Jadi Bacabup Purwakarta, Dr Dian Karsoma Bandingkan Pilkada dengan Pil KB

- Redaksi

Minggu, 23 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id -Ada 2 kunci utama membangun politik yang sehat. Yakni dengan mendasarkan pada kejujuran dan keterbukaan. Politik harus mencerminkan tindakan, bukan sekedar kata-kata.

Menurut Calon Bupati Purwakarta, Dr Dian Sriwidianti Karsoma, saat ini praktik politik uang yang ditengarai masih marak dalam pemilu seringkali disebabkan oleh ketidakpercayaan masyarakat terhadap janji-janji politisi. Oleh karena itu, penting bagi pemimpin atau wakil rakyat untuk mengabdi kepada masyarakat dengan ikhlas, bukan untuk memperkaya diri sendiri.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

“Misalnya ada pepatah populer di masyarakat tentang perbedaan pil KB dan pilkada. Katanya, kalau lupa pil KB, tidak apa-apa. Sedangkan kalau kebetulan ada pilkada, lupakan saja. Sindiran ini mewakili suara kecil masyarakat tentang politik yang menggambarkan kenyataan sebenarnya, kata Dr Dian, dikutip Kantor Berita RMOLJabar, Sabtu (22/6).

“Masyarakat memandang politik sebagai cara untuk meraih kekuasaan dengan cara apa pun. Padahal, seharusnya tidak seperti itu, lanjutnya.

Putri mantan Sekda Purwakarta Fadil Karsoma ini juga menegaskan, politik yang sehat akan mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap institusi politik dan pemerintah.

“Kita harus ingat bahwa kekuasaan dan jabatan yang diperoleh melalui suara rakyat adalah amanah untuk mengabdi, bukan mencari keuntungan pribadi melalui korupsi,” ujarnya.

Sementara soal kesiapan maju ke Pilkada Purwakarta 2024, Dian menyatakan bertekad mengambil risiko dan segala konsekuensinya.

Ia bersama tim relawan mulai gencar melakukan sosialisasi dan sosialisasi ke berbagai lapisan masyarakat. Gambarnya mulai dipasang di beberapa titik strategis.

Tentu saja saya sebagai warga daerah akan terus berusaha membuktikan diri untuk mengikuti kontestasi Pilkada Purwakarta. Pilkada merupakan sistem demokrasi dimana warga Purwakarta mempunyai hak untuk tampil. Namun tentunya warga yang mempunyai visi dan misi yang jelas harus mewujudkan keadilan dan kesejahteraan bagi Purwakarta, intinya Purwakarta harus lebih baik dari sekarang, jelasnya.

Ia pun mengaku telah melakukan komunikasi politik dengan sejumlah partai yang digadang-gadang menjadi kendaraannya di pilkada.

Soal partai mana yang akan saya dukung, alhamdulillah saya sudah menjalin komunikasi dengan beberapa pimpinan partai. “Saat ini saya mohon maaf karena belum bisa dipublikasikan di media,” ujarnya.

Kemudian, terkait adanya calon lain yang akan menjadi pesaingnya, menurutnya, tidak ada satu pun Balonkada yang tampil tangguh dan berani. Rata-rata mereka masih memiliki tipikal kepemimpinan sayap.

Yang dimaksud dengan kepemimpinan sayap adalah tipikal kepemimpinan yang masih mengambang, tidak berani mengambil risiko dan lemah dalam mengambil keputusan, menunggu perintah, takut sana-sini, menunggu arahan atasan, menunggu perintah, atau bersikap apa adanya. diam,” kata Dian.

Ia juga melihat Kabupaten Purwakarta merupakan kabupaten yang cukup kaya akan sumber daya alam, APBD-nya mencukupi, industrinya sudah maju, namun masih banyak permasalahan yang perlu diselesaikan.

“Pemimpin Purwakarta ke depan harus mampu mengatasi berbagai permasalahan yang muncul. Purwakarta membutuhkan pemimpin yang tangguh dan berani, artinya pemimpin yang kuat, berbeda, terobosan dan berani melawan arus,” kata Dr. Dian Karsoma.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Afrika Selatan v Irlandia: Wisatawan kehilangan ODI pertama dengan tujuh gawang
Dugaan “Hitler salut”: Tuduhan terhadap anggota parlemen AfD Moosdorf
Jokowi dan Luhut Harus Bertanggung Jawab
Selain Hina Suku Sunda, Resbob Nyaris Gagal Berdonasi ke Sumatera!
Delilah Belle Hamlin tentang Diagnosis Endometriosis, Pembedahan
Kantor dan rumah dinas Bupati Lamteng Ardito Wijaya digeledah Tim Penyidik ​​Komite Pemberantasan Korupsi (KPK)
KPK Dipanggil Lagi Terkait Korupsi Kuota Haji, Yaqut Kesal Bicara
Gwyneth Paltrow Mendefinisikan Ulang Bisnis Kasual dalam Tampilan Tanpa Bra Di Jalanan NYC

Berita Terkait

Selasa, 16 Desember 2025 - 17:27 WIB

Afrika Selatan v Irlandia: Wisatawan kehilangan ODI pertama dengan tujuh gawang

Selasa, 16 Desember 2025 - 16:56 WIB

Dugaan “Hitler salut”: Tuduhan terhadap anggota parlemen AfD Moosdorf

Selasa, 16 Desember 2025 - 16:25 WIB

Jokowi dan Luhut Harus Bertanggung Jawab

Selasa, 16 Desember 2025 - 15:54 WIB

Selain Hina Suku Sunda, Resbob Nyaris Gagal Berdonasi ke Sumatera!

Selasa, 16 Desember 2025 - 15:23 WIB

Delilah Belle Hamlin tentang Diagnosis Endometriosis, Pembedahan

Selasa, 16 Desember 2025 - 14:20 WIB

KPK Dipanggil Lagi Terkait Korupsi Kuota Haji, Yaqut Kesal Bicara

Selasa, 16 Desember 2025 - 13:49 WIB

Gwyneth Paltrow Mendefinisikan Ulang Bisnis Kasual dalam Tampilan Tanpa Bra Di Jalanan NYC

Selasa, 16 Desember 2025 - 13:18 WIB

Gwyneth Paltrow Sama Sekali Tidak Mengenakan Apa pun di Balik Blazer Kode Ibu Kaya dan Celana Panjang Yang Cocok

Berita Terbaru

Headline

Jokowi dan Luhut Harus Bertanggung Jawab

Selasa, 16 Des 2025 - 16:25 WIB