Jika tidak terungkap, bisa diduga ada kolusi

- Redaksi

Senin, 24 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Pernyataan Sugeng Teguh Santoso yang merupakan Ketua Indonesia Police Watch mendapat komentar bukan dari pihak kepolisian.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Namun pernyataan Sugeng di podcast @TV Justice Forum mendapat komentar dari Alvin Lim.

Dalam video yang dipostingnya, Alvin Lim meledek Sugeng soal adanya daftar penerima deposit judi online.

Meski mengaku memiliki daftar penerima setoran perjudian, Sugeng mengaku tidak melaporkan hal tersebut karena khawatir jika dilaporkan akan menyebabkan runtuhnya Mabes Polri.

Alvin langsung mengomentari hal tersebut dan mengatakan kenapa hal tersebut tidak dilaporkan karena menurut undang-undang, jika mengetahui adanya tindak pidana maka wajib melaporkannya.

Bahkan di podcast Sugeng sesumbar punya daftar nama penerima setoran judi, kalau ada tolong lapor, kata Alvin.

Alvin menjelaskan alasan Sugeng tidak melaporkan daftar penerima deposit judi online.

“Jadi Sugeng dilaporkan ke Polda Lampung karena ada kasus, dan kasusnya sudah didalami,” jelasnya.

Jadi, secara kasar, nyawa Sugeng Teguh sudah ada di tangan polisi, mau diejek atau diinjak, tidak apa-apa, jelasnya.

Alvin menyayangkan Sugeng tidak melaporkan data tersebut ke polisi, karena jika diberikan maka polisi akan melakukan pemeriksaan dan tentunya akan memisahkan siapa yang terlibat dan siapa yang tidak.

“Kalau diteriakkan di podcast ini jadi liar dan kita lihat Ketua IPW yang dulunya pengamat kepolisian kini jadi bahan gunjingan,” jelasnya.

Masih dengan Alvin, ia mengaku tak menampik adanya oknum polisi yang menerima suap dari para penjudi online.

“Kalau memang ada cinta untuk Alvin Lim, saya tidak akan main-main, saya akan ungkapkan semuanya,” tantang Alvin.

“Tapi kalau dia punya data kejahatan tapi tidak mengungkapkannya, bisa diasumsikan dia juga berkolusi. “Kalau tidak berani mengungkap kejahatan, itu kejahatan tersendiri,” imbuhnya.

Pengacara juga menegaskan, jika benar Sugeng punya data tersebut, maka harus menyerahkannya ke polisi dan jika tidak berani berarti ada sesuatu di baliknya.

Dalam kesempatan itu, Alvin juga menyinggung Satgas Judi Online dan meminta mereka menanyakan nama pelaku suap judi online kepada sosok berinisial JHL.

“Kalau ada keseriusan untuk menangkap bos judi, tahukah Anda siapa pemilik kampung dewa dan siapa raja judi,” tegasnya.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Alat Berusia 2,75 Juta Tahun Sedang Menulis Ulang Sejarah Teknologi Manusia
Para Arkeolog Memecahkan Misteri Pembunuhan Adipati Hongaria Berusia 700 Tahun
Tak Lagi Berkumis, Apa Penyakit Antasari Azhar yang Menyebabkan Meninggal?
Konsep Baru Sepatu Tenis Yonex Memberikan Sensasi Unik
Penemuan Obesitas Mengejutkan Para Ilmuwan, Menantang Kepercayaan Berusia 60 Tahun
Menurut Para Ilmuwan, Tren Perawatan Kulit Viral Ini Benar-benar Berhasil
48 Kerbau, 48 Babi dan Rp 2 Miliar
48 Kerbau, 48 Babi dan Rp 2 Miliar

Berita Terkait

Sabtu, 8 November 2025 - 18:50 WIB

Alat Berusia 2,75 Juta Tahun Sedang Menulis Ulang Sejarah Teknologi Manusia

Sabtu, 8 November 2025 - 18:19 WIB

Para Arkeolog Memecahkan Misteri Pembunuhan Adipati Hongaria Berusia 700 Tahun

Sabtu, 8 November 2025 - 17:17 WIB

Tak Lagi Berkumis, Apa Penyakit Antasari Azhar yang Menyebabkan Meninggal?

Sabtu, 8 November 2025 - 15:44 WIB

Konsep Baru Sepatu Tenis Yonex Memberikan Sensasi Unik

Sabtu, 8 November 2025 - 15:13 WIB

Penemuan Obesitas Mengejutkan Para Ilmuwan, Menantang Kepercayaan Berusia 60 Tahun

Sabtu, 8 November 2025 - 14:11 WIB

48 Kerbau, 48 Babi dan Rp 2 Miliar

Sabtu, 8 November 2025 - 13:40 WIB

48 Kerbau, 48 Babi dan Rp 2 Miliar

Sabtu, 8 November 2025 - 11:36 WIB

Barista Starbucks Telah Memilih Untuk Mogok Kamis Depan Pada 'Hari Piala Merah'

Berita Terbaru

Headline

Konsep Baru Sepatu Tenis Yonex Memberikan Sensasi Unik

Sabtu, 8 Nov 2025 - 15:44 WIB