Mahfud Sebut KPK Harus Panggil Bobby-Kahiyang, Hasto: Nanti Masyarakat Dengar Pendapatnya

- Redaksi

Sabtu, 10 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Mahfud MD, menilai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) seharusnya memanggil Wali Kota Medan, Bobby Nasution dan istrinya, Kahiyang Ayu.

Keduanya disebut dalam sidang kasus korupsi yang menjerat mantan Gubernur Maluku Utara, Abdul Ghani Kasuba, yang digelar di Pengadilan Negeri Ternate, Rabu (31/7/2024).

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Menanggapi pernyataan Mahfud MD, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, setiap warga negara memiliki kedudukan yang sama.

Ia sependapat dengan Mahfud yang mengusulkan agar Komisi Pemberantasan Korupsi memanggil Bobby-Kahiyang.

“PDI Perjuangan memandang bahwa setiap warga negara mempunyai kedudukan yang sama,” kata Hasto di Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (9/8/2024).

Hasto kemudian mengatakan, Mahfud MD dikenal sebagai ahli hukum dan pejuang keadilan.

Oleh karena itu, ketika Mahfud sudah memberikan pendapatnya, masyarakat akan menyetujui apa yang dikatakannya.

“Prof. Mahfud dikenal sebagai pakar hukum, pejuang keadilan, sehingga ketika beliau sudah menyampaikan pendapatnya, maka pendapatnya itu akan didengar oleh masyarakat,” ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Mahfud mengatakan munculnya nama Bobby dan Kahiyang dalam persidangan merupakan bagian dari fakta persidangan.

Ia menilai Komite Pemberantasan Korupsi (KPK) perlu memanggil menantu dan putri Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“Menurut pendapat saya, jika Anda ingin menegakkan hukum dengan benar, dan menghilangkan kesan tidak memihak, Anda setidaknya harus dipanggil.”

“Tadi saudara sebutkan kan, Blok Medan ini, tadi disebutkan, seperti itu,” kata Mahfud dalam Podcast Terus Terang di YouTube Mahfud MD Official, Rabu (7/8/2024).

Ia mengatakan, Bobby dan Kahiyang tidak perlu takut datang ke KPK jika tidak merasa bersalah.

“Kalau tidak (salah), ya jangan takut. Tidak apa-apa kan, orang akan lebih berani kalau datang dan memanggil,” kata Mahfud.

Ia lalu membandingkan dengan dirinya yang pernah dituduh menerima sejumlah uang terkait perkara di Kotawaringin Barat saat menjabat sebagai hakim di Mahkamah Konstitusi (MK) beberapa tahun lalu.

Saat itu, Mahfud datang ke Komisi Pemberantasan Korupsi untuk memberikan keterangan terkait dugaan tersebut.

“Sebelumnya (waktu menjadi hakim Mahkamah Konstitusi) saya meminta Komisi Pemberantasan Korupsi untuk mengusut kasus (sengketa hasil pilkada) Kotawaringin Barat.”

“Demonstrasi di sana, katanya hakim MK dapat segitu, Pak Mahfud dapat segitu, itu di media. Saya datang ke KPK. Saya minta diperiksa,” katanya.

Sementara itu, Bobby Nasution menanggapi singkat pernyataan Mahfud.

Dikutip dari TribunMedan.com, Bobby Nasution hanya mengatakan akan mengikuti apa pun alur cerita dari Blok Medan.

“Saya ikut saja, ikut saja,” ujarnya usai mengikuti kegiatan di Taman Cadika Medan, Sumatera Utara, Jumat (9/8/2024).

Namun saat awak media menanyakan apakah dirinya mengenal sosok Adul Gani Kasuba, Bobby kembali menjawab singkat.

“Saya ikut saja,” kata Wali Kota Medan.

Momen Nama Bobby Muncul di Sidang

Nama Bobby Nasution disematkan Kepala Dinas ESDM Maluku Utara Suryanto Andili yang hadir sebagai saksi dalam persidangan Abdul Ghani Kasuba di Pengadilan Negeri Ternate, Rabu (31/7/2024).

Bobby disebut sebagai Blok Medan oleh para saksi karena semasa menjabat Abdul Ghani diduga kerap menggunakan istilah tersebut untuk menyebut pengelolaan Izin Usaha Pertambangan (IUP) di Maluku Utara.

Seperti dilansir TribunTernate.com, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Andri Lesmana, kemudian mempertanyakan istilah Blok Medan.

Berikut pertanyaan dan jawaban jaksa dan Kepala Dinas ESDM Maluku Utara, Suryanto Andili saat pemeriksaan saksi di persidangan:

Jaksa: Apakah istilah itu nama perusahaan atau nama orang? Mengapa Medan? Mungkinkah Ternate atau Obi?

Suryanto: Itu saja yang saya tahu. Kalau tidak salah, (istilah Blok Medan) Bobby Nasution.

Menurut Suryanto, Bobby Nasution yang dimaksud, sepengetahuannya, adalah Wali Kota Medan.

Jaksa: Blok Medan, maksudnya Wali Kota Medan itu apa?

Suryanto tak menampik pernah berkunjung ke Medan.

Ia mengatakan kunjungannya dalam rangka bertemu dengan seorang pengusaha dan membicarakan investasi di Maluku Utara.

“Saya ke sana mau bicara (soal investasi) sama Gubernur, saya hanya menemani saja.”

“Saya hadir mewakili Pak Bambang, karena kebetulan saat itu Pak Bambang sedang sakit.”

“Selain saya dan Gubernur, turut hadir pula Muhaimin Syarif, Olivia Bachmid dan Nazla Kasuba serta menantu Gubernur,” ujarnya.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Laporan Narvar Menemukan Dua Pertiga Pembeli Merasa Stres Setelah Melakukan Pembelian
Kebiasaan Sehari-hari yang Mudah Ini Dapat Menjauhkan Penyakit Alzheimer Selama Bertahun-Tahun
Ilmuwan Menemukan Diet Pembakar Lemak Seperti Paparan Dingin, Menghasilkan Penurunan Berat Badan Secara Signifikan
Prabowo Tandatangani Rehabilitasi Dua Guru Luwu Utara
Ini memanas! Keluarga Keraton Solo Patah Hati Jelang Penobatan Pakubuwono XIV, Putra Mahkota Vs Putra Sulung
Malbon Memperluas Jejak Ritelnya Dengan Toko Baru di Los Angeles
Tentang Penelitian Baru Mengungkapkan Kanker Usus Besar Meroket pada Orang Dewasa Di Bawah 50 Tahun
Mayo Clinic Menemukan Perubahan Genetik yang Menulis Ulang Aturan Penyakit Hati Umum

Berita Terkait

Kamis, 13 November 2025 - 13:38 WIB

Laporan Narvar Menemukan Dua Pertiga Pembeli Merasa Stres Setelah Melakukan Pembelian

Kamis, 13 November 2025 - 13:07 WIB

Kebiasaan Sehari-hari yang Mudah Ini Dapat Menjauhkan Penyakit Alzheimer Selama Bertahun-Tahun

Kamis, 13 November 2025 - 12:36 WIB

Ilmuwan Menemukan Diet Pembakar Lemak Seperti Paparan Dingin, Menghasilkan Penurunan Berat Badan Secara Signifikan

Kamis, 13 November 2025 - 12:05 WIB

Prabowo Tandatangani Rehabilitasi Dua Guru Luwu Utara

Kamis, 13 November 2025 - 11:34 WIB

Ini memanas! Keluarga Keraton Solo Patah Hati Jelang Penobatan Pakubuwono XIV, Putra Mahkota Vs Putra Sulung

Kamis, 13 November 2025 - 08:58 WIB

Tentang Penelitian Baru Mengungkapkan Kanker Usus Besar Meroket pada Orang Dewasa Di Bawah 50 Tahun

Kamis, 13 November 2025 - 08:27 WIB

Mayo Clinic Menemukan Perubahan Genetik yang Menulis Ulang Aturan Penyakit Hati Umum

Kamis, 13 November 2025 - 07:56 WIB

Sepupu Jokowi yang menjabat Komisaris

Berita Terbaru

Headline

Prabowo Tandatangani Rehabilitasi Dua Guru Luwu Utara

Kamis, 13 Nov 2025 - 12:05 WIB