membawa tradisi berusia 1.500 tahun ke Royal Albert Hall London
Antonio Marras Membawa Sardinia Ke New York Dengan Butik Baru
Ilmuwan Menemukan Gelombang Raksasa yang Tak Dapat Dijelaskan Bergerak di Bima Sakti
Belum Mati: Para Astronom Mengungkap Rahasia Dibalik Kembung Katai Putih
Lubang Berbentuk Tikus yang Terkenal di Chicago Sebenarnya Adalah Tupai
CVS Health Selesaikan Pembelian Rite Aids, Tambah 9 Juta Pelanggan
Studi Memperingatkan akan “Kepunahan Akhir” seiring Menurunnya Umur Lumba-lumba

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 09:47 WIB

Showrunner 'Knight of the Seven Kingdoms' Punya Ide untuk Cameo 'Game of Thrones' yang Tak Tertekan

Kamis, 16 Oktober 2025 - 08:45 WIB

Pegulat sumo membawa tradisi berusia 1.500 tahun ke Royal Albert Hall London

Kamis, 16 Oktober 2025 - 08:14 WIB

Antonio Marras Membawa Sardinia Ke New York Dengan Butik Baru

Kamis, 16 Oktober 2025 - 07:12 WIB

Ilmuwan Menemukan Gelombang Raksasa yang Tak Dapat Dijelaskan Bergerak di Bima Sakti

Kamis, 16 Oktober 2025 - 06:10 WIB

Belum Mati: Para Astronom Mengungkap Rahasia Dibalik Kembung Katai Putih

Kamis, 16 Oktober 2025 - 02:01 WIB

CVS Health Selesaikan Pembelian Rite Aids, Tambah 9 Juta Pelanggan

Kamis, 16 Oktober 2025 - 01:00 WIB

Studi Memperingatkan akan “Kepunahan Akhir” seiring Menurunnya Umur Lumba-lumba

Rabu, 15 Oktober 2025 - 23:57 WIB

Peneliti Temukan Rahasia Mekanisme Anti Penuaan Sel

Berita Terbaru

Headline

Antonio Marras Membawa Sardinia Ke New York Dengan Butik Baru

Kamis, 16 Okt 2025 - 08:14 WIB