KPK Ungkap Korupsi Pengadaan Lahan Pemakaman di Sumatera, 'Mati Sekalipun, Tetap Korup, Pak'

- Redaksi

Kamis, 4 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nurul Ghufron mengungkap dugaan korupsi pengadaan tanah pemakaman di Sumatera. Pengadaan tersebut, kata Ghufron, sudah tuntas namun belum berjalan efektif.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

“Kasus kita juga di salah satu kabupaten di Sumatera, saya tidak tahu apakah ada Sekda atau BKAD yang hadir pagi ini. Pengadaan tanah pemakaman. Tanah pemakaman, Pak. Untuk proyek mati, masih saja dikorupsi, Pak,” kata Ghufron dalam agenda rapat koordinasi nasional Pengukuran Indeks Pengelolaan Barang Milik Daerah (BMD) Tahun 2024 yang digelar di gedung KPK, Jakarta, Rabu (3/7/2024).

Ghufron mengatakan, pembebasan lahan diduga telah terjadi tindak pidana korupsi. Akibatnya, lahan pemakaman tidak bisa digunakan.

“Lahannya miring dan tidak bisa untuk kuburan, harganya sudah naik. Proses pengadaan sudah selesai tapi tidak efektif,” katanya.

Ghufron tidak menjelaskan secara rinci permasalahan tersebut. Ia hanya menjelaskan bahwa pengadaan tanah pemakaman tersebut pada akhirnya terpaksa karena ada kepentingan antara pemilik dan kepala daerah setempat.

“Kami terpaksa menyediakan lahan pemakaman di sana karena pemiliknya punya kepentingan dengan bupati,” kata Ghufron.

Dalam kesempatan itu, Ghufron mengatakan korupsi BMD bisa terjadi ketika perencanaan tidak sesuai kebutuhan. Terkait hal itu, pemerintah daerah disebut melakukan pengadaan barang dan jasa karena disesuaikan dengan mitra, bukan kebutuhan.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Paddington Dan Kekuatan Bercerita Generasi
Jejak Kaki Neanderthal Pertama Ditemukan di Pantai Portugal Menulis Ulang Apa yang Kita Ketahui Tentang Manusia Purba
Sumber CO₂ Musim Dingin yang Tersembunyi Ditemukan di Samudra Selatan Mengubah Matematika Iklim
Mereka berhak untuk bahagia dan kreatif
Transformasi Berkembang Dengan Starbucks Menjual Saham Mayoritas Di Tiongkok
Mengapa “Bumi Super” Baru Ini Membuat Para Ilmuwan Begitu Bersemangat Tentang Kehidupan Alien
Protein Unta dan Llama Menjanjikan untuk Gangguan Otak
Kuota preman Gubernur Riau Abdul Wahid terpakai untuk perjalanan ke Inggris – Brazil

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 04:50 WIB

Paddington Dan Kekuatan Bercerita Generasi

Kamis, 6 November 2025 - 04:19 WIB

Jejak Kaki Neanderthal Pertama Ditemukan di Pantai Portugal Menulis Ulang Apa yang Kita Ketahui Tentang Manusia Purba

Kamis, 6 November 2025 - 03:48 WIB

Sumber CO₂ Musim Dingin yang Tersembunyi Ditemukan di Samudra Selatan Mengubah Matematika Iklim

Kamis, 6 November 2025 - 03:17 WIB

Mereka berhak untuk bahagia dan kreatif

Kamis, 6 November 2025 - 01:13 WIB

Transformasi Berkembang Dengan Starbucks Menjual Saham Mayoritas Di Tiongkok

Kamis, 6 November 2025 - 00:10 WIB

Protein Unta dan Llama Menjanjikan untuk Gangguan Otak

Rabu, 5 November 2025 - 23:39 WIB

Kuota preman Gubernur Riau Abdul Wahid terpakai untuk perjalanan ke Inggris – Brazil

Rabu, 5 November 2025 - 23:08 WIB

Geram Tanahnya Diklaim, JK Ingatkan Lippo Group: Jangan Main-main di Makassar!

Berita Terbaru

Headline

Paddington Dan Kekuatan Bercerita Generasi

Kamis, 6 Nov 2025 - 04:50 WIB

Headline

Mereka berhak untuk bahagia dan kreatif

Kamis, 6 Nov 2025 - 03:17 WIB