NewsRoom.id -Presiden Joko Widodo dijadwalkan membuka Musyawarah Nasional (Munas) I Relawan Alap-Alap (AAJ) Jokowi di De Tjolomadoe, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Sabtu (27/7). Munas tersebut akan dihadiri sekitar 2.000 peserta.
Ketua Umum AAJ sekaligus penanggung jawab penyelenggaraan Munas, Muhammad Isnaini menjelaskan, kepastian kehadiran Presiden Jokowi dan pembukaan Munas telah dipastikan melalui Kementerian Sekretariat Negara dan Protokol Istana.
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN
“Ini sudah kami pikirkan sejak sebelum Pilpres 2024. Supaya ada kesinambungan,” kata Isnaini dalam siaran pers, Selasa (23/7).
Isnaini menegaskan, Munas AAJ bukan sekadar seremonial saja, karena partainya serius mengelola jaringannya.
relawan dengan meletakkan ideologi Jokowi.
“Itulah ideologi negara yang di dalamnya terkandung nilai-nilai keteladanan bekerja untuk rakyat. Kita juga tidak
“Saya ingin para relawan hanya menjadi sumber penyemangat saat ada pesta demokrasi,” kata Isnaini.
Isnaini menjelaskan, ideologi Jokowi mengikat relawan AAJ untuk tidak menjadi kelompok relawan yang kerap dituduh oportunis.
“Termasuk budaya 'mengemis' karena merasa sudah berjuang atau berkeringat di Pilpres 2024,” kata Isnaini.
Isnaini mengatakan, masa pasca Munas merupakan masa yang penting bagi
mewujudkan seluruh agenda AAJ di masa mendatang. Oleh karena itu, Tim Perumus AAJ juga telah merampungkan suatu wadah sebagai pedoman bagi seluruh relawan.
“Jadi konsekuensi menjadi relawan AAJ sudah jelas. Fokus kami adalah di daerah pedesaan karena faktanya 90 persen relawan kami berada di daerah pedesaan,” kata Isnaini.
Pada sesi penutupan Munas, panitia mengundang Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep untuk menyampaikan pidato politik.
“Kenapa Mas Kaesang, nanti ada penjelasan lebih lanjut. Kami berharap kehadiran Bapak Presiden bisa memacu semangat kami dalam membangun AAJ di jalur yang benar,” kata Isnaini.
NewsRoom.id









