Sidang Paripurna DPD RI Berujung Kisruh, Senator Sulut Maya Rumantir Bernyanyi: Bertaubatlah!

- Redaksi

Jumat, 12 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Rapat Paripurna DPD RI pada Jumat (12/7/2024) diwarnai ricuh.

Pantauan Tribunnews.com di Gedung Nusantara V, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, kericuhan terjadi saat Ketua DPD RI La Nyalla Mattalitti membacakan draf perubahan tata tertib (tatib) yang tengah disusun Panitia Khusus Tatib dan Tim Kerja Tatib.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Regulasi tersebut terkait dengan landasan hukum sistem paket kepemimpinan untuk pemilihan pimpinan DPD RI periode 2024-2029.

Kekacauan terjadi ketika La Nyalla mengabaikan interupsi para senator.

Bahkan di tengah semua ini, mikrofon para senator dimatikan.

Sejumlah senator yang tidak puas dengan keputusan La Nyalla akhirnya turun dari tempat duduknya dan menuju depan meja Pimpinan DPD RI hingga akhirnya rapat diskors selama 10 menit.

Di tengah kericuhan yang terjadi, ada momen unik yang terjadi saat salah seorang anggota DPD RI daerah pemilihan Sulawesi Utara bernama Maya Rumantir bernyanyi sembari berupaya mendinginkan suasana.

Walaupun judul lagunya tidak diketahui, dalam liriknya Maya mencoba meminta para senator untuk tenang dan malah bertobat.

“Wahai semua hamba Allah, bertaubatlah. Selamatkan bangsa Indonesia tercinta. Jadilah teladan dalam sikap dan perilaku. Indonesia bersinar. DPD RI akan jaya selamanya,” kata Maya.

“Bertaubatlah, bertobatlah, bertobatlah,” kata senator lainnya, menggemakan lagu Maya.

Di tengah kekacauan itu, palu ketua hampir direbut dari tangan La Nyalla Mattalitti.

Peristiwa tersebut bermula saat Anggota DPD RI asal Papua Barat Filep Wamafma melakukan interupsi.

Namun, La Nyalla tidak menanggapi interupsi tersebut.

La Nyalla melanjutkan pembacaan perubahan tata tertib DPD RI.

Tak lama kemudian sejumlah anggota DPD RI termasuk Filep mendatangi meja pimpinan DPD RI yang dihadiri oleh La Nyalla, Wakil Ketua DPD RI Nono Sampono, dan Wakil Ketua DPD RI Sultan Najamudin.

Anggota DPD RI nampaknya tengah berusaha memegang palu.

Namun La Nyalla segera mengamankan palu tersebut.

Pamdal (keamanan dalam negeri) kemudian memberikan pengamanan bagi pimpinan DPD RI.

Setelah itu, Rapat Paripurna DPD RI diskors selama 10 menit.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Biskuit dicampur dengan tepung dan gula hingga nutrisinya hilang
Toko Shein Paris Pertama Memicu Reaksi Keras dan Antrean Panjang
Orca Mengakali Hiu Putih Besar Dengan Strategi Berburu yang Menakjubkan
Misteri “Tanda Tanya” Kuno Terpecahkan dalam Fosil Berusia 480 Juta Tahun
Investigasi Proyek Whoosh terhadap Korupsi Pengadaan Tanah
Siswa dan Dewan Guru UPT SDN 01 Bonglai Kecamatan Banjit: Teladan Semangat Pahlawan Pahlawan
Diet Puasa Intermiten yang Populer Gagal dalam Uji Ilmiah Besar
Nutrisi Umum Ini Meningkatkan Energi Sel Anda

Berita Terkait

Senin, 10 November 2025 - 23:33 WIB

Biskuit dicampur dengan tepung dan gula hingga nutrisinya hilang

Senin, 10 November 2025 - 21:30 WIB

Toko Shein Paris Pertama Memicu Reaksi Keras dan Antrean Panjang

Senin, 10 November 2025 - 20:59 WIB

Orca Mengakali Hiu Putih Besar Dengan Strategi Berburu yang Menakjubkan

Senin, 10 November 2025 - 20:28 WIB

Misteri “Tanda Tanya” Kuno Terpecahkan dalam Fosil Berusia 480 Juta Tahun

Senin, 10 November 2025 - 19:57 WIB

Investigasi Proyek Whoosh terhadap Korupsi Pengadaan Tanah

Senin, 10 November 2025 - 17:22 WIB

Diet Puasa Intermiten yang Populer Gagal dalam Uji Ilmiah Besar

Senin, 10 November 2025 - 16:51 WIB

Nutrisi Umum Ini Meningkatkan Energi Sel Anda

Senin, 10 November 2025 - 15:49 WIB

Kalau amalnya lebih banyak dari dosanya, maka masuk surga

Berita Terbaru

Headline

Investigasi Proyek Whoosh terhadap Korupsi Pengadaan Tanah

Senin, 10 Nov 2025 - 19:57 WIB