Jerman Tunda Sanksi Baru UE Terhadap Rusia – Media — NewsRoom.id

- Redaksi

Kamis, 13 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Berlin “telah berubah menjadi Budapest,” klaim para diplomat kepada kantor berita DPA

Jerman mengadakan pembicaraan mengenai sanksi putaran ke-14 Uni Eropa terhadap Rusia terkait konflik Ukraina, kantor berita DPA melaporkan, mengutip diplomat di Brussels.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Pembatasan baru yang sedang dibahas oleh 27 anggota blok tersebut bertujuan untuk mencegah Moskow mengabaikan sanksi yang dijatuhkan sebelumnya atas konflik tersebut, kata outlet tersebut pada hari Kamis.

Menurut seorang diplomat Uni Eropa yang tidak disebutkan namanya, keberatan dan permintaan Berlin untuk melakukan perubahan adalah a “Faktor penentu” dalam menghentikan penerapan pembatasan baru di Rusia.

Pemerintahan Kanselir Olaf Scholz dilaporkan sangat khawatir dengan rencana anak perusahaan UE yang harus bertanggung jawab jika sanksi terhadap Rusia dilanggar. Berlin ingin tindakan tersebut dibatasi pada barang-barang tertentu atau dibatalkan sama sekali karena khawatir hal itu dapat membuat perusahaan-perusahaan Jerman terkena sanksi, jelas mereka.

Para diplomat mengeluhkan hal itu “Baru-baru ini Jerman terasa seperti Hongaria yang baru,” mengacu pada penolakan Budapest yang konsisten terhadap UE yang memberlakukan pembatasan terhadap Rusia, DPA melaporkan.

Raksasa Energi Uni Eropa Mengakhiri Kontrak Pasokan Gas Rusia

Sanksi putaran ke-13 blok tersebut terhadap Moskow diumumkan pada akhir Februari, menargetkan 106 individu dan 88 entitas yang sebagian besar berada di sektor militer dan pertahanan Rusia. Beberapa perusahaan yang berlokasi di negara ketiga seperti India, Tiongkok, dan Turki juga menghadapi pembatasan.

Outlet EUobserver melaporkan bulan lalu bahwa Brussels berencana menyetujui sanksi putaran ke-14 pada akhir Juni.

Pada hari Rabu, AS mengumumkan paket sanksi baru terhadap 300 individu dan entitas tambahan di Rusia dan negara-negara lain, termasuk Tiongkok, Turki, dan UEA, yang dituduh oleh Washington memiliki hubungan dengan Moskow. “perang ekonomi” dan membiarkannya menghindari embargo Barat.

Pembatasan tersebut adalah a “urusan dinamis” karena Presiden Rusia Vladimir Putin “musuh yang sangat cakap yang bersedia beradaptasi dan menemukan kolaborator yang bersedia,” Direktur Kebijakan dan Penerapan Sanksi Ekonomi Departemen Luar Negeri AS, Aaron Forsberg, mengatakan kepada AP.

BACA SELENGKAPNYA:
AS memperluas sanksi terhadap Rusia

Di sela-sela Forum Ekonomi Internasional St.Petersburg di St.Petersburg (SPIEF) pekan lalu, Putin menegaskan bahwa AS dan UE menilai pembatasan yang mereka terapkan akan berdampak besar pada perekonomian global. “melemahkan perekonomian Rusia, dan percaya bahwa hal ini akan terjadi dalam tiga, empat, enam bulan, namun semua orang melihat bahwa hal ini tidak terjadi.” Presiden mengumumkan awal tahun ini bahwa meskipun Rusia menjadi negara yang paling terkena sanksi di dunia, PDB negara tersebut telah meningkat sebesar 3,6% dan meningkat sebesar 3,6%. “lebih tinggi dari rata-rata global” pada tahun 2023.

Jaringan NewsRoom.id

NewsRoom.id

Berita Terkait

Marimekko Membuka Toko Paris Pertama Dan Ini Merupakan Peta Jalan Untuk Masa Depan
Para Ilmuwan Menemukan Solusi Bakteri yang Potensial untuk “Bahan Kimia Selamanya”
Bahan-Bahan Kehidupan yang Terlihat di Galaksi-galaksi yang “Mirip Alam Semesta Awal” yang Penuh Kekerasan.
36 Kasus Satwa Liar Tercatat di Aceh, Tertinggi Memang
Pengurus PP Muhammadiyah Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional
Merjuri Menandai Hari Jadi ke 10 Dengan Pos Luar Timur Tengah dan Nordstrom
Anak-anak Penderita Eksim Melihat Manfaat Mengejutkan dari Vaksin COVID
Cacat Fatal dalam Siklus Karbon Dapat Menjerumuskan Bumi ke dalam Pembekuan Global

Berita Terkait

Jumat, 7 November 2025 - 00:58 WIB

Marimekko Membuka Toko Paris Pertama Dan Ini Merupakan Peta Jalan Untuk Masa Depan

Jumat, 7 November 2025 - 00:27 WIB

Para Ilmuwan Menemukan Solusi Bakteri yang Potensial untuk “Bahan Kimia Selamanya”

Kamis, 6 November 2025 - 23:56 WIB

Bahan-Bahan Kehidupan yang Terlihat di Galaksi-galaksi yang “Mirip Alam Semesta Awal” yang Penuh Kekerasan.

Kamis, 6 November 2025 - 23:25 WIB

36 Kasus Satwa Liar Tercatat di Aceh, Tertinggi Memang

Kamis, 6 November 2025 - 22:54 WIB

Pengurus PP Muhammadiyah Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

Kamis, 6 November 2025 - 20:19 WIB

Anak-anak Penderita Eksim Melihat Manfaat Mengejutkan dari Vaksin COVID

Kamis, 6 November 2025 - 19:48 WIB

Cacat Fatal dalam Siklus Karbon Dapat Menjerumuskan Bumi ke dalam Pembekuan Global

Kamis, 6 November 2025 - 19:17 WIB

Lantik 42 Pejabat Fungsional, Sekda Aceh Besar Tekankan Disiplin dan Komunikasi Efektif

Berita Terbaru

Headline

36 Kasus Satwa Liar Tercatat di Aceh, Tertinggi Memang

Kamis, 6 Nov 2025 - 23:25 WIB